8 Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus, Singkat dan Penuh Makna

Ilustrasi sambutan ketua panitia 17 Agustus. Foto: Unsplash/Ali Khademolhosseini

Sambutan ketua panitia 17 Agustus menjadi salah satu bagian acara yang ditempatkan di awal rangkaian. Selain untuk menyambut dan membuka acara, sambutan ini juga biasa digunakan sebagai bentuk tanggung jawab, serta mewakili ungkapan panitia lainnya.

Dikutip dari buku “Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi,” karya Pulungan, et.al., (2015: 28), kata sambutan diartikan sebagai tuturan yang diucapkan dalam suatu acara perayaan, pesta, dan lain-lain. Begitu pun yang berlaku pada setiap acara 17 Agustus.

Pada momen pesta peringatan kemerdekaan ini, sambutan menjadi bagian penting untuk mewakili antusiasme dan semangat bernegara. Sebab itu, diperlukan persiapan kalimat penyambut dengan susunan yang baik, sebagaimana contoh pada ulasan di bawah ini.

Sambutan Ketua Panitia 17 Agustus

Ilustrasi sambutan ketua panitia 17 Agustus. Foto: Unsplash/Mufid Majnun

Berikut merupakan deretan contoh sambutan ketua panitia 17 Agustus yang singkat dan penuh makna, sebagai referensi:

1. Contoh Sambutan ke 1

Assalamu’alaikum wr. wb.

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan kita kesempatan untuk merayakan kemerdekaan yang ke-79. Karena-Nya, saya pun diberi sempat untuk mengutarakan kata sambutan selaku ketua panitia kali ini.

Hadirin yang saya hormati.

Peringatan Hari Kemerdekaan merupakan momentum penting bagi kita, untuk mengenang juang dan gugurnya para pahlawan dalam merebut keutuhan Indonesia dari penjajah. Bahkan, ungkapan terima kasih saja tak akan pernah cukup membayar semua jasanya.

Pada kesempatan ini, saya bersyukur atas antusiasme warga semua dalam menyambut hasil jerih para pahlawan. Pun, saya bersyukur dan mengungkap terima kasih pada para panitia yang telah memberi jasa terbaiknya untuk kelancaran gelaran ini.

Hadirin yang saya hormati.

Marilah sama-sama kita rayakan peringatan kemerdekaan ini dengan penuh semangat persatuan dan toleransi. Akhir kata, “jangan sekali-kali melupakan sejarah,” ungkap bung Karno. Selamat hari kemerdekaan RI yang ke-79! Mohon maaf dan terima kasih.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

2. Contoh Sambutan ke 2

Selamat pagi, dan salam merdeka bagi kita semua!

Segala puji bagi Tuhan semesta alam, segala doa bagi pahlawan perjuangan, dan segala harapan bagi bangsa Indonesia yang berusia ke-79. Dengan ini, saya selaku ketua panitia 17 Agustus tegap menyambut peringatan HUT RI, pun antusiasme warga sekalian.

Hadirin yang saya hormati dan saya cintai.

Para pahlawan terdahulu bergotong royong meraih kemerdekaan, demi damainya bangsa dan nyenyaknya tidur anak serta cucu mereka. Bersama perlengkapan sederhana, mereka membuktikan bahwa usaha tidak pernah menghianati hasil.

Maka, hari ini, saya menilik lebih dekat jasanya para panitia dan seluruh pihak yang terlibat. Berkat jasa gotong royongnya, kita semua dapat menyambut momentum penting ini dengan khidmat. Untuk itu, saya ucapkan ribuan terima kasih pada panitia dan jajarannya.

Hadirin yang saya hormati dan saya cintai.

Saya berharap, semoga rangkaian acara pesta kemerdekaan hari ini dapat mempererat tali persaudaraan dan persatuan kita sebagai manusia dan anak bangsa. Dengan kobaran semangat kemerdekaan, saya tutup sambutan singkat kemerdekaan RI ke-79 ini.

Terima kasih. Salam positif, salam merdeka!

Ilustrasi sambutan ketua panitia 17 Agustus. Foto: Unsplash/Zoraya Project

3. Contoh Sambutan ke 3

Assalamu’alaikum wr. wb.

Yang terhormat, Bapak/Ibu Kepala Desa beserta jajarannya.

Yang saya hormati, seluruh warga desa ‘Tali Asih’ sekalian.

Alhamdulillahirabbil’alamin. Allahumma shalli Muhammad wa ‘ala aali Muhammad. Atas berkat rahmat Allah Swt. dan cahaya kehidupan dari baginda Rasulullah saw., kita semua dapat berkumpul dan menyelenggarakan peringatan HUT RI yang ke-79.

Hadirin yang kami hormati.

Adanya rangkaian acara kali ini tentu tak terlepas dari jasanya para pahlawan kemerdekaan. Tanpa perjuangannya, kita semua mungkin tak dapat merasakan pesta kemerdekaan, tak dapat duduk dengan damai, dan ‘tak dapat-tak dapat’ lainnya.

Tak kalah membanggakan dari itu, dengan izin Allah, para panitia gelaran acara ini berhasil merealisasikan ide yang sudah dibangun dalam beberapa bulan ke belakang. Untuk itu, selaku ketua panitia, saya berterima kasih dan ucap bangga pada semua yang terlibat.

Hadirin yang kami hormati.

Sejatinya gelaran ini baru saja menginjak awal. Maka, untuk meneladani perjuangan para pahlawan dan untuk menyambut realisasi ide lainnya, kami selaku panitia, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengikuti berbagai perlombaan.

Di akhir sambutan singkat ini, tak lupa saya juga mewakili rasa terima kasih kami, panitia, kepada Bapak/Ibu Kepala Desa ‘Tali Asih’ yang telah memberi izin terlaksananya acara ini. Sekian, terima kasih dan mohon maaf atas segala kekeliruan. Salam merdeka!

Wassalamu’alaikum wr. wb.

4. Contoh Sambutan ke 4

Selamat siang dan semangat kontribusi, generasi bangsa!

Sebelum mengawali sambutan singkat ini, saya, ketua panitia, mengajak seluruh hadirin untuk merenung dan bersyukur atas nikmat Tuhan yang tak berbatas. Selayaknya nikmat merdeka yang memampukan kita semua menikmati manisnya bangku perkuliahan.

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-79!

Selamat menjadi bagian bangsa yang dibebaskan memberi karya. Selamat menjadi putra dan putri bumi pertiwi yang diperlakukan manusiawi. Selamat, karena ide, gagasan, dan segala kreatifmu tak akan habis terpendam oleh ketakutan penjajahan.

Tak lupa, selamat dan terima kasih atas kontribusi para panitia yang terlibat untuk mensukseskan gelaran kecil-kecilan hari ini. Semoga dengan usaha kita, para pahlawan dapat tersenyum bangga, pun masa depan dapat menyambut dengan gembira.

Sekali lagi, selamat HUT Kemerdekaan RI ke-79!

Marilah menjadi generasi bangsa yang sadar akan pentingnya memaknai kemerdekaan. Sama-sama berjuang demi kemakmuran negeri yang kini diburu kemajuan teknologi. Akhir kata, sekian sambutan singkat dari saya. Salam prestasi mahasiswa ‘Univ Bakti’!

Terima kasih. Merdeka, berkarya, bersahaja!

5. Contoh Sambutan ke 5

Assalamu’alaikum wr. wb.

Yang saya hormati, segenap hadirin yang berbahagia. Syukur tak terhenti, marilah kita panjatkan atas karunia Allah Swt. Utamanya, di hari yang mengharukan ini, hari peringatan HUT RI yang ke-79, 17 Agustus 2024 setelah menapaki waktu dari 17 Agustus 1445.

Hadirin yang berbahagia.

Tepat 79 tahun lalu, sakakala merah putih kita berkibar bebas di langit biru, pun kumandang lagu kebangsaan menjadi melodi bumi pertiwi, menandakan bahwa Indonesia tak dijajah lagi, menandakan bahwa waris perjuangan adalah damainya anak bangsa.

Maka hari ini, marilah kita bersyukur atas jasa pahlawan, marilah kita meraya menikmati pesta kemerdekaan. Tak perlu ribut dengan pernak pernik menawan, mari semua berpesta, menduplikasi juang dengan ikut serta dalam sungguh-sungguhnya perlombaan.

Hadirin yang berbahagia.

Para panitia telah merancang berbagai kegiatan, dan saya berterima kasih atas itu. Kami berharap, gelaran ini dapat mempererat silaturahmi, mengenalkan makna merdeka, dan mengukir pancaran bahagia di momen kita merayakan.

Dengan harapan tersebut, saya mengakhiri sambutan singkat ini. Terima kasih atas kehadiran dan antusiasmenya. Mohon maaf apabila terdapat kekeliruan dalam penyampaian. Selamat memperingati hari kemerdekaan yang ke-79!

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Ilustrasi sambutan ketua panitia 17 Agustus, Foto: Unsplash/Mufid Majnun

6. Contoh Sambutan ke 6

Selamat pagi! Salam sejahtera bagi kita semua.

Pertama-tama, saya ucapkan terima kasih atas kehadiran yang terhormat, Kepala Sekolah Menengah Atas ‘Negeri Merdeka Jaya.’ Juga pada yang saya hormati Bapak/Ibu Guru ‘SMAN Merdeka Jaya,’ dan tak lupa para hadirin, warga ‘SMAN Merdeka Jaya.’

Merdeka! Merdeka! Merdeka!

Ungkapan syukur tak hentinya kami panjatkan atas limpahan cinta dan kasih Tuhan yang telah memberi kita nikmat sehat, sehingga kita dapat sama-sama merayakan momen peringatan kemerdekaan HUT ke-79 RI, pada Sabtu, 17 Agustus 2024 ini.

Semoga dengan memperingati HUT RI ke-79 ini, kita dapat lebih meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air, lebih meningkatkan daya juang sebagai generasi bangsa, dan lebih mampu bergotong royong, bersatu jiwa untuk memperkokoh kesatuan dan persatuan.

Merdeka! Merdeka! Merdeka!

Saya, ‘Rasyi,’ selaku ketua panitia Peringatan Kemerdekaan RI ke-79 ‘SMAN Merdeka Jaya,’ mewakili rekan panitia semua untuk berucap terima kasih sedalamnya pada seluruh pihak yang turut membantu kelancaran acara ini, baik dukungan moril maupun materil.

Pun, saya berterima kasih kepada seluruh panitia yang sampai saat ini masih menggelorakan semangatnya, demi suksesnya acara hingga selesai. Akhir kata, mohon maaf bila sekiranya ada kekurangan dalam persiapan maupun pelaksanaan.

Terima kasih. Salam merdeka. Jaya! Jaya! Jaya!

7. Contoh Sambutan ke 7

Assalamu’alaikum wr. wb

Segala puji marilah kita panjatkan kepada Allah Swt. yang telah memberikan kita nikmat sehat, nikmat waktu, dan nikmat merdeka. Dengan rahmat dan rida-Nya, kita dapat membangun berbagai bentuk syukur kemerdekaan, menjauhi jajahan bangsa asing.

Hadirin sekalian.

Pada tanggal 17 Agustus 2024, kita semua memperingati hari kemerdekaan RI yang ke-79 tahun, waktu yang cukup muda untuk sebuah negara. Namun, juga cukup dewasa untuk mematangkan segala usaha kita dalam membangun negeri tercinta.

Dari banyaknya upaya, program “Peduli Lingkungan” menjadi terobosan yang memberi banyak manfaat, tidak hanya untuk manusia, tapi juga untuk makhluk di sekitar. Maka, sebagai orang yang terlibat di dalamnya, kita harus berbangga dan terus menjaga.

Hadirin sekalian.

Meski pada praktiknya kita belum menemukan sempurna, tapi, karena inilah kita harus saling mengapresiasi. Komunitas “Peduli Lingkungan” menjadi bagian yang meneruskan perjuangan para pahlawan untuk kedamaian dan kesejahteraan Indonesia tercinta.

Saya, selaku ketua panitia gelaran HUT RI ke-79 ini, mengucap banyak terima kasih pada pihak yang turut membantu kelancaran acara. Dengan gelaran ini, kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan bersama.

Sekian sambutan dari saya. Terima kasih dan mohon maaf.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

8. Contoh Sambutan ke 8

Selamat pagi dan salam Bhineka Tunggal Ika bagi kita semua!

Puji dan syukur, mari kita limpahkan kehadirat Tuhan semesta alam. Karena-Nya, saya dapat berdiri di tempat ini, membawa nama ketua panitia HUT RI ke-79, serta mewakili seluruh panitia gelaran acara peringatan kemerdekaan ini dengan penuh suka cita.

Hadirin yang berbahagia.

17 Agustus adalah tanggal bersejarah bagi bangsa Indonesia. Di setiap tanggal ini, kita semua memperingati dan merayakan kemerdekaan negeri kita tercinta, merayakan kesyukuran atas perjuangan dan pengorbanan para pahlawan kemerdekaan.

Pada kesempatan kali ini, selain mengucap syukur atas merdeka, saya juga ingin berucap terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras, menyusun dan mempersiapkan acara peringatan HUT RI ke-79 kali ini.

Hadirin yang berbahagia.

Tanpa kerja keras para panitia dan tanpa antusiasme kehadiran kalian semua, gelaran ini tak akan berjalan dengan baik, bahkan, tanpa makna. Maka dari itu, dengan segala aspek yang kita bawa, marilah kita saling menjaga dan meningkatkan tali persaudaraan.

Akhir kata, selamat menikmati gelaran HUT kemerdekaan! Semoga bahagia meliputi siapa saja, baik yang menang maupun belum beruntung dalam perlombaan yang disediakan panitia acara. Salam sejahtera, saya sampaikan di penutup sambutan. Terima kasih!

Sekali merdeka, tetap merdeka!

Baca juga: 60 Contoh Pantun Pembukaan Acara yang Menarik untuk Sambutan yang Meriah

Itulah deretan sambutan ketua panitia 17 Agustus yang singkat dan penuh makna sebagai referensi bagi para pembaca. Ide pada ulasan tersebut juga dapat dibuat lebih kompleks sesuai dengan kemampuan, kepentingan, dan kebutuhan lingkup acaranya.