Konten dari Pengguna

Materi Surat Lamaran Pekerjaan Kelas 12 Semester 1 untuk Bahan Belajar Siswa

Inspirasi Kata
Menyajikan artikel berisi kata-kata, kutipan, dan kalimat yang menginspirasi pembaca.
15 Juli 2024 23:17 WIB
·
waktu baca 8 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Inspirasi Kata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Materi Surat Lamaran Pekerjaan Kelas 12. Foto: Unsplash/Resume Genius
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Materi Surat Lamaran Pekerjaan Kelas 12. Foto: Unsplash/Resume Genius
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Materi surat lamaran pekerjaan kelas 12 termasuk dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka. Surat lamaran pekerjaan sendiri adalah surat yang digunakan seorang pelamar kerja untuk mengajukan diri kepada instansi atau perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan atau jabatan.
ADVERTISEMENT
Materi ini disampaikan kepada siswa kelas 12 sebagai bekal untuk melamar pekerjaan di masa depan. Pasalnya kelas 12 SMA, MA, SMK, MAK atau yang sederajat adalah tahun terakhir siswa dalam program wajib belajar 12 tahun.

Materi Surat Lamaran Pekerjaan Kelas 12

Ilustrasi Materi Surat Lamaran Pekerjaan Kelas 12. Foto: Unsplash/Bram Naus
Dikutip dari buku Explore Bahasa Indonesia Jilid 3 untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XII, Imam Taufik, dkk, (4), berikut adalah materi surat lamaran pekerjaan kelas 12:
Surat lamaran pekerjaan termasuk surat pribadi, bukan surat dinas. Namun, bahasa yang digunakan dalam surat lamaran pekerjaan adalah bahasa Indonesia baku sesuai kaidah yang berlaku.
Sesuai namanya, surat lamaran pekerjaan berisi pengajuan atau permohonan untuk bekerja di suatu instansi atau perusahaan yang dituju.

1. Mengidentifikasi Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran pekerjaan terdiri atas bagian pembuka, isi, dan penutup.
ADVERTISEMENT
1. Bagian pembukaan surat lamaran pekerjaan terdiri atas:
2. Bagian isi surat lamaran pekerjaan terdiri atas:
3. Bagian penutup surat lamaran pekerjaan terdiri atas:

2. Menyajikan Simpulan Sistematika dan Unsur- Unsur Isi Surat Lamaran Pekerjaan

Pada tiap-tiap bagian sistematika, terdapat unsur-unsur isi di dalamnya. Sistematika surat lamaran pekerjaan terdiri atas pembukaan, isi, dan penutup. Pada tiap bagian pembukaan, isi, dan penutup, ada unsur-unsur isi di dalamnya, yaitu sebagai berikut.

a. Tempat dan Tanggal Surat

ADVERTISEMENT

b. Perihal Surat

Perihal surat sama dengan pokok surat. Kata perihal bermakna soal, urusan, atau tentang sesuatu. Aturan penulisannya adalah sebagai berikut.

c. Lampiran

Kata lampiran bermakna tambahan. Hal yang dilampirkan dapat berupa surat, fotokopi ijazah, atau fotokopi surat-surat resmi. Intinya, hal yang dilampirkan adalah persyaratan yang diminta oleh instansi atau perusahaan. Aturan penulisannya adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

d. Alamat (Tujuan) Surat

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan alamat surat adalah sebagai berikut.

e. Salam Pembuka

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan salam pembuka adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

f. Kalimat-Kalimat Pembuka

Bagian ini merupakan pernyataan pengantar terhadap sebelum menyampaikan tujuan penulisan surat lamaran pekerjaan. Biasanya, kalimat-kalimat pembuka hanya dua kalimat. Jika lebih dari dua kalimat, surat lamaran pekerjaan akan menjadi bertele-tele.
Hal ini tidak disukai oleh pihak penyeleksi karyawan. Bagian pembuka surat lamaran pekerjaan lazimnya diawali dengan klausa Berdasarkan iklan yang dimuat di (jika surat lamaran dibuat berdasarkan iklan) atau Sehubungan dengan informasi yang didapat dari (jika surat lamaran dibuat tidak berdasarkan iklan).
Contoh:
Berdasarkan iklan lowongan pekerjaan yang dimuat di harian Semarang Ekspress, tanggal 2 April 2018, PT Sinar Cemerlang membutuhkan dua orang karyawan di bidang pemasaran.

g. Identitas Diri Pelamar

Bagian ini merupakan lanjutan dari kalimat-kalimat pembuka. Bagian ini harus disusun dengan cermat dan padat agar mudah dipahami oleh penerima surat. Data diri yang perlu disampaikan berupa nama, tempat tanggal lahir, alamat, nomor telepon yang dapat dihubungi, pendidikan terakhir, dan atau alamat surat elektronik.
ADVERTISEMENT

h. Tujuan Pelamar

Bagian ini merupakan lanjutan dari bagian identitas diri pelamar. Bagian ini berisi tujuan pelamar dalam menulis surat lamaran pekerjaan.
Pelamar menulis posisi atau bagian yang diinginkannya. Pada bagian ini, pelamar juga menyatakan pengalaman kerjanya yang mendukung posisi atau jabatan yang diinginkan.

i. Dokumen-Dokumen yang Perlu Disertakan

Tiap instansi atau perusahaan akan memberikan syarat ketika mencari karyawan baru. Hal ini berdasarkan pada kebutuhan dari instansi atau perusahaan masing-masing.
Instansi atau perusahaan akan mengecek kualifikasi tiap pelamar agar sesuai dengan kebutuhan mereka. Oleh karena itu, instansi atau perusahaan akan meminta pelamar untuk menyertakan beberapa dokumen.
Hal ini perlu diperhatikan oleh pelamar. Jika tidak melampirkan, pelamar dapat terancam tidak lolos seleksi penerimaan karyawan.

j. Kalimat Penutup

Untuk mengakhiri suatu surat, dibutuhkan kalimat penutup. Begitu pula surat lamaran pekerjaan, perlu menulis kalimat penutup. Kalimat penutup dapat berisi pernyataan tentang keinginan kuat agar dapat diterima di instansi atau perusahaan yang dituju.
ADVERTISEMENT
Dalam menulis surat lamaran pekerjaan, perlu berhati-hati agar tidak melakukan kesalahan penulisan yang menyebabkan tidak diterima oleh instansi atau perusahaan yang Anda inginkan.
Contoh:
Demikian surat ini saya ajukan. Besar harapan saya untuk mendapatkan kesempatan wawancara. Atas perhatian Bapak/Ibu, saya mengucapkan terima kasih.

k. Salam Penutup

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan salam penutup adalah sebagai berikut.

3. Mengidentifikasi Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan

Walaupun surat lamaran pekerjaan termasuk surat pribadi, penulisannya menggunakan bahasa Indonesia yang baku. Surat lamaran pekerjaan juga memiliki ciri kebahasaan di dalamnya.
Surat lamaran pekerjaan menggunakan bahasa Indonesia yang baku. Penggunaan bahasa Indonesia yang baku terlihat dari penggunaan kosakata baku.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, penggunaan ejaan yang tampak pada surat lamaran pekerjaan tersebut adalah tanda baca koma (,) dan titik dua (:).
Penggunaan kata ganti orang (pronomina) juga menjadi ciri kebahasaan surat lamaran pekerjaan, yaitu Bapak/Ibu. Selain itu, penggunaan kata hubung (konjungsi) antarkalimat sangat terlihat, yaitu sehubungan dengan itu.

a. Kata-Kata Baku

Kata baku adalah kata-kata yang penulisannya sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang benar. Untuk mengetahui kosakata yang baku, gunakanlah Kamus Besar Bahasa Indonesia.

b. Tanda Baca Koma (,) dan Titik Dua (:)

1). Penggunaan Tanda Baca Koma (,)

ADVERTISEMENT

2). Penggunaan Tanda Baca Ttik Dua (:)

3). Memperbaiki Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan

Adapun cara-cara untuk memperbaiki unsur kebahasaan dalam surat lamaran pekerjaan adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

4). Menyusun Surat Lamaran Pekerjaan

Setelah mempelajari surat lamaran pekerjaan, siswa perlu berlatih untuk membuatnya. Sebelumnya, ingat kembali sistematika dan unsur-unsur isi surat lamaran pekerjaan, yaitu sebagai berikut.
Sistematika surat lamaran pekerjaan terdiri atas pembukaan, isi, dan penutup. Unsur-unsur isi surat lamaran pekerjaan terdiri atas:
Materi surat lamaran pekerjaan kelas 12 diatas bisa dijadikan bahan belajar siswa di rumah. Semoga bermanfaat. (glg)