Konten dari Pengguna

Tanaman Stevia, Pemanis tanpa Dosa

Zahlul Ikhsan
Dosen Universitas Andalas
12 Februari 2024 9:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zahlul Ikhsan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tidak dapat dipungkiri bahwa gula adalah salah satu bahan makanan yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, dampak negatif dari konsumsi gula berlebihan telah menjadi perhatian utama dalam bidang kesehatan dan nutrisi. Di sinilah peran Stevia, sebuah tanaman kesehatan yang semakin populer, mulai mendapat sorotan.
ADVERTISEMENT
Diketahui bahwa Stevia, dengan nama latin Stevia rebaudiana, adalah tanaman yang berasal dari Amerika Latin. Daunnya, yang memiliki rasa manis alami, telah digunakan oleh masyarakat asli Amerika Latin sebagai pemanis alami selama berabad-abad. Namun, baru belakangan ini, dengan peningkatan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat, Stevia mulai mendapat perhatian yang lebih serius sebagai alternatif yang sehat untuk gula.
Daun Stevia yang Sudah Dipetik. Sumber : https://www.istockphoto.com/
zoom-in-whitePerbesar
Daun Stevia yang Sudah Dipetik. Sumber : https://www.istockphoto.com/

Manfaat Mengkonsumsi Stevia

Salah satu keunggulan utama Stevia adalah bahwa meskipun memiliki rasa manis yang kuat, tanaman ini tidak mengandung kalori. Ini berarti bahwa Stevia dapat memberikan rasa manis yang diinginkan tanpa menambahkan kalori tambahan ke dalam makanan atau minuman. Tidak mengherankan, kemampuan Stevia untuk memberikan rasa manis tanpa kalori telah membuatnya semakin populer sebagai pengganti gula.
ADVERTISEMENT
Namun, manfaat Stevia tidak hanya terbatas pada kemampuannya sebagai pemanis alami. Tanaman ini juga telah terbukti memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Salah satunya adalah kemampuannya untuk membantu menurunkan berat badan. Dengan tidak adanya kalori, Stevia dapat menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan ideal.
Selain itu, Stevia juga terbukti bermanfaat bagi mereka yang mengidap diabetes. Karena tidak mengandung gula dan memiliki indeks glikemik yang rendah, Stevia tidak mempengaruhi kadar gula darah seperti gula biasa. Bahkan, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa Stevia dapat membantu meningkatkan sensitivitas terhadap insulin dan menurunkan kadar glukosa darah.
Manfaat lain dari Stevia termasuk kemampuannya untuk membantu menurunkan kadar kolesterol, mencegah pembentukan gigi berlubang, dan bahkan membantu menjaga kesehatan kulit. Dengan kandungan antioksidan dan senyawa antiinflamasi, Stevia dapat membantu melawan tanda-tanda penuaan dan menjaga kulit tetap lembab dan sehat.
ADVERTISEMENT

Cara Pengolahan Daun Stevia

Daun Stevia yang Sudah Dikeringkan. Sumber : https://www.istockphoto.com/
Untuk membuat gula Stevia sendiri, langkah-langkahnya sederhana. Pertama, daun Stevia dikeringkan dengan menjemurnya atau menggunakan oven. Kemudian, daun Stevia yang sudah kering dihaluskan menjadi bubuk menggunakan blender atau grinder kopi. Bubuk Stevia yang dihasilkan dapat disimpan di tempat yang kering atau langsung digunakan sebagai pengganti gula sesuai keinginan.
Meskipun Stevia memiliki banyak manfaat, penting untuk diingat bahwa penggunaannya juga perlu dilakukan dengan bijaksana. Beberapa orang mungkin mengalami efek samping seperti gangguan pencernaan atau reaksi alergi terhadap Stevia, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan reaksi tubuh kita terhadap Stevia dan menggunakan dengan bijak sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan kita.
ADVERTISEMENT
Secara keseluruhan, Stevia adalah tanaman yang menakjubkan dengan potensi yang luar biasa dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan kita. Dengan kandungan glikosida alami yang memberikan rasa manis tanpa kalori, serta sejumlah manfaat kesehatan yang telah terbukti, Stevia layak menjadi bagian dari gaya hidup sehat kita. Namun, seperti halnya dengan semua hal dalam hidup, penggunaan yang bijaksana dan seimbang sangatlah penting.