Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Peluang Bisnis Rumahan | Investasi Ikan Cupang Yang Menjanjikan
24 Juni 2020 6:43 WIB
Tulisan dari Intan Aulia Sari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengenal Ikan Cupang
Ikan Cupang adalah ikan yang hidup di air tawar, yang habitat asalnya adalah beberapa negara di Asia Tenggara, antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura. Ikan ini memiliki bentuk dan karakter yang sangat unik dan cenderung agresif dalam mempertahankan wilayahnya. Ikan cupang adalah salah satu ikan yang kuat untuk bertahan hidup dalam waktu lama sehingga apabila ikan tersebut ditempatkan di wadah dengan volume air yang sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara, ikan ini masih dapat bertahan hidup.
ADVERTISEMENT
Ikan cupang ini tergolong salah satu jenis ikan hias yang mudah untuk dipelihara. Ikan ini memiliki banyak penggemar, sehingga memulai usaha ternak ikan cupang merupakan peluang bisnis yang begitu menjanjikan, apalagi budidayanya yang tergolong cukup mudah karena tidak membutuhkan tempat luas dan modal yang besar.
Keuntungan dari usaha ternak ikan cupang adalah karena ikan cupang memiliki daya tahan yang bagus, ikan cupang memiliki daya tahan tubuh yang sangat kuat sehingga mampu hidup pada lingkungan air dengan oksigen yang sangat minim. Kemampuan seperti ini karena dalam tubuh ikan cupang terdapat rongga labirin yang hampir mirip pada paru-paru manusia. Daya tahan ikan cupang ini meminimalisir kerugian yang bisa dialami akibat ikan cupang yang mati. Semua ini tentu menjadi faktor penilaian besarnya prospek yang dimiliki oleh budidaya ikan cupang ini.
ADVERTISEMENT
Tahap Awal Memulai Usaha Ternak Ikan Cupang
1. Memilih indukan ikan cupang
Untuk memulai budidaya ikan cupang, langkah pertama yang harus disiapkan adalah mendapatkan indukan atau bibit yang berkualitas. Indukan yang baik sebisa mungkin berasal dari keturunan yang unggul, kondisinya bugar, serta bebas penyakit dan cacat bawaan. Simpan indukan jantan dan betina di tempat terpisah.
Tips dalam membedakan cupang jantan dan betina:
Jantan: gerakannya lincah, sirip dan ekornya lebar mengembang, warnanya cerah, tubuhnya lebih besar. Betina: gerakannya lebih lamban, sirip dan ekornya lebih pendek, warnanya kusam, dan tubuhnya lebih kecil.
Itulah perbedaan antara cupang jantan dan betina. Langkah selanjutnya adalah pemijahan ikan cupang. Sebelum melakukan pemijahan, pastikan indukan jantan dan betina sudah masuk dalam fase matang gonad atau siap untuk dikawinkan. Adapun ciri-ciri indukan yang telah menunjukkan fase siap kawin adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
• Cupang jantan:
Berumur setidaknya 4-8 bulan, bentuk badannya panjang, siripnya panjang dan warnanya terang atraktif, gerakannya agresif dan juga lincah.
• Cupang betina:
Berumur setidaknya 3-4 bulan, bentuk badannya membulat, bagian perutnya sedikit buncit, siripnya pendek dan warnanya kusam tidak menarik, gerakannya pun lambat.
2. Persiapan pemijahan ikan cupang
Jika ikan cupang sudah siap untuk dikawinkan atau dipijah, Anda perlu menyediakan wadah atau tempat pemijahan yang khusus, contohnya menggunakan baskom kecil sekitar 20 x 20 x 20 cm atau wadah lainnya.
Anda juga perlu menyiapkan gelas plastik kecil yang digunakan sebagai tempat khusus bagi ikan cupang betina selama pemijahan. Persis wanita yang hendak dinikahi, harus dipersiapkan sebaik mungkin. Diperlukan juga adanya dekorasi beberapa tumbuhan dalam wadah untuk cupang betina tersebut. Dalam hal ini Anda bisa menggunakan tumbuhan air seperti kayambang atau tumbuhan yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui bahwa dalam sekali pemijahan, bisa dihasilkan hingga 1000 butir telur ikan cupang. Umumnya telur-telur tersebut akan segera menetas dalam waktu 24 jam atau satu hari setelah pembuahan induk.
Perlu diingatkan bahwa tingkat kematian benih ikan cupang ini sangatlah tinggi. Bahkan, berdasarkan pengalaman dari para pembudidaya ikan cupang, dijelaskan bahwa dari 1000 telur ikan cupang, terkadang hanya 30 sampai 50 butir telur saja yang berhasil menjadi ikan cupang yang nantinya bisa dibudidaya hingga sampai ke proses pemanenan.
Perlu diketahui pula bahwa pasca pemijahan, ikan cupang jantan masih bisa dikawinkan lagi dengan ikan cupang yang betina lainnya dalam renggang waktu sekitar 2-3 minggu setelah dikawinkan. Sedangkan ikan cupang betina hanya bisa dikawinkan sekali saja.
ADVERTISEMENT
3. Proses pemijahan ikan cupang
Setelah proses persiapan pemijahan sudah siap, selanjutnya adalah proses pemijahan ikan cupang. Dalam proses ini ada beberapa langkah yang perlu dilakukan, antara lain:
a. Lakukan pengisian air bersih ke dalam wadah yang sudah disiapkan sebelumnya. Isi air dengan ketinggian kira-kira 10 hingga 15 cm. Sebaiknya menggunakan air tanah atau air sungai yang jernih. Jika Anda menggunakan air tanah, endapkan terlebih dahulu semalaman sampai air tersebut berubah menjadi benar-benar jernih. Jangan gunakan air dalam kemasan atau air PAM yang berbau kaporit dalam proses pemijahan ini. Sebab dapat mengakibatkan gagalnya proses pemijahan karena telur-telur ikan cupang tersebut menjadi hancur.
b. Selanjutnya tambahkan tanaman air ke dalam wadah yang sudah diisikan air. Fungsi tanaman tersebut adalah sebagai tempat burayak berlindung. Hanya saja, jangan sampai berlebihan memberikan tanaman air ke dalam wadah, karena akan membuat oksigen semakin berkurang, walaupun ikan cupang dapat hidup di dalam air yang minim oksigen.
ADVERTISEMENT
c. Jika tanaman air sudah ada di dalam akuarium, masukkan ikan cupang jantan ke dalam baskom yang telah disiapkan lalu biarkan selama satu hari penuh. Hal itu akan menimbulkan gelembung-gelembung udara yang berfungsi untuk menyimpan beberapa telur yang sudah dibuahi nantinya. Jika ikan cupang jantan tersebut terlihat tidak membuat gelembung udara, cobalah pancing ikan jantan tersebut dengan memasukan ikan cupang betina ke dalam baskom secara terpisah, bisa dengan dimasukkan ke dalam gelas plastik yang bening atau bekas gelas air mineral lalu gelas tersebut dibenamkan ke dalam baskom tadi. Cupang jantan akan bereaksi setelah melihat cupang betina dengan cara membuat gelembung-gelembung udara.
d. Setelah gelembung udara muncul, saatnya Anda menyatukan cupang betina dengan cupang jantan. Waktu yang paling baik dalam proses pemijahan adalah pada pukul 7-10 pagi atau pukul 4-6 sore. Hal ini penting untuk selalu diperhatikan, karena kedua indukan tersebut rentan terpengaruh oleh suhu udara di sekitarnya. Ikan cupang juga sangat sensitif ketika masa kawin. Karenanya, sebaiknya Anda menutupi baskom tersebut dengan koran atau meletakan baskom di ruangan yang lebih steril dari jangkauan dan suara berisik orang-orang yang berlalu lalang.
ADVERTISEMENT
e. Setelah proses pembuahan terjadi, segera angkat cupang betina, karena dia rentan untuk memakan telur-telur tersebut. Karena yang akan membesarkan dan menjaga burayak atau telur ikan cupang adalah cupang jantan. Nantinya si cupang jantan akan meletakkan telur-telur tersebut ke dalam gelembung-gelembung udara yang sudah dibuatnya tadi.
f. Setelah telur-telur tersebut menetas lalu menjadi burayak, tidak perlu memberikan pakan selama 3 hari kepada burayak-burayak tersebut, karena burayak-burayak tersebut masih menyimpan beberapa nutrisi ketika ia masih di dalam telur.
g. Tiga hari setelah telur-telur menetas, barulah Anda bisa memberikan kutu air yaitu moina atau daphnia sebagai pakan untuk burayak-burayak itu. Perlu diingat, jangan terlalu banyak atau berlebihan dari jumlah burayak, karena justru akan mengotori air dan menyebabkan gangguan pada kesehatan burayak tersebut, sehingga bisa menyebabkan kematian pada burayak.
ADVERTISEMENT
h. Dua minggu setelah telur menetas, barulah ikan cupang jantan dapat dipisahkan dari burayak-burayaknya, karena para burayak tersebut sudah menginjak masa remaja dan bisa hidup sendiri.
i. Setelah 1,5 bulan, burayak-burayak tadi mulai bertumbuh dewasa, dan tibalah saatnya untuk memisahkan antara burayak yang jantan dan burayak yang betina. Selanjutnya, Anda tinggal mengurangi proses yang telah disebutkan di atas.
Pakan dan Perawatan Ikan Cupang
Pemberian pakan pada ikan cupang dilakukan sebanyak 3-4 kali sehari agar proses pertumbuhan ikan cupang dapat berlangsung cepat. Jenis-jenis pakan yang diberikan pada ikan cupang yaitu berupa kutu air, cacing sutera, dan larva nyamuk. Jangan berlebihan dalam memberikan pakan karena akan mengotori air dan dapat membahayakan kesehatan ikan cupang nantinya.
ADVERTISEMENT
Meskipun ikan cupang memiliki daya tahan hidup yang amat kuat, tetapi perawatan untuk ikan ini tetap penting untuk dilakukan. Caranya adalah dengan memastikan kualitas air senantiasa baik dan bersih. Bila perlu pasangkan filter pembersih air yang akan masuk ke dalam akuarium atau wadah tempat ikan cupang, agar kebersihan air tersebut akan senantiasa terjaga.
Modal Awal dan Potensi Keuntungan dari Usaha Ternak Ikan Cupang
Bagi Anda yang tertarik untuk memulai usaha ternak ikan cupang, berikut rincian modal yang akan anda butuhkan:
A. Modal Awal
• Bibit ikan dan induk ikan Rp.300.000
• Akuarium Rp.400.000
• Total modal yang anda butuhkan Rp.700.000
B. Pengeluaran Bulanan
• Pengadaan bibit cupang Rp.300.000
• Pakan Ikan cupang Rp.200.000
ADVERTISEMENT
• Vitamin, dll Rp.300.000
• Total pengeluaran dalam sebulan Rp.800.000
Potensi keuntungan yang akan didapatkan ketika menjalankan usaha ternak ikan cupang cukup besar. Ilustrasi perhitungan di bawah ini bisa memberikan pendekatan gambaran tentang potensi keuntungan tersebut.
Jika kita mampu menjual 10 ekor ikan cupang perhari, di mana harga per ekor ikan cupang sebesar Rp.6000, maka hitungannya adalah Rp.6000 x 10 ekor = Rp.60.000. Jika dikalikan, dalam sebulan penjualan berarti Rp.60.000 x 30 hari = 1.800.000. Jika dikurangi pengeluaran bulanan, berarti total keuntungan yang didapatkan dalam sebulan sebesar Rp.1.800.000 - 600.000 = Rp.1.200.000. Perlu diketahui bahwa proses balik modal dan masa pembiakan biasanya membutuhkan waktu kurang lebih selama 3 bulan.
Demikian ulasan mengenai usaha ternak ikan cupang yang dapat menjadi hobi yang menghasilkan. Semoga bermanfaat.
ADVERTISEMENT