Tulola Jewelry Hadirkan Koleksi Terinspirasi dari Keindahan Indonesia

kumparanSTYLE

24 November 2017 8:43 WIB

Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB

Koleksi Tulola Jewelry (Foto: Dok. Winda Dwiastuti)

Perhiasan telah memiliki peranannya tersendiri dalam mempercantik penampilan, khususnya bagi kaum wanita. Di tengah maraknya perkembangan perhiasan modern, aksesoris bernuansa etnik pun tetap menjadi primadona untuk menciptakan kesempurnaan pada tampilan seseorang.

Hal ini juga yang coba ingin ditunjukkan oleh label Tulola Jewelry. Dikenal sebagai produk perhiasan yang mengangkat nilai-nilai kebudayaan Tanah Air, Tulola kembali mengeksplorasi tradisi perhiasan Indonesia melalui koleksi terbarunya.

Seolah mengulang kesuksesan lima pameran sebelumnya yang bertajuk "Juwita Malam (2012), "Pita Loka" (2013), "Tanah Air - The Journey" (2014), "Perempuan Dalam Bumi Manusia" (2015), dan "Lingkaran Semesta", kini "Truth" dipilih menjadi tema utama dalam koleksi terbaru Tulola.

Mengambil ide dasar dari cerita, kisah, mitos, bahkan semangat akan kekayaan ibu pertiwi, Tulola menghadirkan koleksi terbarunya dalam sebuah pagelaran pameran perhiasan.

"Kami terinspirasi dari warisan Indonesia, mulai dari lagu, alam, kisah, mitos, karya sastranya dan segala kekayaan lainnya. Contohnya, tahun lalu kami membuat Lingkaran Semesta, itu dari bagaimana perputaran alam, bumi, matahari, bulan sabit lalu tilem," ungkap Happy Salma, selaku pendiri Tulola Jewelry, saat ditemui kumparan (kumparan.com) di Tugu Kunstkring Paleis, Jakarta, Kamis (23/11).

Koleksi Truth sendiri terinspirasi dari usaha untuk menciptakan desain dan karya-karya yang tulus dari hati. Baik Happy Salma dan sang rekan, Dewi Sri Luce, ingin mengeksplorasi kekayaan Indonesia sebagai sesuatu yang spesial di hati masyarakat. Hal ini juga berkaitan dengan perayaan 10 tahun perjalanan dan komitmen Tulola Jewelry di industri perhiasan Indonesia.

"Saat ini kami mengusung tema 'Truth', yang artinya berusaha untuk terus menciptakan desain, dan karya-karya yang tulus dari hati. Ada keinginan yang besar untuk mengeksplor Indonesian Heritage sebagai something yang spesial di hati masyarakat," tambah Sri, yang berperan sebagai desainer untuk Tulola Jewelry.

Dalam koleksi terbarunya kali ini, terdapat berbagai jenis art wear yang diciptakan dalam wujud kalung, anting, gelang, dan cincin. Seluruh koleksi tersebut terinspirasi dari beberapa aksesoris kebaya, sirkam, dan bros.

"Kami coba mengembangkan itu dan dicampur dengan motif-motif yang heritage serta kontemporer juga. So, that's really how we mix the both of them," tutur Sri.

Saat ini koleksi Tulola dijual mulai harga Rp 1 juta hingga harga yang disesuaikan dengan permintaan pelanggan. Tertarik membeli?

Transitional loading...