Konten dari Pengguna

Kunjungan Edukatif Siswa-siswi SLB Negeri 1 Bantul ke Museum Benteng Vredeburg

MUHAMMAD IQBAL PRASETYO
MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
6 Agustus 2024 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari MUHAMMAD IQBAL PRASETYO tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada tanggal 6 Agustus 2024, SLB Negeri 1 Bantul melakukan kunjungan edukatif ke Museum Benteng Vredeburg melalui program jemput bola. Program ini merupakan perogram pendekatan proaktif dalam penyampaian suatu layanan. Artinya, pihak museum atau mencari dan mendekati kelompok sasaran  atau penerima layanan untuk diundang langsung berkunjung ke museum secara gratis.
Sumber: Pribadi, 6/8/2024 (Kunjungan Siswa-siswi SLB Negeri 1 Bantul ke Museum Vredeburg)
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: Pribadi, 6/8/2024 (Kunjungan Siswa-siswi SLB Negeri 1 Bantul ke Museum Vredeburg)
 Acara dimulai pukul 09.30 WIB dengan penyambutan siswa-siswi di gerbang utama museum setelah dilakukan penjemputan langsung oleh pihak museum, diikuti dengan registrasi dan pembagian ID pengunjung. Setelah itu, peserta mengikuti arahan singkat terkait kegiatan apa saja yang akan dilakukan selama di museum. Tur mulai dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB dengan mengelilingi 3 diorama yang terdapat pada museum. "Ketika melihat sekitar, kami melihat adanya perubahan secara besar-besaran setelah lama tidak berkunjung ke museum ini,"ujar Ibu Heni (Humas SLB Negeri 1 Bantul).
ADVERTISEMENT
Sumber: Pribadi, 6/8/2024 (Penjelasan mengenai sejarah yang ada pada diorama di museum kepada siswa-siswi)
Kunjungan ini diharapkan memberikan pemahaman yang mendalam tentang sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, yang disajikan melalui koleksi dan diorama di museum. Kegiatan kunjungan museum dapat memotivasi siswa untuk belajar dan terinspirasi oleh sejarah dan perjuangan yang dipamerkan, serta merangsang rasa bangga terhadap warisan budaya bangsa Indonesia. Museum ini bukan hanya tempat untuk melihat benda-benda bersejarah, tetapi juga untuk memahami lebih dalam tentang perjuangan dalam mendapatkan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Sumber: Pribadi, 6/8/2024
Gambar diatas merupakan pemberian penjelasan dari salah satu guru kepada siswa tunanetra mengenai sejarah yang terdapat pada diorama museum.