Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Penggunaan Media Kartu Gambar pada Kelas 3 Tema 4 Subtema 2 Kewajiban dan Hakku
10 Agustus 2023 18:54 WIB
Tulisan dari Irvan Rohmadi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di sekolah dasar memiliki arti penting bagi siswa pada pembentukan pribadi warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajiban untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil dan berkarakter yang diamanatkan dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
ADVERTISEMENT
Salah satu kompetensi dasar di kelas tiga adalah mengidentifikasi hak dan kewajiban sebagai warga sekolah. Untuk pembelajaran materi tersebut guru perlu mengupayakan agar siswa lebih tertarik dan semangat dalam kegiatan pembelajarannya. Untuk itu penulis menggunakan pembelajaran dengan menggunakan media kartu gambar.
Media Pembelajaran Kartu Gambar merupakan Kartu yang dalam aplikasinya memiliki berbagai variasi dan ukuran dan merupakan alat bantu ajar yang praktis. Selembar kartu dapat dibuat dari kertas biasa (HVS), karton manila, atau kertas cover yang di tulisi contoh hak dan kewajiban, sterofom dan tusuk sate. Menurut kamus besar bahasa indonesia kartu adalah kertas tebal berbentuk persegi panjang untuk berbagai keperluan, hampir sama dengan kata.
Sedangkan kata adalah unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran yang dapat digunakan dalam bahasa. Gambar adalah tiruan barang (orang, binatang tumbuhan dsb) yang dibuat dengan coretan pensil pada kertas. Media merupakan bahasa yang umum yang dapat dimengerti dan dinikmati dimana-mana. Jadi kartu bergambar adalah kartu yang berisi kata-kata dan terdapat gambar.
ADVERTISEMENT
Dari teori di atas dapat disimpulkan bahwa kartu bergambar adalah sebuah media pembelajaran yang memuat perpaduan antara kata dan gambar yang sering dijumpai disekitar anak seperti nama-nama binatang dan buah-buahan.
Kelebihan menggunakan medi kartu gambar adalah:
1. Praktis dalam membuat dan menggunakannya, sehingga kapan pun anak didik bisa belajar dengan baik menggunakan media ini. Ketika kita akan menggunakan tinggal menyusun urutan kata sesuai keinginan kita. Selain itu biaya pembuatan media ini juga sangatlah murah, karena dapat menggunakan barang-barang bekas seperti kardus sebagai kartunya.
2. Gampang diingat karena kartu ini bergambar yang sangat menarik perhatian. Sehingga kartu ini akan memudahkan siswa untuk mengingat dan menghafal materi pembelajaran
3. Menyenangkan sebagai media pembelajaran, bahkan bisa digunakan dalam permainan. Misalnya siswa secara berlomba-lomba mencari satu kartu kata yang disusun secara acak yang kemudian harus dipasangkan sesuai antara tulisan (kata) dengan gambarnya. Cara seperti ini juga bisa mengasah aspek kognitif dan motorik kasar anak.
ADVERTISEMENT
Menurut Rahadi Ansto menyebutkan ada beberapa karakteristik media kartu:
a. Harus Autentik, artinya dapat menggambarkan objek atau peristiwa seperti jika siswa melihat langsung. Misalnya, siswa akan mempelajari gunung meletus, setelah diberi gambaran bagaimana gunung meletus, maka akan tahu bahwa pada saat gunung meletus mengeluarkan larva dan debu panas dari kawahnya, dan hal tersebut bisa berbahaya.
b. Sederhana, komposisinya cukup jelas menunjukkan bagian-bagian pokok dalam gambar tersebut.
c. Ukuran gambar proposional, sehingga siswa mudah membayangkan ukuran yang sesungguhnya benda atau objek yang digambar.
d. Memadukan antara keindahan dengan kesesuaiannya untuk mencapai tujuan pembelajaran.
e. Gambar harus message. Tidak setiap gambar yang bagus merupakan media yang bagus. Sebagai media yang baik, gambar hendaklah bagus dari sudut seni dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
ADVERTISEMENT
Langkah-langkah yang Harus digunakan dengan Media Kartu Kata Bergambar.
Dalam menggunakan kartu bergambar sebagai media pembelajaran kelas 3 materi Hak dan Kewajiban, ada langkah-langkah khusus yang harus dilakukan, yaitu: mengenalkan kepada peserta didik tentang macam-macam contoh hak dan kewajiban siswa di lingkungan rumah, sekolah dan lingkungan masyarakat. Kemudian arahkan siswa untuk maju di depan kelas kemudian menyebutkan jenis-jenis hak dan kewajiban dan menempatkannya ke dalam tempatnya masing-masing.
Agar proses pembelajaran lebih efektif, tiap-tiap contoh hak dan kewajiban diaplikasikan dengan yang ada disekitar kita dan disesuaikan dengan tema materi pembelajaran yang sedang berlangsung.
Irvan Rohmadi, S.Pd. SDN 2 Pracimantoro. (Mahasiswa PPG Dalam Jabatan Universitas Muhammadiyah Surakarta Tahun 2023)
ADVERTISEMENT
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 18:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini