Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Lahirkan Kreativitas dan Inovasi Anak Muda untuk Mendongkrak Kemajuan Bangsa
28 Oktober 2020 16:59 WIB
Tulisan dari Irwan Rahmad Roisun tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebagian besar dari seluruh anak muda jika ditanya tentang sebuah cita-cita atau impian, maka mayoritas anak-anak muda menjawab ingin menjadi “orang sukses”, Kalimat-kalimat ini masih cukup subjektif didalam era kehidupan saat ini, mengapa demikian? Karena sebuah kata-kata “sukses” itu ingin dibawa dan diarahkan kemana? apakah itu pengusaha dibidang ekonomi? Atau dosen dibidang pendidikan? Atau bahkan pejabat dibidang politik? Terkadang pemikiran yang brilian harus diimbangi usaha itu sendiri.
Tidak sedikit dari kalangan muda yang hanya menghabiskan waktunya untuk sesuatu yang kurang berproduktif dalam hidupnya, sepertinya halnya bermalas-malasan, menghabiskan waktunya untuk bermain game, dll. Hal inilah yang perlu kita ubah untuk mendongkrak kemajuan bangsa.
ADVERTISEMENT
Pandangan anak muda perihal kehidupan sering dianggap cukup enteng, yang biasanya sering terdengar dikuping kita adalah “hidup ini dibawa santuy”, “sukses merupakan hal yg mudah”, “cepat atau lambat nanti akan ada sebuah jalan”. Hal inilah yang membawa kita menuju era kemalasan, karena dengan memegang prinsip-prinsip tersebut, maka akan membawa kita menjadi tidak ingin berusaha secara maximal.
Padahal diera kehidupan sekarang ini yang sangat dibutuhkan bangsa adalah anak muda yang berpikir kreatif dan berinovatif dalam berbagai hal, serta dapat membawa pola pikir masyarakat untuk kemajuan bangsa dan negara.
Mengapa anak muda harus berkreatif dan berinovatif?
Dalam tulisan kali ini saya mencoba mengajak terkhusus untuk anak muda Indonesia agar lebih berkreatif dalam berbagai bidang, karena yang menjadi tolak ukur suatu bangsa adalah anak muda itu sendiri, masa depan bangsa ada ditangan anak muda. Indonesia harus lahir dari anak-anak muda yang kreatif dalam segala hal, minimal satu hal.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa hal yang mendasari anak muda harus berkreatif dan berinovatif. Pertama, anak muda memiliki pemikiran dan intelektual yang luas. Cukup banyak saat ini anak-anak muda yang telah berkarir dalam berbagai bidang, tapi tidak sedikit pula anak muda yang bermalas-malasan dan tidak mengembangkan ide serta gagasannya.
Hal yang perlu kita garis bawahi disini adalah setiap orang memiliki potensi dibidangnya masing-masing, namun kadangkala rasa kemalasan itu sendiri yang membuat kita enggan menggali potensi kita, sungguh sangat disayangkan jika kita tidak mengembangkan potensi dan mencari pengalaman diusia muda ini, karena sesuatu yang kita lakukan akan memiliki dampak untuk kedepannya, maka manfaatkanlah waktu diusia muda ini untuk mencari pengalaman sebanyak-banyaknya.
Kedua, menghilangkan nepotisme. Diera kehidupan sekarang ini sudah sering terjadi nepotisme dan telah menjadi adat istiadat, seseorang menjadi berhasil karena adanya bantuan orang lain dan bukan karena kemampuanya sendiri. Dalam hal ini sering kali terdengar dengan sebuah sebutan “orang dalam”. Dengan adanya kreativitas kita sebagai anak muda, maka secara perlahan kita dapat menghilangkan nepotisme.
ADVERTISEMENT
Ketiga, mendongkrak kemajuan bangsa. Berbicara tentang bangsa maka tak luput dari peranan generasi muda untuk bangsa. Manfaat dari sebuah inovasi kalangan muda sangat mempengaruhi pola pikir masyarakat, jika semakin banyak anak muda yang kreatif dan inovatif maka masyarakat umum akan terbawa dengan pola pikar anak muda tersebut sehingga terciptanya kemajuan bangsa.
Itulah beberapa alasan mengapa anak muda harus kreatif. Karena setiap orang memiliki perannya tersendiri dalam membangun bangsa dan negara, salah satu peranan anak muda adalah menjadi generasi penerus bangsa dimasa yang akan datang. Maka, ciptakanlah pola pikir yang kreatif sehingga dapat mendongkrak kemajuan bangsa diberbagai bidang.
Bagaimana memulainya?
Hal ini kerap kali menjadi perbincangan publik, bagaimana cara berpikir dan menjadi orang yang kreatif? Apakah perlu bersosialisasi dengan orang-orang yang memiliki permikiran brilian? Apakah kita membutuhkan sesuatu untuk menggali potensi? Semua pertanyaan yang menjadi perbincangan public hampir benar semua, karena jika ingin mendapatkan sesuatu maka kita perlu mengorbankan sesuatu itu pula, entah itu waktu ataupun yang lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Langkah awal yang perlu kita mulai salah satunya adalah sering berbaur dengan orang yang berpikir brilian. Dalam hal ini bisa jadi teman yang sering kita jumpai atau bahkan mengikuti organisasi-organisasi yang bekompeten untuk mengembangkan potensi kita. Mencari relasi atau teman sangatlah dibutuhkan terutama untuk masa depan yang akan datang.
Salah satu yang membuat kita menambah inovatif adalah mengikuti organisasi atau kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dilingkungan masyarakat, dengan begitu kita akan menemukan berbagai macam karakter setiap orang dan dapat mengambil ilmu dari orang-orang yang sering kita jumpai dan bahkan dapat menambah pengalaman serta wawasan kita.
Kemudian, hal yang dapat dilakukan adalah lebih memanfaatkan waktu dengan bijak. Dalam era saat ini terkhusus untuk kalangan muda, bermain game merupakan sesuatu yang wajar dan tidak sedikit pula yang manganggap bahwa game merupakan bagian dari hidup. Hal ini mungkin tidak sepenuhnya dapat dikatakan salah, karena bermain game juga dapat menghibur diri sendiri.
ADVERTISEMENT
Hal yang perlu kita petik disini adalah jangan terlalu membuang banyak waktu untuk sesuatu yang kurang berproduktif bagi kita. Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk memanfaatkan waktu kita salah satunya dengan membaca buku, mengikuti webinar-webinar dll. Sehingga waktu yang kita gunakan setiap harinya menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk diri kita sendiri.
Beberapa hal diatas mungkin dapat menjadi pilar dalam mengimplementasikan dalam kehidupan kita sehari-hari sehingga waktu yang kita gunakan setiap hari agar tidak terbuang. Harapannya jika semakin banyak anak muda yang memanfaatkan waktunya untuk lebih berproduktif dan menjadi kreatif serta inovatif dapat mendongkrak kemajuan bangsa diberbagai bidang. Kalau bukan kita sebagai anak muda yang berperan penting bagi bangsa, lalu siapa lagi?.
ADVERTISEMENT
Irwan Rahmad Roisun
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta