Konten dari Pengguna

Afiliator di TikTok: Peluang, Kreativitas, dan Tantangan

Yayuk Lestari
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Andalas
22 September 2024 14:17 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yayuk Lestari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Afiliator Tiktok, Wadah Baru dalam Mendapatkan Pemasukan

Sumber: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Afiliator TikTok memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk mempromosikan produk dan mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang dilakukan melalui tautan yang mereka bagikan. Konsep afiliasi ini tidak baru; sudah ada sejak lama di dunia pemasaran digital, namun TikTok berhasil menghadirkan cara baru untuk berinteraksi dengan audiens dan memasarkan produk secara lebih menyenangkan.
ADVERTISEMENT
Media sosial tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk bersosialisasi, tetapi juga sebagai platform untuk menghasilkan uang. TikTok, yang telah merevolusi cara orang berbagi konten video, kini menawarkan fitur afiliasi yang membuka peluang menarik bagi generasi muda, terutama mahasiswa. Bersama dengan e-commerce seperti Shopee, mahasiswa dapat mengeksplorasi potensi bisnis mereka dan menghasilkan pendapatan yang signifikan.
Sementara itu, Shopee juga memiliki program afiliasi yang memungkinkan penggunanya untuk mempromosikan berbagai produk dari platform mereka. Mahasiswa dapat mendaftar sebagai afiliator di Shopee dan menggunakan berbagai saluran media sosial, termasuk TikTok, untuk mempromosikan produk. Dengan lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan, TikTok menawarkan audiens yang sangat besar dan beragam, sedangkan Shopee memberikan akses ke ribuan produk dari berbagai kategori.
ADVERTISEMENT
Dengan memanfaatkan keduanya, affiliator memiliki peluang lebih besar untuk meningkatkan visibilitas produk yang mereka promosikan dan menciptakan pendapatan tambahan. Melalui konten yang kreatif dan menarik, mereka dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan mengembangkan basis pengikut yang loyal.
Sumber: Pexels.com
Salah satu keunggulan generasi Z adalah kreativitas mereka dalam menggunakan teknologi. Generasi Z yang menjadi afiliator TikTok tidak hanya sekadar menjual produk secara langsung, tetapi juga mempromosikan produk melalui konten yang kreatif dan menghibur. Mereka memahami bahwa pengguna TikTok lebih menyukai konten yang informatif sekaligus menghibur, sehingga mereka menggunakan strategi soft selling dalam memasarkan produk afiliasi.
Pendekatan Soft Selling
Soft selling adalah metode pemasaran di mana produk tidak dipromosikan secara terang-terangan, melainkan disisipkan dalam narasi konten yang lebih luas. Misalnya, afiliator seringkali membuat vlog, tutorial, atau video komedi singkat yang secara tidak langsung memperkenalkan produk yang mereka promosikan. Pendekatan ini terbukti efektif karena tidak terasa seperti iklan, melainkan bagian dari konten yang menghibur. Audiens cenderung lebih terlibat dengan konten semacam ini, karena mereka tidak merasa sedang disodori promosi produk secara langsung.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, seorang affiliator dapat membuat video tentang rutinitas harian mereka, di mana mereka secara alami menggunakan produk tertentu dari Shopee. Dalam konteks ini, produk tersebut diperkenalkan dalam situasi sehari-hari, membuat audiens merasa lebih terhubung dan tertarik untuk mencoba produk tersebut.
Kreativitas dalam konten promosi ini juga memungkinkan affiliator untuk berinovasi dengan format dan gaya konten mereka. Banyak mahasiswa yang memanfaatkan format storytelling untuk menjelaskan manfaat produk, memberikan rekomendasi penggunaan, atau menciptakan sketsa komedi singkat yang berhubungan dengan produk tersebut.
Dengan menggunakan elemen visual yang mencolok dan humor yang tepat, mahasiswa dapat membuat video ulasan produk yang lebih menarik. Hal ini tidak hanya meningkatkan engagement tetapi juga meningkatkan peluang audiens untuk melakukan pembelian melalui tautan afiliasi. Pendekatan ini membantu menciptakan daya tarik emosional bagi audiens, sehingga mereka lebih tertarik untuk mengikuti rekomendasi produk yang diberikan.
ADVERTISEMENT
Manfaat Menjadi Afiliasi di TikTok dan Shopee
Bergabung dengan program afiliasi TikTok dan Shopee memungkinkan untuk mendapatkan pendapatan yang signifikan. Mereka bisa mendapatkan persentase dari setiap produk yang terjual melalui tautan afiliasi yang mereka bagikan. Hal ini bisa menjadi sumber pendapatan yang menarik, terutama bagi mahasiswa yang mungkin tidak memiliki banyak waktu untuk bekerja di luar kampus.
Pengguna TikTok dan Shopee afiliasi dapat menghasilkan ratusan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung pada seberapa efektif mereka dalam mempromosikan produk. Dengan strategi yang tepat dan konten yang menarik, mahasiswa dapat membangun basis pengikut yang loyal dan meningkatkan penjualan produk yang mereka promosikan. Kesuksesan ini sering kali didorong oleh kombinasi kreativitas dan pemahaman tentang tren yang sedang berlaku di TikTok.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, mahasiswa yang menggunakan TikTok untuk mempromosikan produk kecantikan atau fashion dari Shopee biasanya melihat hasil yang lebih baik, karena audiens TikTok cenderung memiliki minat yang tinggi dalam kategori tersebut. Mereka dapat menggunakan video tutorial atau ulasan produk untuk menarik perhatian pengguna, menciptakan daya tarik bagi produk yang mereka tawarkan.
Tantangan yang Dihadapi
Meskipun banyak keuntungan yang ditawarkan, menjadi afiliasi di TikTok dan Shopee juga memiliki tantangan. Affiliator perlu konsisten dalam mengunggah konten dan selalu mengikuti tren terkini untuk tetap relevan di platform ini. Diperlukan usaha ekstra untuk menciptakan konten yang tidak hanya menarik tetapi juga dapat mendatangkan keuntungan.
Salah satu tantangan terbesar adalah meningkatnya persaingan di antara pengguna TikTok. Dengan banyaknya afiliator yang mencoba menjual produk serupa, mahasiswa harus menemukan cara untuk membedakan diri mereka. Mereka perlu berpikir kreatif dan inovatif agar konten mereka menonjol di antara lautan video yang ada di platform ini.
ADVERTISEMENT
Selain itu, affiliator juga harus pintar-pintar dalam memilih produk yang akan dipromosikan. Tidak semua produk akan menarik bagi audiens mereka. Oleh karena itu, mereka perlu melakukan riset pasar untuk mengetahui produk apa yang sedang diminati. Menggabungkan produk yang tepat dengan konten yang menarik dapat menjadi kunci sukses dalam program afiliasi ini.
Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan peluang sukses mereka dalam affiliate TikTok dan Shopee adalah kolaborasi. Dengan berkolaborasi dengan influencer lain atau bahkan dengan merek tertentu, mereka dapat memperluas jangkauan audiens mereka. Kolaborasi ini bisa berupa video bersama, tantangan, atau kampanye pemasaran khusus yang melibatkan produk yang mereka promosikan.
Kolaborasi tidak hanya memberikan kesempatan untuk menjangkau audiens yang lebih besar, tetapi juga membantu mahasiswa membangun kredibilitas di mata pengikut mereka. Ketika mereka terlihat bekerja dengan influencer atau merek lain, audiens akan lebih cenderung mempercayai rekomendasi produk yang mereka berikan.
ADVERTISEMENT
Dampak Positif pada Keterampilan Digital
Menjadi afiliasi di TikTok dan Shopee juga memiliki dampak positif pada keterampilan digital mahasiswa. Melalui proses belajar memasarkan produk, mereka mengembangkan keterampilan dalam membuat konten, menganalisis data, dan memahami perilaku konsumen. Ini adalah keterampilan berharga yang dapat diterapkan di berbagai bidang, baik dalam karir masa depan mereka maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Keterampilan dalam pemasaran digital menjadi semakin penting dalam dunia yang semakin terhubung ini. Affiliator yang terlibat dalam affiliate TikTok dan Shopee akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana cara menarik perhatian audiens dan bagaimana cara membangun merek mereka sendiri.
Kombinasi TikTok dan Shopee: Sinergi yang Kuat
Kombinasi TikTok dan Shopee dalam program afiliasi memungkinkan affiliator untuk memaksimalkan potensi mereka. Dengan menggunakan TikTok sebagai platform untuk membuat konten yang menarik dan menghibur, mereka dapat menarik perhatian audiens. Sementara itu, dengan mengarahkan audiens ke Shopee, mereka dapat menawarkan produk yang relevan dan berkualitas.
ADVERTISEMENT
Affiliator dapat menciptakan konten yang mengedukasi audiens tentang produk dari Shopee, memberikan tips tentang cara menggunakan produk tersebut, atau membandingkan produk serupa. Dengan cara ini, mahasiswa tidak hanya berfungsi sebagai penjual, tetapi juga sebagai pendidik bagi audiens mereka, menjadikan mereka sumber informasi yang tepercaya.