Memutar Roda Perekonomian Negara di atas Rel KAI Logistik

Pernahkah Anda membayangkan sebuah kereta yang tidak hanya mengangkut penumpang, tetapi juga berperan sebagai penghubung penting untuk mengangkut berbagai barang kebutuhan? Kereta yang bergerak tanpa henti ini tidak hanya membawa manusia, tetapi juga membawa logistik yang menjaga roda perekonomian terus berputar.

PT Kereta Api Logistik (KALOG), sebagai anak perusahaan dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), fokus pada distribusi logistik berbasis kereta api dengan kemasan bisnis door to door service yang memudahkan pengiriman barang dari satu titik ke titik lain dengan efisiensi waktu dan biaya. Hal ini didukung oleh penggunaan kereta api sebagai moda transportasi utama, yang mampu mengangkut volume besar barang dalam waktu yang relatif cepat dibandingkan moda transportasi darat lainnya seperti truk. KAI Logistik mampu mengintegrasikan jaringan transportasi darat untuk mendukung berbagai sektor ekonomi, mulai dari industri besar hingga Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Untuk terus mempertahankan relevansinya dalam dunia logistik yang kompetitif, KAI Logistik berkomitmen untuk terus melakukan inovasi. Untuk mendukung tiga layanan unggulannya (KALOG Express, KALOG Plus, KALOG Pro), salah satu inovasi yang diimplementasikan adalah penggunaan Radio Frequency Identification (RFID), yang memungkinkan proses tracking dan manajemen logistik menjadi lebih efisien dan akurat. Teknologi ini mendukung pengembangan supply chain yang lebih terintegrasi dan memberikan visibilitas penuh terhadap pergerakan barang dari titik awal hingga tujuan akhir.

Pada Agustus 2024, KAI Logistik berhasil mencatatkan kinerja positif pada angkutan barang khususnya dalam layanan KALOG Plus pengiriman angkutan kontainer dengan mencatatkan 1.433.988 ton barang, meningkat sebesar 26 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023, di mana pengangkutan barang mencapai 1.140.732 ton barang. KAI Logistik juga menargetkan untuk mengangkut lebih dari 59.204 ton barang dari sektor UMKM, memperkuat peran vitalnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi local, dengan menjangkau wilayah-wilayah terpencil dan menyediakan akses logistik yang terintegrasi.

Sumber : Dokumentasi Pribadi

Selain itu, KAI Logistik bersama Gobel Group dan anak perusahaannya PT Panasonic Gobel Indonesia dan PT Gotrans Logistics International tandatangani MoU (Memorandum of Understanding) atau nota kesepahaman resmikan kerjasama multipihak di Indonesia yang dukung green logistic nasional. Langkah ini adalah bagian dari pendekatan holistik perusahaan dalam mewujudkan keberlanjutan yang mencakup inovasi produk, operasional yang ramah lingkungan, dan tanggung jawab sosial.

Berdasarkan kondisi tersebut, penerapan green logistic diprediksi memberikan keselarasan antara efisiensi bisnis, keberlanjutan lingkungan dan optimalisasi layanan yang dihasilkan dari kemitraan multipihak dan memaksimalkan manfaat ekonomi jangka panjang bagi Indonesia. Penerapan prinsip ekonomi hijau diprediksi akan memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi Indonesia. Hal ini termasuk pertumbuhan PDB (produk domestik bruto) rata-rata sebesar 6,3% antara 2025 hingga 2045, serta penciptaan 1,7 juta lapangan yang akan mencakup 38% dari tambahan tenaga kerja pada tahun 2045.

Hal tersebut sejalan dengan tagline "KAI Logistik is possible" yaitu dengan KAI Logistik semuanya menjadi mungkin untuk mengambil peranan besar bagi roda perekonomian Indonesia. KAI Logistik terus menegaskan komitmen dalam menyempurnakan layanan jasa logistik dengan inovasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi layanan.