Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Potret Bertualang di Padang Sabana Gunung Merbabu
26 Juli 2019 2:53 WIB
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:18 WIB
Tulisan dari Jamal Mahfudz tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berada di padang sabana yang begitu luas memang mengasyikkan. Sepanjang mata memandang, tampak rumput dan barisan ilalang yang sedikit menguning, serta pepohonan cantigi yang mulai memerah, terhampar di bawah langit biru.
ADVERTISEMENT
Sesekali angin gunung bertiup halus dan menerpa ujung-ujung rambut. Sungguh menyejukkan hati. Belum lagi panorama gunung di kejauhan yang menyembul dan beradu dengan lautan awan putih, bergerak perlahan seirama embusan angin, begitu memesona.
Suasana itu bisa didapat setelah bersusah payah mendaki dan menjejakkan kaki di padang sabana yang berada di Gunung Merbabu (3.142 mdpl), Provinsi Jawa Tengah. Gunung ini diapit oleh 3 kabupaten, yakni Semarang, Boyolali, dan Magelang. Ada 5 jalur resmi untuk para pendaki yang hendak menjelajahi Merbabu. Ada jalur Selo di Boyolali, Chuntel dan Thekelan di Salatiga, serta Wekas dan Suwanting di Magelang.
Mendaki Merbabu lewat Suwanting adalah suatu pilihan yang paling ekstrem, karena jalurnya terus menanjak hingga akhir. Tapi, meski begitu, lelahnya akan terbayar dengan sebuah pemandangan padang sabana menakjubkan di atas gunung. The best view comes after the hardest climb (unknown), begitu kira-kira.
ADVERTISEMENT