Atlet Polo Air Jambi Dibatasi Gunakan Kolam Renang Pemda, Ini Alasannya

Konten Media Partner
9 Agustus 2021 16:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses latihan atlet polo air Jambi di Kolam Renang Telago Ratu Kota Baru. (Foto: Jambikita.id)
zoom-in-whitePerbesar
Proses latihan atlet polo air Jambi di Kolam Renang Telago Ratu Kota Baru. (Foto: Jambikita.id)
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Atlet polo air Provinsi Jambi terbatas menggunakan Kolam Renang Telago Ratu Kota Baru, satu-satunya kolam renang yang dikelola Pemerintah Provinsi Jambi.
ADVERTISEMENT
Menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, mereka hanya bisa latihan di kolam itu pada sore hingga malam hari.
Plt Kepala Diskepora Provinsi Jambi, Ronaldi menyampaikan pihaknya masih menimbang retribusi daerah yang dihasilkan dari pengelolaan kolam renang tersebut.
"Kita ini ada retribusi. Tidak bisa para atlet PON latihan dari pagi sampai sore. Atlet PON itu dari sore sampai malam latihannya, semaksimal mungkin," katanya, Senin (9/8).
Ia tidak membantah para atlet polo air terbatas menggunakan kolam itu, walaupun untuk berlaga di PON XX. Setelah pengunjung umum pulang, baru para atlet polo air bisa menggunakan Kolam Renang Telago Ratu Kota Baru.
"Pemerintah Provinsi Jambi saat ini hanya punya Kolam Renang Ratu Kota Baru. Itu terbatas, karena juga untuk pengunjung umum. Ada target dan semuanya," katanya.
ADVERTISEMENT
Pihak cabang olahraga polo air, kata Ronaldi, seharusnya mengoordinasi langsung ke Diskepora Provinsi Jambi mengenai proses latihan. Apalagi pihaknya menginginkan para atlet meraih prestasi.
"Kami ingin polo air di Jambi ini berprestasi. Semua cabang olahraga berprestasi. Kami siap fasilitasi semua yang berprestasi, asal komunikasi," tuturnya.
Perlu diketahui, ada 13 atlet polo air asal Provinsi Jambi yang akan berlaga di PON XX Papua 2021. Walaupun di tengah keterbatasan fasilitas, mereka rutin melakukan latihan menjelang pekan olahraga tersebut.
(M Sobar Alfahri)