Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten Media Partner
Cegah Stunting di Peringatan Hari Pers Nasional
9 Februari 2023 9:53 WIB
·
waktu baca 3 menit![Pemberian bantuan dan pengecekan kesehatan oleh pihak RS Siloam Dhirga Surya/Ist](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01grt1bvpvr27gma3s7r9q8jng.jpg)
ADVERTISEMENT
Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Sumatera Utara (Sumut) turut mengangkat isu pencegahan stunting.
Dalam rangkaian peringatan HPN, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Langkat, Rumah Sakit Siloam Dhirga Surya, Perum Bulog, bersama beberapa sponsor lain memberikan bantuan kepada masyarakat Langkat salam rangka pencegahan stunting.
Kegiatan pemberian bantuan ini dilakukan di Taman Alun alun Tengku Amir Hamzah, Kwala Bingai, Kabupaten Langkat, Rabu (8/2).
Direktur Siloam Hospitals Dhirga Surya, dr. Maria Christina Abiwiyanti, mengatakan, stunting merupakan isu serius yang perlu untuk ditanggulangi. Masyarakat juga perlu memiliki pengetahuan tentang stunting
Kata dia, stunting merupakan gangguan tumbuh kembang bayi. Penyebabnya adalah kurangnya asupan gizi selama masa tumbuh kembang bayo, bahkan sejak dalam kandungan. "Saat tumbuh perlu diberikan gizi yang baik. Kami dari Siloam hadir untuk memberikan perhatian dalam rangka pencegahan stunting," kata Maria.
Dia juga terkesan kepada para insan pers atas kepedulian terhadap masyarakat melalui bantuan pangan sebagai upaya pencegahan stunting.
"Selain makanan bergizi, perlu diperhatikan pula kesehatan para ibu hamil, sebagai hal dan upaya menciptakan generasi emas. Karena pencegahan stunting ini harus dimulai dari kesehatan sang ibu," ungkap Maria.
Siloam, kata dia, selalu berupaya agar pelayanan dan edukasi kesehatan selalu terjaga dan mengalir berkelanjutan.
"Kami juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Bapak bupati agar Siloam juga dapat mendirikan rumah sakit di wilayah ini (Langkat)," pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Langkat, Syaf Afandin, mengucapakan selamat atas HPN, serta mengapresiasi keberadaan wartawan yang turut serta mempromosikan langkat. "Suapa yg akan mempromosikan langkat kalau bukan wartawan," kata Bupati.
Mengenai pemberian bantuan ini, dia juga meminta kepada warga yang mendapat agar bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan maksimal. "Harapan saya kita dapat mmanfaatkann bantuan ini, menurut saya ini tidak sedikit, ada 2600 paket (sembako)," kata Bupati.
Ini, kata dia, merupakan bentuk kepedulian PWI beserta seluruh donatur terhadap masyarakat. "Semoga ini bisa memperbaiki posisi stunting, dalam hal perbaikan, ini harapan kita," pungkas Syaf Afandin.
Untuk diketahui, stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting juga menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya.
Tidak jarang masyarakat menganggap kondisi tubuh pendek merupakan faktor genetika dan tidak ada kaitannya dengan masalah kesehatan. Faktanya, faktor genetika memiliki pengaruh kecil terhadap kondisi kesehatan seseorang dibandingkan dengan faktor lingkungan dan pelayanan kesehatan. Biasanya, stunting mulai terjadi saat anak masih berada dalam kandungan dan terlihat saat mereka memasuki usia dua tahun.
ADVERTISEMENT