Foto: Keasrian Hutan Adat Talun Sakti Jambi

Seorang mahasiswa jurusan kehutanan melihat keasrian Hutan Adat Talun Sakti. (Foto: M Sobar Alfahri/Jambikita)

Jambikita.id - Hutan Adat Talun Sakti yang berada di Desa Raden Anom, Sarolangun, Jambi, memiliki luas 641 hektare. Terbentang aliran sungai yang membelah perbukitan dengan tinggi berkisar 450 mdpl hingga 600 mdpl.

Ketua Kesatuan Hutan Adat Talun Sakti Muhammad Sapar bersama orang-orang yang dipandunya, menelusuri aliran sungai yang berada di Hutan Adat Talun Sakti. (Foto: M Sobar Alfahri)

Sungai dengan aliran deras dan bebatuan ditemukan di Hutan Adat Talun Sakti. (Foto: M Sobar Alfahri)

Aneka pohon menghuni hutan adat tersebut, mulai dari temalun (parashorea lucida), jelutung (dyera costulata), murau (shorea gibbosa brandis), tembesu (fagrea fagreans), balam merah (palaquium gutta), berbagai pohon meranti, dan lainnya.

Pepohonan yang rindang di Hutan Adat Talun Sakti. (Foto: M Sobar Alfahri)

Dengan membawa tas yang terbuat dari karung, Sapar dan orang-orang yang dipandunya, menelusuri perbukitan di Hutan Adat Talun Sakti. (Foto: M Sobar Alfahri)

Sapar melihat pohon damar yang masih berdiri kokoh di hutan adat tersebut. (Foto: M Sobar Alfahri)

Lang Tenai (nama lokal), tumbuhan yang digunakan untuk mengobati hewan yang terluka, ditemukan di Hutan Adat Talun Sakti. (Foto: M Sobar Alfahri)

Bagi masyarakat sekitar, Hutan Adat Talun Sakti menjadi sumber air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, karena merupakan hulu Sungai Batang Seluro dan Sungai Batang Asai.

Sebagai ekosistem yang masih terjaga, Hutan Adat Talun Sakti juga merupakan ruang hidup bagi hewan yang dilindungi, termasuk harimau Sumatera (panthera tigris sumatrae), rangkong gading (rhinoplax vigil), macan dahan (neofelis diardi), dan sebagainya.

(M Sobar Alfahri)