Perempuan Penjual Yakult di Kota Jambi Jadi Korban Pencurian Sepeda Motor

Konten Media Partner
16 Mei 2022 19:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Noviarawati, penjual susu keliling, yang menjadi korban pencurian sepeda motor. (Foto: Jambikita)
zoom-in-whitePerbesar
Noviarawati, penjual susu keliling, yang menjadi korban pencurian sepeda motor. (Foto: Jambikita)
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Seorang penjual produk susu merek Yakult menjadi korban pencurian sepeda motor di Mayang Mangurai, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Kamis (12/5). Pencurian ini terekam CCTV yang videonya sudah tersebar di media sosial.
ADVERTISEMENT
Korban bernama Noviarawati mengatakan, saat dirinya sedang mengelilingi kawasan RT 12, Mayang Mangurai, datang seorang pria yang tidak dikenal menghampiri. Pria ini mengaku sebagai satpam di lokasi tersebut.
"Orang itu awalnya menghampiri saya untuk memborong susu Yakult yang tinggal tersisa 8 pack, dan bilang 'nanti pukul 01.00 WIB antar lagi susu Yakult-nya ke sini, karena akan ada acara yasinan'," kata Noviarawati, Senin (16/5).
Orang asing itu mengaku majikannya akan memborong produk Yakult yang dibawa Noviarawati. Karenanya, pria berpeci ini mengajak korban ke sebuah rumah yang disebut sebagai rumah majikannya.
Sesampainya di rumah itu, pria ini langsung menelepon untuk memberitahukan bahwa susu yang dicari sudah ada.
"Orang itu langsung menelepon majikannya, dalam telepon dia bilang 'tidak mungkin saya bawa susu Yakult-nya masuk ke rumah, karena itu dalam posisi terkunci'," ujar Novi.
ADVERTISEMENT
Lalu, dengan alasan menjemput majikan, pria ini meminjam sepeda motor milik Novi. Tanpa ragu, selayaknya dihipnotis, perempuan ini langsung memberikan sepeda motor merek Honda Beat-nya.
"Saya secara spontan saja langsung kasih motor saya sama orang itu. Pikiran saya kosong," katanya.
Ketika menunggu sepeda motor kembali, ada seorang pemulung yang lewat menegur Novi. Pemulung ini memberitahukan bahwa suami pemilik rumah tadi sudah meninggal dunia.
"Saya sadar karena ada seorang pemulung yang menegur saya. Saya bilang 'sedang menunggu orang yang di rumah ini, karena kata orang itu sedang menjemput majikannya'. Tapi ternyata kata pemulung itu suami dari pemilik rumah itu sudah meninggal dunia," katanya.
Sampai saat ini sepeda motor milik Novi belum kembali. Atas kejadian itu, ia melaporkan ke pihak Polsek Kota Baru.
ADVERTISEMENT
"Saya sudah lapor ke Polsek Kota Baru. Saya harap, sepeda motor saya, dan pelaku segera ditemukan," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Polsek Kota Baru, Kompol Dhadhag Anindito menyampaikan pihaknya sudah menyelediki kasus tersebut.
"Sudah kita terima laporannya. Sekarang dalam penyelidikan," ujarnya.
(M Sobar Alfahri)