Upaya Warga Jambi Dapat Vaksin, Sampai Datangi 5 Lokasi

Konten Media Partner
30 Agustus 2021 22:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ira Maya, ketika mendapatkan vaksin di pos penyekatan, Kota Jambi. (Foto: M sobar Alfahri)
zoom-in-whitePerbesar
Ira Maya, ketika mendapatkan vaksin di pos penyekatan, Kota Jambi. (Foto: M sobar Alfahri)
ADVERTISEMENT
Jambikita.id - Vaksinasi COVID-19 di Jambi tidak selalu mudah untuk didapatkan. Kadang kala butuh upaya hingga perjuangan agar dapat menerima imunisasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Seperti yang dilalui Ira Maya (28), warga Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi. Dia telah mengunjungi salah satu mal sebanyak 2 kali demi mendapatkan vaksin.
Pada hari pertama dia mendapatkan kondisi stok vaksin sudah habis. Sedangkan kedatangan berikutnya, formulir dan nomor antrian saja tidak dapat, walaupun datang saat pagi hari. Terpaksa dia kembali ke tempatnya bekerja dengan kondisi belum divaksinasi.
"Yang hari keduanya itu formulir dan nomor antriannya habis. Jadi, yang tidak dapat nomor antrian disuruh balik," ujarnya, Senin (30/8).
Tidak berhenti berupaya, Ira kembali mendatangi lokasi vaksinasi di Transmart Jambi dan Yello Hotel yang diadakan Polda Jambi, Rabu (25/8). Namun, ketika pukul 07.00 WIB lokasinya sudah ramai.
Banyak warga yang harus berdiri dan berbaris menunggu giliran di sana. Kursi untuk menunggu di sana sangat terbatas.
ADVERTISEMENT
Bahkan sempat berdesak-desakan, sehingga sulit menjalankan protokol kesehatan. Tidak heran, kabarnya ada 5 orang yang pingsan.
Sebagian masyarakat di sana hadir sejak pukul 06.00 WIB. Namun, tidak mendapatkan nomor antrian vaksinasi.
Sedangkan Ira sendiri yang sudah melihat keadaan sudah ramai dan berdesak-desakan, mengurungkan niatnya untuk vaksinasi di sana. Dia tidak ingin berdesak-desakan dan tertular COVID-19.
"Saya datang jam 07.00 WIB. Parkir di dalam tak bisa. Saat sudah ramai nian. Seperti orang nonton konser. Saat pukul 08.00 WIB, baru meja dan peralatan vaksin disiapkan," tuturnya.
Namun, Ira tidak putus asa. Setelah mendengar kabar ada pelaksanaan vaksinasi di pos penyekatan Kota Jambi, Ira ke sana.
Ia menemukan keadaan yang berbeda di lokasi sebelumnya. Antrian vaksinasi di pos penyekatan tidak terlalu ramai. Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di lokasi itu.
ADVERTISEMENT
Disampaikan oleh Ira, dirinya ingin divaksinasi bukan hanya untuk kesehatan. Tetapi juga karena pihak toko tempatnya bekerja menuntut segera divaksinasi.
"Pihak toko tempat bekerja juga menyuruh untuk divaksinasi. Terus kemana-mana harus sudah divaksinasi," tuturnya.
Tidak hanya Ira. Pemuda bernama Eka Gada (22), warga Aurduri, Kota Jambi, juga mendatangi berbagai lokasi untuk mendapatkan vaksin.
Sudah 4 lokasi dikunjunginya, yang di antaranya kawasan Buluran Kota Jambi, Mall Jamtos, gedung Universitas Islam Negeri (UIN), dan Tugu Juang. Tapi tidak dapat vaksin.
Gada juga pernah mengunjungi puskesmas. Sayangnya, saat dia datang stok vaksin di sana sudah habis.
Namun, dia tidak berhenti mencari informasi tentang pelaksanaan vaksinasi. Dia kemudian datang ke lokasi penyekatan. Barulah Gada mendapatkan vaksin dosis pertama.
ADVERTISEMENT
Dari pengalamannya, Gada berharap dinas kesehatan dapat mengunjungi rumah-rumah penduduk untuk memberikan vaksin. Sehingga target vaksinasi di Provinsi Jambi segera tercapai.
"Tenaga kesehatan mendatangi rumah penduduk satu per satu. Maksudnya, yang datang unit terkecil, yakni puskesmas. Karena target vaksinasi belum mencapai 100 persen," pungkasnya. (M Sobar Alfahri)