Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Orang yang berbagi makanan di jamin masuk surga? Kok bisa?
18 Mei 2022 11:38 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari FILANTROPIA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Makan adalah kebutuhan manusia yang paling dasar untuk bertahan hidup. Setiap makanan yang kita konsumsi dapat menjadi sumber energi kita untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Tubuh membutuhkan asupan gizi setiap harinya agar terbentuk imun yang kuat. Jika imunnya lemah, maka akan terganggu kesehatan orang tersebut.
ADVERTISEMENT
Dibalik kebutuhan mendasar tersebut, seringkali kita mengabaikan orang-orang di luar sana yang ternyata masih belum tercukupi kebutuhannya. Karena kondisi ekonomi yang tidak memadai membuat sebagian orang harus menahan kelaparan. Bahkan ada yang sampai harus memakan sisa makanan orang karena tidak memiliki uang untuk membeli makanan.
Sebagai seorang muslim yang diajarkan untuk selalu berbagi kepada sesama. Kita memiliki tanggung jawab atas rasa kelaparan terhadap sesama saudara muslim ataupun orang-orang di luar sana. Islam adalah agama yang penuh dengan kasih sayang dan saling tolong menolong. Bahkan Rasulullah SAW mengajarkan untuk berbagi makanan kepada kerabat atau tetangga yang sedang lapar. Sebagaimana Nabi SAW pernah bersabda:
"Tidaklah beriman kepadaku orang yang kenyang semalaman sedangkan tetangganya kelaparan di sampingnya, padahal ia mengetahuinya." (HR At-Thabrani).
ADVERTISEMENT
Berbagi makanan tidak hanya memberi kebahagiaan kepada orang yang kita beri, namun juga dapat menjamin kita masuk surga. Bahkan Allah SWT akan memberikan pintu khusus yang hanya bisa dimasuki oleh mereka yang selama hidupnya di dunia gemar memberi makan orang lain yang kelaparan.
"Barangsiapa yang memberi makan kepada seorang mukmin hingga membuatnya kenyang dari rasa lapar, maka Allah akan memasukkannya ke dalam salah satu pintu surga yang tidak dimasuki oleh orang lain." (HR. Thabrani).
Dengan memberi makanan kepada orang yang kelaparan, kita tidak hanya menjalankan anjuran Nabi namun juga dapat memperbaiki ukhuwah antar sesama. Saat ini berbagi makan dapat dilakukan kapan saja, bahkan dengan nominal yang tidak seberapa tetap dapat memberi manfaat kepada orang lain. Sahabat baik bisa memberi makan kepada orang-orang yang kelaparan diluar sana dengan berdonasi bersama ayobuatbaik.com. Caranya mudah, hanya dengan mengunjungi laman Warung Makan Gratis SIJUM kamu bisa membantu mengenyangkan perut kosong mereka.
ADVERTISEMENT