news-card-video
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Menyelami Pandangan Komprehensif Jasser Auda tentang Maqasid

Januariansyah Arfaizar
Dosen STAI Yogyakarta - Peneliti PS2PM Yogyakarta - Mahasiswa Doktor FIAI UII
27 Februari 2024 14:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Januariansyah Arfaizar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Prof.Dr. Jasser Auda (Kanan) Dr. Supriyanto Abdi (Kiri) saat mengisi Workshop Maqasid Methodology di UII Yogyakarta (Foto Pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Prof.Dr. Jasser Auda (Kanan) Dr. Supriyanto Abdi (Kiri) saat mengisi Workshop Maqasid Methodology di UII Yogyakarta (Foto Pribadi)
Prof. Dr. Jasser Auda sering dituduh sebagai intelektual Islam yang memiliki pendekatan liberal terhadap maqasid, terutama terkait buku terkenalnya "Maqasid Al-Shariah As Philoshopy Of Islamic Law: A Systems Approach."
ADVERTISEMENT
Namun, untuk memahami pandangan yang lebih komprehensif tentang Prof. Jasser kita perlu melihat lebih dalam tentang kontribusi, pandangan, dan praktiknya dalam konteks pemahaman maqasid.
Profil dan Kontribusi Jasser Auda
Prof. Dr. Jasser Auda dikenal sebagai tokoh maqasid kontemporer yang mengemukakan konsep maqasid dengan pendekatan multidisiplin.
Sebagai peneliti utama dari Al-Maqasid Research in the Philosophy of Islamic Law yang berbasis di London, UK, Prof. Jasser telah menelurkan karya-karya signifikan yang membahas prinsip-prinsip maqasid dan aplikasinya dalam berbagai konteks kehidupan.
Tinjauan Terhadap Pendekatan Maqasid Jasser Auda
Pendekatan Prof. Jasser terhadap maqasid sering dianggap liberal karena beberapa alasan, termasuk interpretasi fleksibel terhadap hukum Syariah, penekanan pada keadilan dan kepentingan umum, serta perlindungan terhadap hak-hak individu dan kebebasan berpendapat.
ADVERTISEMENT
Namun, untuk memahami secara akurat pandangan Auda, kita perlu mempertimbangkan konteks teologis, filosofis, dan sosial yang melatarbelakangi pendekatannya.
Penafsiran yang Komprehensif tentang Maqasid
Pendekatan Prof. Jasser yang lebih fleksibel dalam memahami maqasid dapat dipahami sebagai upaya untuk menafsirkan prinsip-prinsip syariah secara komprehensif dan kontekstual, sesuai dengan kebutuhan zaman.
Ini tidak selalu berarti menyalahi prinsip-prinsip Islam, tetapi lebih pada adaptasi terhadap realitas sosial dan perubahan zaman.
Kesalahpahaman dan Klaim Pribadi
Beberapa kesalahpahaman tentang pendekatan Prof. Jasser sebagai liberal sering kali muncul dari perspektif yang sempit atau pemahaman yang terbatas tentang pandangannya.
Klaim pribadi Prof. Jasser tentang komitmen religiusnya dan pemikirannya yang tidak menjual karya intelektualnya juga dapat memberikan konteks yang lebih luas tentang pandangan dan praktiknya.
ADVERTISEMENT
Pemahaman yang Komprehensif dan Dialog Terbuka
Untuk menghindari kesalahpahaman dan memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif tentang pandangan Prof. Jasser Auda dalam konteks maqasid, penting untuk mengadakan dialog terbuka dan mendalam yang melibatkan berbagai perspektif dan pemahaman.
Tentu ini akan membantu memperluas wawasan dan mempromosikan pemahaman yang lebih akurat tentang kontribusi Prof. Jasser dalam pemikiran Islam kontemporer.
Memahami pandangan Prof. Jasser Auda dalam konteks pemahaman maqasid memerlukan tinjauan yang lebih komprehensif dan dialog terbuka.
Meskipun sering dituduh sebagai liberal, pemahaman yang lebih mendalam tentang pandangan dan praktiknya dapat membuka ruang untuk diskusi yang lebih luas dan memperkaya pemahaman kita tentang maqasid dalam konteks kehidupan modern.