Tips Traveling ke Luar Negeri Tanpa Harus Ikut Tur

Ilustrasi wisatawan yang sedang traveling. Foto: Shutterstock

Liburan merupakan salah satu kegiatan yang paling digemari banyak orang. Lihat saja berbagai situs kencan atau media sosial, salah satu hobi yang paling banyak orang sebutkan adalah travelling. Namun meskipun demikian, banyak sekali orang yang belum pernah bepergian ke luar negeri untuk liburan, memang banyak objek wisata lokal di nusantara ini yang sangat menarik untuk dikunjungi. Tapi sepertinya bukan itu alasan utama mengapa banyak orang yang belum pernah berlibur ke luar negeri, dan salah satu faktor utamanya adalah rasa takut.

Takut terhadap apa? Ya ada yang takut dengan perbedaan bahasa, ada yang takut dengan perbedaan budaya, bahkan ada yang takut tersesat, sehingga kebanyakan akhirnya memilih untuk ikut tur bila berlibur ke negara lain. Tentunya hal ini menyebabkan bengkaknya biaya liburan dikarenakan biaya tur umumnya jauh lebih mahal dibanding bila bepergian sendiri, sehingga akhirnya banyak orang yang lebih memilih berlibur dalam negeri saja.

Nah di sini akan saya bagikan beberapa panduan untuk kalian yang ingin berlibur ke luar negeri tanpa tur, karena dengan pemahaman, maka rasa takut dapat berkurang. Berikut beberapa tips untuk kalian.

1. Pastikan paspor kamu siap digunakan

Kepemilikan paspor merupakan ketentuan yang paling penting. Pastikan paspor kamu dapat digunakan yah, setidaknya masih tersisa 6 bulan dari tanggal kedaluwarsa. Jika kamu belum memiliki paspor, atau paspor kamu sudah kedaluwarsa, kamu bisa memperpanjangnya di kantor imigrasi terdekat. Proses pembuatan dan perpanjangan paspor kini sudah sangat mudah dan alurnya dapat dilihat pada situs resmi imigrasi pemerintah Indonesia.

2. Perhatikan ketentuan negara yang kamu tuju

Setiap negara memiliki regulasi yang berbeda-beda. Jika kamu mengunjungi negara di luar ASEAN, kamu harus memperhatikan apakah negara itu mengharuskan kamu untuk memiliki visa/tidak, seperti misalnya Negara Korea yang mewajibkan kamu untuk memiliki VISA Korea terlebih dahulu. Diluar VISA, terdapat juga berbagai regulasi lainnya seperti Negara Singapore yang mengharuskan kamu untuk mengisi SG Arrival Card maksimal 3 hari sebelum kamu sampai di Singapore.

3. Buat agenda perjalanan

Rencanakan agenda perjalananmu sebelum kamu pergi. Lakukanlah riset dari internet maupun media sosial untuk merencanakan area/tempat yang kamu ingin kunjungi. Riset ini termasuk mencari tahu mengenai moda transportasi umum yang bisa kamu gunakan, serta waktu buka dan tutup setiap tempat tujuan. Jangan buat jadwalmu terlalu padat karena hal-hal tidak terduga bisa saja terjadi, alokasikan waktu lebih untuk setiap kegiatan agar liburan tidak terlalu melelahkan.

4. Review Hotel

Bayangkan kalau kamu liburan tapi menginap di hotel yang apek, bau, dan kotor! Pastinya liburan kamu tidak akan menyenangkan bukan? Maka dari itu, penting sekali untuk memastikan situasi dan kondisi hotel yang rencananya akan kamu tempati, dengan cara membaca ulasan-ulasan terbaru mengenai hotel tersebut di berbagai situs maupun aplikasi. Lalu jangan hanya melihat harga dan kualitas hotel, pastikan juga lokasi hotel sesuai dengan agenda perjalanan yang telah anda buat, baik mencari yang dekat dengan transportasi umum atau yang dekat dengan berbagai tempat wisata dan pusat keramaian.

5. Jangan lupa untuk tiket

Tiket pesawat yang murah tentunya menggiurkan, namun waspadalah degan keterlambatan atau bahkan perubahan jadwal penerbangan pada maskapai murah. Pastikan agenda perjalanan di hari kedatangan dan hari kepulangan cukup fleksibel ya. Lalu jangan lupa untuk memesan tiket wisata. Memesan tiket terlebih dahulu biasanya lebih murah dibandingkan kamu pesan tiket langsung di lokasi. Beberapa referensi website atau aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk memesan tiket wisata adalah KLOOK, Traveloka, dan Tiket.com.

6. Paket data internet

Jangan lupa juga untuk membeli paket data internet khusus roaming, atau belilah kartu sim khusus untuk dapat mengakses internet di negara tujuan. Kartu sim khusus umumnya dapat dibeli secara online melalui berbagai situs dan aplikasi, lalu dapat diambil di bandara negara tujuan. Akses internet penting untuk melakukan riset tambahan langsung saat sudah di negara lain, dan juga untuk mengakses peta atau melakukan pembayaran online.

7. Google translate

Dan yang terakhir adalah kamu perlu mempelajari cara memakai aplikasi kamus di smartphone-mu, atau dapat dengan lebih mudah menggunakan Google Translate. Kamu dapat mengetikkan kalimat dalam Bahasa Indonesia dan aplikasi Google Translate akan langsung menunjukkan terjemahan kalimatmu dalam bahasa tujuan, sehingga tinggal kamu tunjukkan saja saat ingin berkomunikasi dengan masyarakat lokal di negara tujuan.