Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Wali Kota Risma Kembali Terima Hinaan di Media Sosial
14 Februari 2020 11:18 WIB
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hinaan terhadap Wali Kota Risma tersebar di media sosial (medsos) Facebook dalam beberapa hari terakhir. Akun penghina bahkan beradu argumen dengan akun lain yang mendukung Wali Kota Risma.
Dari penelusuran jatimnow.com, Kamis (13/2/2020) akun bernama Bendol Jo itu membuat meme yang bergambar Wali Kota Risma dengan menuliskan caption keterangan foto 'Hai kodok Dolli'.
Postingan tersebut akhirnya memancing reaksi beberapa warganet dengan berkomentar mengingatkan supaya tidak mengupload gambar tersebut.
Seperti akun @ariefbojoneyanti yang memberi komentar "Ojo ngomong ngunu sam... Sampean di screenshot di ciduk nangis lho... (Jangan bilang begitu mas, kamu nanti di screenshot di ciduk nangis lho)".
Namun akun Bendol Jo menimpali dengan nada seolah-olah tak takut dengan undang-undang tentang Informasi dan transaksi elektronik (ITE).
ADVERTISEMENT
"Supporter bunglon munafik gak make, gak gembele podho ae," tulis akun Bendol Jo membalas komentar akun lain.
Selain itu, ada pula yang menimpali dengan nada miring. Yaitu akun Aremania Bersikap. Akun tersebut mendukung apa yang dilakukan akun Bendol Jo. Dukungan tersebut diwujudkan dalam sebuah komentar.
"Don Bendol Jo tak rewangi yooh ndol. Risma Assurabaya Djiannccukk kafir dhuwe utek. Ayo laporno Nang cyber Kon**L iku. Nyiduk admin Arema Bersikap mosok iso? Isone ngomong tok, Anti klarifikasi wani gelut jika keciduk. SALAM SATU JIWA," tulis akun Aremania Bersikap.
Postingan dua akun yaitu Bendol Jo dan Aremania Bersikap itu pun sudah di-screenshot dan diupload beberapa akun Facebook bahkan Instagram. Hal itu memancing reaksi sejumlah warganet atau netizen.
ADVERTISEMENT
Kasus penghinaan terhadap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang menyeret Zikria, pemilik akun Facebook Zikria Dzatil ke penjara sendiri, belum selesai. Meski Wali Kota Risma telah resmi mencabut laporannya.
Kepolisian yang sudah melakukan gelar perkara atas kasus itu pascapencabutan laporan, masih belum menyampaikan hasilnya. Kepastian hukum atas Zikria juga masih belum ditentukan.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini