Bupati Pacitan Lelang Sepatu Kesayangan untuk Bantu Penanganan COVID-19

Konten Media Partner
4 Agustus 2021 17:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Pacitan Lelang Sepatu Kesayangan untuk Bantu Penanganan COVID-19
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Bupati Pacitan, Indrata Nur Banyuaji, melelang sepatu kesayangan, melalui media daring Instagram, bertajuk "Nyawiji for Humanity".
ADVERTISEMENT
Nyawiji, sapaan akrabnya, melelang sepatu merek Compass seri Proto mulai harga Rp 500 ribu.
Seperti yang dibagikan di instagram resminya, @inb_indratabayuaj8, ada delapan foto detail sepatu yang di posting.
Selain detail sepatu, Nyawiji juga menampilkan gambar aktivitasnya saat mengenakan sepatu tersebut bersama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.
"Saya pribadi ingin melelang sepatu kesayangan saya yang sudah menemani saya dalam kegiatan kampanye selama 1 tahun silam," ujarnya seperti dikutip di Instagram Nyawiji.
Ada sembilan aturan lelang yang dijelaskannya. Salah satunya lelang dimulai dengan kelipatan Rp 50 ribu. Setiap peserta lelang wajib menggunakan akun asli demi transparansi proses lelang.
"Barang akan dikirim dari Pacitan dan ongkir kita yang tanggung," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Ketika dikonfirmasi, bupati yang juga keponakan Presiden ke 6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, ini ingin mengembalikan tradisi masyarakat yang guyup melalui aksi sosial tersebut.
"Ya jadi sebenarnya poinnya adalah bagaimana mengembalikan tradisi masyarakat Pacitan yang guyup rukun. Jadi semampu kita. Kalau mempunyai hal lebih dibantu kan ke masyarakat," ujar Indrata, Rabu (4/8).
Dia mengaku sepatu ini mempunyai histori atau sejarah. Karena menjadi saksi bisu kampanye menjadi orang nomor satu di Pacitan. Selain itu, merek Compass adalah merek lokal Indonesia yang selalu jadi rebutan dan hanya segelintir orang yang memilikinya.
Hasil lelang akan disumbangkan ke melalui mereka yang menggalang dana. Sejauh ini, harga penawaran tertinggi sudah menyentuh harga 4.5 juta rupiah. Nominal ini sudah delapan kali lipat dari harga penawaran awal.
ADVERTISEMENT
"Nanti kalau memang ini berhasil bisa saja saya melelang barang saya yang lain. Kalau memang masyarakat mau, " pungkasnya.