Konten Media Partner

Komplotan Remaja Bawa Celurit Bobol Toko di Kediri: Masuk Lewat Atap-Rusak CCTV

27 Maret 2023 20:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komplotan Remaja Bawa Celurit Bobol Toko di Kediri: Masuk Lewat Atap-Rusak CCTV
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Aksi bocah-bocah yang nekat membobol toko kelontong di Desa Tawang, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri pada Senin (27/3/2023) dini hari berhasil dilumpuhkan. Para pelaku nekat merusak CCTV dan masuk lewat atap.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Wates AKP Bambang Kurniawan mengatakan, keempat terduga pelaku ini membobol toko milik Mamik Supatmi (55) warga Desa Tawang Kecamatan Wates. Eksekutor dalam aksi ini A berusia 18 tahun, tiga lainnya masih di bawah umur.
“Keempat terduga pelaku semuanya warga Kecamatan Wates dan satu di antaranya berinisial A, 18 tahun, dan lainnya masih di bawah umur," katanya.
Pada saat itu, anak korban, Pitra (27) memantau toko milik ibunya melalui CCTV lewat ponsel. Dia curiga melihat ada seseorang masuk dan membobol toko dengan membawa celurit.
Mengetahui toko milik ibunya itu dibobol maling, saksi langsung menghubungi petugas Polsek Wates. Petugas langsung menuju ke lokasi kejadian bersama tim Resmob Satreskrim Polres Kediri.
"Terlihat atap toko milik korban dalam keadaan terbuka dan terduga pelaku berada di dalam," jelas AKP Bambang.
ADVERTISEMENT
Petugas yang berada di lokasi langsung menangkap terduga pelaku.
"Terduga pelaku satu orang yang masuk di dalam toko berhasil kita amankan beserta barang bukti sebilah sabit," terang AKP Bambang.
Selain itu, juga diamankan barang bukti 31 bungkus rokok berbagai jenis, uang Rp22 ribu, celana dan jaket, serta tiga kamera CCTV yang rusak ditemukan di belakang lokasi kejadian.
Lanjut diungkapkan Kapolsek, petugas kemudian melakukan pengembangan. Diduga terduga pelaku melakukan aksinya tidak hanya sendirian.
Dari interogasi dan dilakukan pengembangan berhasil menangkap 3 terduga pelaku lainnya.
"Tiga terduga pelaku ini turut serta proses pencurian dengan peran mengantarkan dan menunggu di warung," ungkap AKP Bambang.
Para terduga pelaku dari hasil pemeriksaan melakukan aksi pencurian di toko tersebut sebanyak tiga kali di tempat yang sama. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 17 juta.
ADVERTISEMENT
“Para pelaku kita limpahkan ke Satreskrim Polres Kediri," tandasnya.