Pengunggah Video Kucing Diberi Miras Ciu di Tulungagung Minta Maaf

JatimNow
Berani Realitas
Konten dari Pengguna
18 Oktober 2019 16:14 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari JatimNow tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ahmad Azzam pengunggah video kucing yang dicekoki air dan viral di insta story
zoom-in-whitePerbesar
Ahmad Azzam pengunggah video kucing yang dicekoki air dan viral di insta story
ADVERTISEMENT
jatimnow.com - Ahmad Azzam (22), warga Desa Dukuh, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung tidak menyangka video yang diunggah di insta story menjadi masalah.
ADVERTISEMENT
Video berdurasi satu menit ini memperlihatkan seekor kucing yang sekarat dan dicekoki air. Yang jadi masalah merupakan keterangan dalam video tersebut tertulis air yang diminumkan itu merupakan minuman keras jenis ciu.
Video tersebut juga memperlihatkan proses pencekokan hingga kucing naas ini mati.
Pemilik akun instagram @azzam_cancel ini mengatakan jika kucing tersebut milik salah seorang temannya, Andra. Mereka menemukan kucing itu sedang sekarat.
Tidak jauh dari kucing ini terdapat bangkai seekor tikus yang diduga diracun oleh warga. Di sekitar lokasi kejadian merupakan kawasan area pesawahan, dan tikus menjadi hama petani.
Mereka biasa memasang racun, agar hewan pengerat ini tidak merusak tanamannya.
"Saat saya datang kucing terlihat lemas sepertinya keracunan," ujarnya, Jumat (18/10/2019).
ADVERTISEMENT
Mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam sebuah Universitas di Yogyakarta ini kemudian berinisiatif untuk memberikan pertolongan dengan meminumkan air kelapa.
Proses tersebut direkam dan disebarkan melalui insta story miliknya. Pelaku mengaku iseng dengan menulis caption minum ciu agar video itu mendapat komentar folowers-nya.
"Saya hanya iseng agar video dikomentari folowers, tidak ada niat lain," terangnya.
Azam mengaku menyesali perbuatannya tersebut dan meminta maaf terhadap seluruh pecinta kucing di Indonesia. Ia juga siap untuk menerima segala risiko atas perbuatannya.
"Saya menyesal dan meminta maaf kepada warganet, terutama pecinta kucing," pungkasnya.