Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pentingnya Melatih Keterampilan Membaca Sejak Kecil
15 November 2022 11:11 WIB
Tulisan dari Jauza Zulfa Nafia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Menurut KBBI, membaca memiliki beberapa pengertian, yaitu melihat serta memahami isu dari apa yang tertulis, mengeja atau melafalkan apa yang tertulis, mengucapkan, mengetahui atau meramalkan, serta memperhitungkan atau memahami.
ADVERTISEMENT
Jadi, membaca adalah suatu proses berpikir sehingga dapat memahami maksud dari sebuah tulisan yang dibaca. Membaca ini pada hakikatnya merupakan suatu tindakan yang tidak hanya menafsirkan tulisan, tetapi juga melibatkan banyak hal, seperti aktivitas visual, berpikir, psikolinguistik dan metakognitif.
Kegiatan membaca mencakup tiga komponen, yaitu:
Dapat disimpulkan bahwa keterampilan membaca merupakan suatu keterampilan yang tidak hanya melihat dan mengenal kata, namun melibatkan pikiran untuk memahami kata tersebut agar pesan yang ingin disampaikan tersampai. Membaca adalah aktivitas memahami makna dari sebuah bacaan untuk memperoleh pesan, informasi, ataupun berita.
ADVERTISEMENT
Lalu, mengapa penting untuk melatih keterampilan membaca sejak kecil? Seperti yang sudah diketahui, membaca merupakan satu dari empat tahapan keterampilan berbahasa yang harus diketahui sejak lahir.
Saat baru lahir, seorang bayi mampu memiliki satu keterampilan berbahasa yaitu menyimak, kemudian akan naik tingkatannya menjadi berbicara. Setelah berbicara, akan naik lagi satu tingkat agar bisa menguasai keterampilan membaca, baru terakhir anak akan diajarkan keterampilan menulis jika ketiga keterampilan sebelumnya sudah dikuasai seorang anak.
Melihat keterampilan membaca termasuk tahapan ketiga dalam empat keterampilan berbahasa yang harus diketahui, keterampilan membaca ini pastinya sangat penting. Tujuan utama dari membaca adalah untuk memahami isi dari informasi yang tertera dalam buku teks bacaan untuk mengembangkan intelektual yang dimiliki pembaca. Tujuan membaca bagi seorang anak adalah untuk menambah dan meningkatkan wawasan serta pengetahuan seorang anak.
ADVERTISEMENT
Selain tujuan, tentunya membaca juga memiliki banyak manfaat untuk seorang anak. Manfaat membaca untuk anak adalah sebagai berikut:
1) Menambah perbendaharaan kata atau kosakata anak
Seorang anak yang sering membaca pastinya kosakata atau perbendaharaan katanya akan lebih banyak dibandingkan dengan anak yang tidak membaca. Maka dari itu, dengan keterampilan membaca, seorang anak akan mempunyai banyak kosakata baru yang didapatkan dari membaca buku.
2) Melatih kemampuan berpikir logis
Membaca dapat melatih seorang anak untuk berpikir logis. Karena dengan membaca, anak akan belajar tentang sebab akibat dari apa yang mereka lakukan, anak akan belajar konsekuensi dari suatu tindakan, serta belajar mana hal yang benar dan salah. Kemampuan berpikir logis ini membuat seorang anak dapat mengambil keputusannya sendiri.
ADVERTISEMENT
3) Melatih Konsentrasi
Membaca merupakan suatu kegiatan yang memerlukan konsentrasi tinggi untuk memahami sebuah bacaan. Kalau anak sering membaca artinya anak tersebut bisa melatih konsentrasinya agar bisa fokus pada bacaan
4) Mengembangkan imajinasi dan kreativitas
Banyak membaca akan membuat imajinasi dan kreativitas anak berkembang. Karena banyaknya buku yang mereka baca, informasi yang didapat dari buku akan membuka pikiran anak sehingga anak menjadi lebih kreatif dan kemampuan imajinasinya tinggi
5) Menumbuhkan daya cipta
Jika seorang anak yang sering membaca akan memiliki kreativitas dan imajinasi tinggi, anak juga akan mulai menuangkan hasil dari imajinasinya ke dalam bentuk tulisan.
Hal-hal di atas merupakan beberapa manfaat yang didapatkan seorang anak dari keterampilan membaca. Masih banyak manfaat lain yang pastinya berguna untuk anak di masa depan. Salah satunya adalah membentuk pola perilaku dan nilai sosial serta meningkatkan prestasi akademik anak.
ADVERTISEMENT
Melihat banyaknya manfaat dari membaca, seorang anak seharusnya sudah diajarkan keterampilan membaca sejak kecil. Berikut merupakan tahapan perkembangan membaca pada anak menurut Widyastuti (2017):
A. Tahap Fantasi
Pada tahap ini seorang anak mulai belajar menggunakan buku, mulai penasaran pada buku kemudian membolak-balikan halaman buku. Pada tahap ini perlunya bimbingan dari orang tua ataupun guru untuk membimbing si anak tentang buku, dan membacakan buku tersebut pada anak.
B. Tahap Pembentukan Konsep Diri
Selanjutnya pada tahap ini, seorang anak akan memandang dirinya sebagai pembaca, dia akan mulai melibatkan diri pada saat membaca, pura-pura membaca buku, menggunakan bahasa buku walaupun tidak cocok dengan tulisan di buku dan lain sebagainya.
C. Tahap Membaca Gambar
ADVERTISEMENT
Pada tahap ini, anak sudah mulai kenal dengan cetakan kata yang pernah dia baca, dapat mengungkapkan kata-kata yang sesuai dengan dirinya, serta mulai mengenal abjad dan sebagainya.
D. Tahap Pengenalan Bacaan
Pada tahap ini, anak tertarik pada bacaan, mulai mengingat kembali cetakan pada konteksnya, berusaha mengenal tanda-tanda pada lingkungan serta membaca berbagai tanda seperti kotak susu, pasta gigi, atau papan iklan.
E. Tahap Membaca Lancar
Pada tahap yang terakhir, anak mulai bisa menyusun pengertian dari tanda, pengalaman dan isyarat yang dikenalnya, dapat membuat perkiraan bacaan-bacaan. Bahan-bahan yang berhubungan secara langsung dengan pengalaman anak semakin mudah membaca.
Namun, orang tua dan guru juga masih harus membantu membacakan berbagai jenis buku. Tindakan ini akan mendorong anak memperbaiki bacaannya. Membantu menyeleksi bahan-bahan bacaan yang sesuai serta membelajarkan cerita yang berstruktur.
ADVERTISEMENT
Setelah mengenal tahapan-tahapan perkembangan membaca pada anak, lalu bagaimana cara melatih anak membaca? Berikut cara-cara melatih anak untuk membaca.
1. Menggunakan lagu anak-anak untuk memperkenalkan huruf
2. Menempelkan poster huruf dan angka di kamarnya
3. Membantu anak mengucapkan bunyi huruf
4. Mengajari anak menghafal suku kata
5. Menempelkan label nama benda pada benda-benda di rumah
6. Membaca bersama setiap hari dan berikan pertanyaan seputar isi buku
Itulah beberapa cara untuk melatih anak membaca.
Dapat disimpulkan bahwa keterampilan membaca itu sangat penting karena merupakan salah satu dari empat keterampilan berbahasa. Membaca memiliki banyak manfaat yang berguna untuk masa depan anak. Seorang anak sudah harus diajarkan dan dilatih membaca sejak kecil karena pada usia anak inilah yang merupakan usia, di mana daya pikir anak berkembang dengan cepat. Maka dari itu, latihan membaca untuk anak harus dilakukan sedini mungkin. Anak akan lebih cepat paham membaca jika dilatih sejak usia kecil.
ADVERTISEMENT