Buku "Kamu Tidak Istimewa" Ditulis Istimewa Untuk Sisi Gelap Kehidupan

Unggahan Buku Kamu Tidak Istimewa (sumber: koleksi foto pribadi)

Tahun 2024 merupakan tahun yang istimewa bagi buku Kamu Tidak Istimewa. Natasha Rizky kembali menuangkan puisi-puisinya ke dalam buku terbarunya setelah Catatan Kronik. Kamu Tidak Istimewa dibuat untuk orang-orang yang suka merasa paling dirugikan. Jika pada buku sebelumnya banyak menggunakan pengalaman pribadi, wanita yang akrab disapa Caca tersebut kali ini lebih banyak menggunakan pengalaman orang-orang disekitarnya.

Proses penulisan buku Kamu Tidak Istimewa ini termasuk penulisan yang sungguh cepat, yakni hanya dalam dua bulan. Caca mengaku menulis secepat itu karena menyesuaikan dengan waktu editor yang akan menambahkan ilustrasi menarik pada bukunya tersebut.

Buku Kamu Tidak Istimewa memuat 108 halaman yang berisikan 76 puisi. Selain itu, buku ketiga Caca ini memiliki 3 bab. Bab pertama fokus membahas tentang perasaan. Sedangkan bab kedua banyak bercerita tentang realitas. Dan bab ketiga berisikan topik mengenai istimewa. Dari semua bab-bab tersebut kemudian dibentuk 10 sub-bab yang terdiri atas 10 judul.

Caca menulis buku Kamu Tidak Istimewa ini sebagai ungkapan emosi negatif yang ada pada dirinya, terutama berkaitan dengan masalah rumah tangganya yang berujung perpisahan secara baik-baik dan mengurus 3 anaknya. Hal tersebut tentu bukanlah sebuah keputusan yang mudah bagi semua orang. Maka dari itu, tidak heran buku Kamu Tidak Istimewa akan membawa pembaca ke dalam berbagai emosi yang berbeda-beda.

Ada bagian dari buku ini yang memuat cerita yang melibatkan paham, prasangka, dan ketidak-istimewaan ketika membacanya sehingga pembaca seolah akan dibawa ke dalam alam pikiran-pikiran yang gelap dan getir. Dengan demikian, wawasan pembaca akan terbuka tentang kompleksnya kehidupan manusia. Selain itu, buku ini juga akan membawa pikiran pembaca ke dalam kehidupan manusia. Pada bagian ini, pembaca akan dibuat melihat dan merenungkan kembali hidup masing-masing yang sudah berjalan dan memaknai artinya.

Buku ini ditulis untuk membawa setiap pembacanya dapat melihat kehidupan dari berbagai sudut pandang. Karena itu, buku ini tidak ditulis berdasarkan riwayat kehidupan pribadi penulis. Buku ini menyampaikan sebuah makna bahwa setiap kehidupan memiliki saat-saat menyenangkan dan fase-fase yang berat dan menantang. Maka dari itu, buku ini membuka wawasan pembaca untuk dapat merenungkan kehidupan dari sisi terang dan gelap.

Buku Kamu Tidak Istimewa memiliki beberapa keunggulan yang wajib diketahui. Seperti yang dibahas sebelumnya, buku ini disusun berdasarkan luapan emosi negatif, seperti rasa sakit, rasa luka dan sedih dari kehidupan pribadi Caca yang mungkin juga dirasakan oleh kebanyakan orang lain. Maka dari itu, makna dari buku ini akan terasa begitu dalam oleh pembaca di setiap bagiannya.

Selain itu, buku yang penuh emosional dan memiliki banyak makna yang mendalam ini memuat tampilan yang menarik di setiap halamannya. Setiap bagian buku ini akan dihiasi dengan ilustrasi dan latar belakang yang menarik dan memanjakan mata sesuai dengan judul buku. Tidak heran kalau buku ini seolah mampu menggambarkan sebuah perasaan yang disesuaikan, tidak seperti buku kumpulan puisi pada umumnya yang tampilannya cenderung monoton. Ilustrasi juga membantu buku ini menyamarkan isinya yang kelam dan sedih.

Tidak hanya ilustrasi, tapi pemilihan gaya tulisan atau font juga patut diberikan apresiasi. Buku ini menggunakan font yang seolah seperti tulisan tangan. Hal tersebut tentu menarik minat pembaca karena bacaan menjadi semakin menarik dan tidak kaku. Tulisan yang ada pada buku Kamu Tidak Istimewa ini juga menggunakan banyak warna dan tidak menggunakan warna yang biasa seperti hitam saja.

Selain dari segi desain tampilannya, buku ini memuat makna-makna kehidupan yang sangat mendalam. Kamu Tidak Istimewa memang ditujukan kepada orang-orang yang mungkin sedang merasakan titik terendah dalam hidupnya, seperti merasa sendiri atau sedih atau merasa luka karena suatu hal. Namun, buku ini juga kemudian bisa menjadi motivasi bagi orang-orang dalam posisi tersebut untuk bangkit kembali. Buku ini menyadarkan pembacanya bahwa bukan hanya kita sendiri yang menghadapi kehidupan yang penuh tantangan ini.

Akan tetapi, dalam buku ini masih terdapat beberapa kekurangan. Tata bahasa buku ini dinilai terlampau puitis oleh sebagian pembacanya. Penggunaan bahasa untuk menyusun kalimat-kalimat dalam buku ini terlalu dalam sehinga sulit bagi beberapa pembaca untuk memaknai artinya. Maka dari itu, beberapa pembaca memilih untuk mengartikan sendiri makna dari setiap puisi-puisi yang ada dalam buku tersebut.

Buku Kamu Tidak Istimewa ditulis untuk mengajak para pembaca dapat mengambil sikap yang sama seperti yang penulis lakukan ketika menghadapi masalah dalam hidupnya. Dari buku ini, kita dapat belajar untuk meluapkan emosi negatif ke dalam hal-hal yang positif sehingga dampaknya bisa bermanfaat bagi diri kita sendiri dan orang-orang disekitar kita.

Harapan dari terbitnya buku Kamu Tidak Istimewa ini adalah dapat membekali setiap pembacanya untuk memiliki sikap yang cerdas dalam mengelola emosi, terlepas dari seberat apapun masalah yang sedang dihadapi. Bagi setiap orang yang sedang terjebak dalam kesedihan atau rasa sakit karena luka yang mendalam, buku ini akan menjadi jawaban yang sangat cocok untuk dibaca.

Jefta Raditya, mahasiswa Sarjana Ilmu Komunikasi FISIP UNS.