Konten dari Pengguna

Bank Sentral China Bisa Minta Pemda untuk Batas Penggunaan Listrik untuk Tambang Bitcoin

Jejak Tekno
Merekam jejak-jejak teknologi yang semakin sulit dilepaskan dari aspek kehidupan manusia dan lingkungannya.
3 Januari 2018 19:56 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bank Sentral China Bisa Minta Pemda untuk Batas Penggunaan Listrik untuk Tambang Bitcoin
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bitcoin (Foto : Reuters)
Bank sentral China sampaikan kepada grup keuangan internet level top pemerintah bahwa otoritas moneter berhak meminta pemerintah lokal untuk atur penggunaan daya oleh penambang bitcoin supaya secara berangsur mereduksi skala produksinya tulis media China yang dikutip Reuters (3/1).
ADVERTISEMENT
Meskipun People’s Bank of China (PBOC) tidak bisa secara langsung atur penggunaan daya oleh penambang bitcoin, mereka bisa meminta otoritas setempat untuk melakukannya, terang pihak bank sentral dalam rapat di pengujung tahun 2017.
Para pakar menyatakan China adalah salah satu sumber penambangan bitcoin terbesar dunia, di mana para penambang menyelesaikan teka-teki matematika dengan komputer supaya dihadiahi koin virtual. Penggunaan intensif komputer untuk tambang bitcoin telah melonjakkan permintaan untuk listrik.
Bulan Spetember kemarin China perintahkan semua Initial Coin Offering (ICO) untuk dihentikan dan semua bursa mata uang virtual supaya ditutup guna menghindari resiko finansial. Para penambang khawatir mereka dapat menjadi sasaran berikutnya.
Dalam rapat tersebut katakan perkembangan dari penambangan bitcoin akan dibatasi, menurut narasumber Reuters yang tolak disebutkan namanya.
ADVERTISEMENT
Pihak PBOC tidak bisa diminta tanggapan di luar jam kerja.