Meski Tak Diundang , Travis Kalanick Hadiri Debut Uber di Bursa Saham

Travis Kalanick, eks CEO Uber (Foto : Reuters)

Travis Kalanick, pendiri Uber yang mundur dari kursi CEO di tahun 2017 setelah sederetan skandal, turut menghadiri debut perusahaan transportasi daring tersebut hari Jumat meskipun Uber tidak mengirimkan undangan untuk bergabung dengan para eksekutifnya di balkon bursa saham New York untuk membunyikan bel pembukaan.

Kalanick yang masih memiliki kursi di dewan komisaris Uber, menaiki Uber menuju pusat kota Manhattan bersama ayahnya Donald, dan membaur dengan para staf di lantai bursa. Keduanya belakangan sempat naik ke balkon.

Mengenakan setelan baju biru dan jas navy, Kalanick berusaha menghindari kamera dan menolak ditanya saat meninggalkan bangunan bursa saham New York. Dia mengelak dan bersembunyi di balik timnya ketika seorang reporter Reuters berusaha memotret dirinya.

Kalanick yang memiliki 6,8 persen saham Uber, dipaksa mundur dari kursi CEO dua tahun lalu atas tekanan dari dewan komisaris dan investor. Gaya kepemimpinannya berhasil membawa Uber ekspansi dengan agresif, namun dia juga disalahkan atas beberapa permasalahan yang menggerogoti perusahaan.

Masalah tersebut diantaranya dugaan pelecehan seksual, kebocoran data masif yang disembunyikan dari regulator, penggunaan perangkat lunak untuk menghindari pihak berwenang, dan dugaan penyuapan di luar negeri.

Dara Khosrowshahi bergabung dengan Uber tahun 2017 untuk menggantikan Kalanick.