SoftBank Menang Tender Pembelian Saham Uber

Uber (Foto : Reuters)

Konsorsium yang dipimpin oleh SoftBank Group akan beli sejumlah besar saham Uber dalam pembelian yang memvaluasi perusahaan taksi daring ini sebesar 48 milyar dolar.

Harga tersebut 30 persen lebih rendah dari valuasi terakhir Uber yaitu 68 milyar dolar. Pembelian ini akan memicu banyak perubahan dari bagaimana dewan komisaris mengawasi perusahaan, yang berkaitan dengan penyelidikan pidana federal, perkara hukum bernilai tinggi, serta perombakan dari kultur di tempat kerja.

SoftBank dan anggota konsorsium lainnya, seperti Dragoneer Investment Group, akan menguasai sekitar 17,5 persen saham Uber, sebut narasumber yang dikutip Reuters (29/12).

Kepemilikan tersebut didapat dari pembelian saham yang dimenangkan lewat tender, dari investor sebelumnya serta para karyawan yang nilainya 48 milyar dolar, termasuk juga dana segar di level 68 milyar dolar.

Uber mengatakan pembelian ini akan diselesaikan awal tahun depan. Hari Kamis mereka menyatakan investornya sekarang telah sepakat untuk jual sejumlah saham kepada SoftBank untuk memuluskan transaksi.

SoftBank sendiri akan pertahankan 15 persen kepemilikan lamanya, sedangkan anggota konsorsium lain masing-masing peroleh sekitar 3 persen, sebut narasumber kedua Reuters.

Khosrowshahi, yang menduduki kursi CEO bulan Agustus, ikut menegosiasi pembelian ini. Uber merugi sekitar 1 milyar dolar setiap kuartalnya, dan suntikan dana segar sangat diperlukan. Mereka berencana mendaftar ke bursa saham di tahun 2019.