Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
9 Ramadhan 1446 HMinggu, 09 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Telah 94 Institusi Bergabung ke Platform Blockchain Logistik Maersk dan IBM
10 Agustus 2018 10:18 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Maersk (Foto : Reuters)
Maersk hari Kamis menyatakan 94 perusahaan dan organisasi lain telah bergabung ke platform blockchain yang dikembangkan bersama IBM yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan mengurangi jumlah dokumen cetak pada bisnis pengiriman.
ADVERTISEMENT
Industri pengiriman tidak banyak berinovasi sejak kontainer ditemukan tahun 1950-an, dan perniagaan lintas negara masih meninggalkan tumpukan dokumen serta birokrasi.
Maersk dengan strategi barunya yang termasuk pembuatan platform niaga berbasis blockchain, ingin mengekspansi bisnis logistik dan transportasi ke bidang seperti penerusan muatan dan finansial niaga.
Platform ini ingin menyediakan solusi ujung ke ujung untuk konsumen bukan lagi sekadar jasa pengiriman kontainer dari pelabuhan ke pelabuhan.
Kesuksesan platform tersebut akan bergantung kepada kesanggupan Maersk dan IBM meyakinkan para pelaku industri untuk menggunakannya.
Operator pelabuhan di Singapura, Hong Kong, dan Rotterdam, pihak cukai di Belanda, Arab Saudi, Singapura, Australia dan Peru, serta kurir kontainer Pacific International Lines (PIL) merupakan beberapa perusahaan dan organisasi yang telah bergabung ke platform ini, terang Maersk dan IBM dalam pernyataan bersama yang dikutip Reuters.
ADVERTISEMENT
Platform ini masih berada pada fase pilot dan diharapkan tersedia sepenuhnya pada akhir tahun ini, jelas Maersk dan IBM.