Konten dari Pengguna
Waymo Buat Kampanye Promosikan Keamanan dan Manfaat Mobil Otonom di Amerika
10 Oktober 2017 11:35 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB

Kiriman Pengguna
Waymo Buat Kampanye Promosikan Keamanan dan Manfaat Mobil Otonom di Amerika
Jejak Tekno
Tulisan dari Jejak Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Waymo (Foto : Salon)
Unit mobil otonom Alphabet, Waymo dan beberapa grup lainnya meluncurkan sebuah kampanye yang bertujuan meyakinkan penduduk Amerika yang masih skeptis terhadap nilai guna dan keamanan dari mobil tak berpengemudi ini, seiring upaya Kongres yang ingin meregulasi teknologi tersebut.
ADVERTISEMENT
Waymo pada hari Senin menyampaikan bahwa mereka menggandeng di antaranya Mothers Against Drunk Driving, National Safety Council, dan Federation for Blind Children dalam kampanye bertajuk “Let’s Talk Self-Driving”
Kampanye ini menyampaikan bahwa mobil otonom dapat membantu mengurangi mayoritas kecelakaan terkait alkohol yang beresiko kematian serta memungkinkan akses lebih bagi transportasi pribadi warga yang tunanetra.
Amerika sedang berselisih tentang bagaimana meregulasi teknologi yang tumbuh dengan pesat, dengan kritikus banyak berargumen bahwa Kongres melangkah terlalu cepat namun abai terhadap faktor keselamatan.
Waymo yang berawal dari proyek mobil otonom Google, mengatakan kampanye ini akan dimulai hari Senin di Arizona, tempat di mana mereka melakukan uji coba.
Waymo menolak menyampaikan berapa besarnya biaya kampanye tersebut.
ADVERTISEMENT
Survey baru-baru ini menunjukkan mayoritas penduduk Amerika tidak yakin dengan mobil otonom. Pada bulan Maret, American Automobile Association (AAA) mendapati 3/4 pengemudi di Amerika takut jika berada di dalam mobil otonom.
Bulan Februari, Menteri Transportasi Amerika Elaine Chao mendesak Silicon Valley, Detroit serta hub-hub industri otomotif lainnya untuk meningkatkan lagi upaya mereka demi mengedukasi publik yang skeptis terhadap kebermanfaatan teknologi terotomatisasi ini.
CEO Waymo, John Krafcik dalam tulisan di blog mengutarakan,” Ada antusiasme dan penasaran yang besar tentang mobil otonom, serta ada sedikit kebingungan juga.”
“Teknologi dapat membantu kita menjawab tantangan keselamatan terbesar di jalanan dewasa ini,” tambah Krafcik.
Tingkat kematian lalu lintas Amerika naik 5,6 persen di tahun 2016 ke angka tertinggi dalam satu dekade 37.461 kasus dan pejalan kaki yang terbunuh naik 9 persen ke 5.987 yang terbanyak semenjak 1990 berdasarkan catatan statistik pekan lalu yang dikutip Reuters (10/10).
ADVERTISEMENT
Hari Rabu, panel di Senat Amerika dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang yang bertujuan mempercepat penggunaan mobil otonom tanpa kendali manusia, yang juga melarang negara bagian untuk menerapkan pemblokiran jalan.
RUU tersebut masih harus memenangkan persetujuan penuh dari Senat, namun langkah ke sana diduga akan mulus. General Motors Co, Alphabet, Ford Motor Co dan yang lainnya telah melobi untuk menggolkan rancangan undang-undang tersebut, yang saat ini masih mendapat perlawanan dari pegiat keamanan berkendara yang masih terus menuntut perbaikan.

