Konten dari Pengguna

13 Tempat Wisata di Pekanbaru untuk Melepas Penat

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
15 Februari 2024 19:32 WIB
·
waktu baca 8 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tempat wisata di Pekanbaru. Foto: Unsplash/Mike Lewis HeadSmart Media
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tempat wisata di Pekanbaru. Foto: Unsplash/Mike Lewis HeadSmart Media
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tempat wisata di Pekanbaru menjadi sorotan para wisatawan yang berkunjung ke provinsi Riau. Dominasi wisata yang bersinggungan langsung dengan alam dan budaya menjadi pilihan yang cocok untuk melepas penat.
ADVERTISEMENT
Kota Pekanbaru dikenal sebagai salah satu sentra ekonomi terbesar di pulau Sumatra. Hal tersebut disebabkan lancarnya proses perdagangan, baiknya kualitas industri, bahkan sarana wisata yang disediakan dan menjadi daya tarik.
Dikutip dari laman dppi.riau.go.id, kota Pekanbaru menjadi kota terbesar di provinsi Riau yang memiliki sarana prasarana yang lengkap, dengan area wisata yang beragam, sehingga kota ini menjadi pilihan yang tepat bagi pengunjung.

Tempat Wisata di Pekanbaru

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, manusia kerap kali dihadapkan dengan penat atau rasa bosan. Salah satu alternatif agar dapat melepas penat adalah berwisata. Simak rekomendasi tempat wisata di Pekanbaru berikut ini:

1. Rainbow Hills Rumbai

Rainbow Hills Rumbai atau dengan nama lain Bukit Pelangi, merupakan tempat wisata bertema alam di kota Pekanbaru, Riau. Kawasan ini memiliki daya tarik berupa warna bukit yang bervariasi dan dapat berubah-ubah.
ADVERTISEMENT
Warna-warni bak pelangi perbukitan ini menjadi pemandangan cantik yang Instagramable, sehingga pengunjung dapat mengabadikan potretnya di sini. Selain itu, keindahannya tak kalah dari bukit-bukit pelangi yang berada di negara lain.
Kawasan wisata ini terletak 10 km dari pusat kota, tepatnya di Jalan Kemping, Lembah Sari, Kecamatan Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru. Dibuka setiap hari pada pukul 07.00 – 18.00 WIB, dengan harga tiket 5.000 rupiah per orang.

2. Bukit Kapur Air Hitam

Wisata alam di kota Pekanbaru selanjutnya adalah Bukit Kapur Air Hitam, yang merupakan kawasan bekas aktivitas tambang pada tanah merah berbentuk tebing, kemudian dialih fungsi menjadi tempat wisata hingga saat ini.
Adapun sebutan Air Hitam diambil dari lokasi tempat yang berada di wilayah Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Kawasan batu kapur cantik ini menyediakan banyak spot foto menarik bagi wisatawan yang berkunjung.
ADVERTISEMENT
Tempat wisata ini berlokasi di Jalan Jala Utama, Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau 28291. Waktu operasionalnya adalah setiap hari selama 24 jam nonstop, dengan dikenai tiket seharga Rp15.000 per orang.

3. Air Terjun Batu Dinding

Air Terjun Batu Dinding merupakan kawasan wisata alam yang menyuguhkan segarnya udara, sejuknya air, serta indahnya pemandangan. Sebagaimana namanya, tempat ini memiliki air terjun mengalir di dinding batu.
Jika dibandingkan wisata air terjun lain, ketinggian air terjun di kawasan ini termasuk dalam kategori cukup pendek. Namun, keberadaan kolam alami yang amat luas tepat di bawahnya menjadi daya tarik pengunjung untuk berenang bebas.
Kawasan ini berlokasi di 80 km dari Tj. Belit, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Waktu operasionalnya adalah setiap hari, 24 jam. Pengunjung dikenai tarif tiket masuk sebesar Rp5000 per orang.
ADVERTISEMENT

4. Danau Buatan Khayangan

Danau Buatan Khayangan merupakan tempat wisata alam dengan danau yang amat luas dipandang. Tempat wisata ini tercatat pernah difungsikan sebagai lokasi pelaksanaan olahraga dayung Pekan Olahraga Nasional (PON).
Banyak spot menarik yang terdapat di kawasan ini, meliputi taman bunga, panggung hiburan, jembatan tepi danau, bahkan kursi tribun. Pengunjung juga dapat berkeliling menggunakan sampan atau speedboat di danau ini.
Berlokasi di Jalan Khayangan, Rumbai Pesisir, Kota Pekanbaru, Riau. Kawasan ini beroperasi 24 jam setiap hari. Pengunjung akan dikenai biaya 10.000 – 15.000 rupiah apabila masuk melalui pintu utama dan gratis melalui pintu sekeliling danau.

5. Sungai Kampar

Sungai Kampar merupakan tempat wisata dengan keunikan berupa adanya ombak pada sungai yang biasanya hanya terdapat di laut. Warga lokal mengenal ombak dengan kecepatan 40 kilometer per jam ini dengan sebutan “Bono”.
ADVERTISEMENT
Keberadaan ombak pada Sungai Kampar dapat dimanfaatkan sebagai tempat berselancar bagi para pengunjung. Ombak Bono ini dapat membawa pengunjung yang berselancar naik hingga ketinggian 4 sampai 6 meter.
Jika ingin berwisata ke tempat ini, datanglah ke Sungai Kampar, Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau. Waktu operasional tempatnya adalah 24 jam setiap hari, dengan harga tiket masuk gratis, belum termasuk parkir dan sewa alat.

6. Desa Wisata Okura

Desa Wisata Okura adalah kawasan agrowisata di kota Pekanbaru. Terletak di pedesaan Okura, kawasan ini memiliki suasana sejuk dan asri. Terdapat beberapa komoditas pertanian seperti tanaman berbuah dan bunga.
Kawasan ini terbagi lagi menjadi beberapa bagian, yaitu Taman Bunga Impian Okura, Wisata Alam Sungai Siak, Wisata Dakwah Okura, dan Tari Badeo. Pengunjung dapat menikmati indahnya warna-warni bunga, memancing, berkuda, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Beralamat di Jalan Raja Panjang Okura, Kecamatan Tebing Tinggi Okura, Kabupaten Rumbai Pesisir. Beroperasi selama 24 jam, akan tetapi pada setiap bagian bisa berbeda. Pengunjung tidak dikenai tarif masuk, kecuali parkir dan sewa.

7. Rumah Singgah Tuan Kadi

Berpindah ke tempat wisata bertema wisata sejarah, satu diantaranya yaitu Rumah Singgah Tuan Kadi. Tempat wisata ini merupakan salah satu peninggalan sejarah milik Sultan Kerajaan Siak Sri Indrapura.
Rumah Singgah Tuan Kadi berbentuk rumah panggung dengan arsitek Melayu. Bentuk dan warnanya yang cantik, halaman hijau yang indah, serta lokasinya yang berada tepat di bawah jembatan Siak III, menjadi daya tarik tersendiri.
Tempat ini berlokasi di Kecamatan Kampung Bandar, Kabupaten Senapelan, Pekanbaru. Waktu operasionalnya adalah pukul 09.00 – 17.00 WIB. Pengunjung tidak dikenai tarif masuk ke tempat ini, namun diharapakan menjaga kebersihan.
ADVERTISEMENT

8. Museum Sang Nila Utama

Museum Sang Nila Utama adalah tempat wisata di Pekanbaru bertema edukasi dan sejarah. Selain pengetahun, tentunya keunikan peninggalan sejarah dan budaya di sana dapat dijadikan spot foto bagi pengunjung.
Pengetahuan dan benda sejarah yang disajikan berkaitan erat dengan provinsi Riau. Mulai dari pakaian adat, alat musik, hingga benda-benda kerajinan peninggalan bersejarah di Riau dapat pengunjung lihat di museum ini.
Alamat kawasan ini adalah di Jalan Jenderal Sudirman No.194, Tengkerang Tengah, Marpoyan Damai. Waktu operasionalnya yaitu hari Senin sampai Jumat, pukul 08.00 – 17.00 WIB. Tidak dikenai tarif masuk ke tempat ini.

9. Perpustakaan Soeman H.S

Perpustakaan Soeman H.S dapat dikatakan sebagai perpustakaan termegah di Pekanbaru, sehingga selain edukasi yang didapat, pengunjung juga bisa menikmati keindahan arsitektur perpustakaan yang begitu unik dan cantik.
ADVERTISEMENT
Fasilitasnya terbilang lengkap, yaitu ketersediaan Wi-Fi, buku-buku edisi baru, komputer, ruangan ber-AC, dan lain-lain. Suguhan suasana perpustakaan yang tenang menjadikan tempat ini cocok untuk belajar, bahkan melepas penat.
Berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman No.462, Jadirejo, Sukajadi, Kota Pekanbaru, dengan waktu operasional Senin sampai Sabtu pada pukul 09.00 sampai 17.00 WIB. Pengunjung tidak dikenai tarif masuk ke tempat ini.

10. Masjid Agung An-Nur

Masjid Agung An-Nur merupakan tempat peribadatan umat muslim di Pekanbaru. Tempat ini juga seringkali dijadikan sebagai objek wisata religi karena bangunannya memiliki arsitektur yang begitu indah dan megah.
Memadukan gaya Melayu, Turki, Arab, dan India sehingga masjid ini dijuluki Taj Mahal di Pekanbaru. Terdapat kolam di kawasannya, menjadikan tempat ini nampak lebih memukau, utamanya di malam hari dengan cahaya lampunya.
ADVERTISEMENT
Masjid Agung An-Nur terletak di Jalan Hangtuah Ujung, Sumahilang, Pekanbaru. Kawasan wisata religi ini beroperasi 24 jam setiap hari. Pengunjung juga tidak dikenai biaya apapun untuk dapat masuk ke kawasan masjid.

11. Candi Muara Takus

Candi Muara Takus adalah objek wisata bertema sejarah dan religi yang terdapat di kota Pekanbaru. Candi Buddha ini merupakan merupakan peninggalan kerajaan Sriwijaya yang memiliki daya tarik karena keunikannya.
Berbeda dengan candi-candi di pulau Jawa, candi ini terbuat dari batu bata, batu sungai, dan juga batu pasir. Keindahan dan keunikan itulah yang dapat pengunjung nikmati dengan berkeliling dan berswafoto di tempat.
Candi ini terletak di Muara Takus, XIII Koto Kampar, Kampar Regency, Riau 28453. Kawasan ini beroperasi pada pukul 08.00 sampai dengan 18.00 WIB. Pengunjung dikenai tarif tiket masuk hanya sebesar 2.000 rupiah saja.
ADVERTISEMENT

12. Pasar Bawah

Pasar bawah merupakan salah satu ikon khas kota Pekanbaru. Tempat ini terbilang mudah diakses karena berdekatan dengan tepi Sungai Siak dan Pelabuhan. Selain menjadi sarana perdagangan, Pasar Bawah juga dijadikan sebagai objek wisata.
Setelah asik berwisata di kawasan lain, wisatawan dapat berkunjung ke sini untuk menemukan barang-barang dari luar negeri. Mulai dari karpet dari Timur Tengah, keramik dari Cina, dan barang elektronik yang masih memiliki kualitas bagus.
Pasar Bawah berada di Jalan M Yatim No. 1-C, Sidomulyo, Kecamatan Kampung Dalam, Senapelan. Kawasan ini beroperasi setiap hari pada jam 08.30 – 17.00 WIB. Untuk sekedar masuk kawasan, pengunjung tidak dikenai tarif masuk.

13. Dekranasda

Dekranasda adalah singkatan dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah. Tempat ini menyuguhkan berbagai macam souvenir khas Pekanbaru yang dapat pengunjung abadikan dengan potret, bahkan membelinya untuk buah tangan.
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan Pasar Bawah, souvenir yang ditawarkan Dekranasda lebih bervariatif namun tetap mengusung sisi khas Indonesia seperti kain songket, batik, tenun, dan berbagai macam kerajinan tangan berbahan dasar kayu khas Melayu.
Jika ingin berkunjung, maka datanglah ke Jalan Sisingamangaraja, Sekip, LimaPuluh, Kota Pekanbaru, Riau 28114. Waktu operasinya pada hari Senin sampai Jumat (08.00 – 16.00 WIB), tanpa biaya masuk atau gratis.
Itulah ulasan dari beberapa rekomendasi tempat wisata di Pekanbaru yang dapat menjadi pilihan pengunjung untuk melepas penat akibat aktivitas sehari-hari. Harga tercantum dapat berubah sewaktu-waktu berdasar kebijakan setempat.