3 Tradisi Natal di Jepang, Seru dan Mengesankan

Tradisi Natal di Jepang. Foto pemandangan malam hari di Fukuoka, Jepang. Sumber: Unsplash/Nichika Sakurai

Tradisi Natal di Jepang terbilang unik dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia. Selain fokus pada acara kumpul keluarga, Natal di Jepang juga dihabiskan bersama pasangan sebagai momen yang romantis.

Bagi yang berniat menghabiskan liburan Natal di Jepang, mengetahui tradisi negara tersebut saat merayakan Natal akan menjadi tambahan informasi tersendiri. Ini juga memberikan kesempatan untuk merasakan Natal dengan nuansa berbeda dari biasanya.

3 Tradisi Natal di Jepang yang Unik dan Berbeda dari Negara Lain

Tradisi Natal di Jepang. Foto strawberry shortcake, hidangan spesial Natal di Jepang. Sumber: Pexels/Tran Duy Anh

Menurut laman emb-japan.go.jp, Jepang merupakan salah satu negara yang berada di Asia Timur. Jepang memiliki sejarah yang panjang sejak zaman sebelum masehi. Hubungan diplomatik antara Jepang dengan Indonesia juga cukup baik sejak dilakukannya penandatanganan perjanjian damai tahun 1958.

Seperti halnya negara-negara lain di dunia, Jepang juga merayakan Natal. Meski bukan agama mayoritas, tetapi Natal di Jepang cukup meriah. Simak beberapa tradisi Natal di Jepang yang unik dan mengesankan berikut ini.

1. Berkencan

Bagi orang Jepang, Natal itu mirip dengan Valentine. Di malam Natal, banyak di antara muda-mudi Jepang yang akan menghabiskan waktu berkencan dengan pasangan. Ada yang bersantap di restoran, ada juga yang berkeliling dan menikmati pemandangan lampu Natal di kota.

2. Makan Ayam KFC

Salah satu tradisi perayaan Natal yang unik di Jepang adalah makan ayam KFC. Tradisi ini terjadi bukan tanpa alasan. Ini berawal ketika KFC mengeluarkan kampanye marketing khusus hari Natal.

Sejak saat itu, KFC selalu mengeluarkan paket khusus yang hanya dijual saat liburan Natal. Tak heran jika sampai saat ini, makan KFC saat Natal sudah menjadi tradisi tersendiri bagi penduduk setempat.

3. Menyantap Strawberry Shortcake

Kebiasaan lainnya yang dilakukan oleh orang Jepang saat Natal adalah menyantap Christmas cake berupa kue dengan krim stroberi yang sedap. Ini juga bermula ketika tahun 1922, sebuah toko kue bernama Fujiya memasarkan kue belapis krim ini.

Waktu itu, mereka menggunakan tagline, “Ayo makan kue di hari Natal”. Sejak saat itu, strawberry shortcake menjadi salah satu kudapan yang identik dengan Natal. Meskipun pilihan kuenya semakin lama juga semakin beragam.

Baca Juga: 5 Gereja di Lamongan dan Jadwal Ibadahnya

Itu dia tiga tradisi Natal di Jepang yang unik dan sulit ditemukan di negara-negara lain. Tertarik untuk menghabiskan liburan Natal tahun ini di Jepang? (DS)