4 Oleh-Oleh Khas Blora yang Menggoda Selera

Oleh-oleh khas Blora. Foto hanya ilustrasi, bukan makanan yang sebenarnya. Sumber: Pixabay/KavindaF

Memberikan oleh-oleh ketika pulang liburan atau bepergian adalah tradisi yang lumrah di Indonesia. Apabila sedang berkunjung ke Blora, terdapat banyak oleh-oleh khas Blora berupa makanan yang menggoda selera.

Makanan ini ada yang berupa snack kering yang awet, ada pula yang berupa snack basah sehingga masa simpannya lebih cepat. Beberapa makanan cukup unik sehingga hanya bisa dijumpai di kota Blora saja.

Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Blora

Oleh-oleh khas Blora. Foto hanya ilustrasi, bukan makanan yang sebenarnya. Sumber: Pixabay/shirleysavitri

Berdasarkan Manajemen Kehidupan, Rahardja, dkk (2020:59), oleh-oleh adalah sesuatu yang didapatkan saat sedang bepergian. Oleh-oleh terdiri dari beberapa macam, di antaranya adalah oleh-oleh makanan, cendera mata, dan cerita.

Berikut ini rekomendasi oleh-oleh khas Blora, khususnya berupa makanan, yang bisa dibawa pulang dan dibagikan pada kerabat.

1. Kue Gendu

Kue Gendu merupakan kue kering dengan rasa mirip nastar. Kue ini telah ada sejak zaman dulu. Jika nastar memiliki bentuk bulat, bentuk kue gendu justru menyerupai ulat pohon jati yang gendut. Banyak orang menambahkan mata di ujungnya sehingga bentuknya makin imut. Isian kue gendu bisanya selai durian dan bukan selai nanas.

2. Mancho

Mancho adalah makanan yang dibuat dari adonan tepung beras ketan dan tepung sagu yang digoreng, kemudian dicelupkan ke gula karamel, dan terakhir dibalur wijen sangrai. Rasa kue ini manis dan gurih. Kue Mancho bisa awet sehingga cocok untuk oleh-oleh.

3. Dumbeg

Dumbeg merupakan makanan tradisional yang ada di wilayah Blora dan Rembang. Jajanan ini mirip dengan kue clorot khas Yogyakarta dan Purworejo. Kue ini berbentuk kerucut dengan bungkus daun. Warnanya coklat denga rasa manis yang berasal dari gula jawa. Karena berupa kue basah, jadi umur simpan makanan ini tidak lama.

4. Tape Sugihan

Tape sugihan terbuat dari singkong yang difermentasi. Rasanya asam manis, dengan tekstur padat tetap empuk, dan juga lumer di mulut. Tape ini disebut sugihan karena dibuatnya di Dusun Sugihan, Kecamatan Banjarejo, Blora.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Blora untuk Liburan bersama Keluarga

Makanan di atas adalah oleh-oleh khas Blora yang bisa dibawa pulang. Pastikan jika membeli oleh-oleh makanan basah, seperti dumbeg dan tape sugihan, untuk segera menghabiskannya dan jangan disimpan terlalu lama. (SASH)