Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Tempat Wisata di Prambanan untuk Belajar Sejarah
1 Oktober 2024 8:29 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Selain keindahan arsitektur candi, pengunjung juga bisa menemukan cerita masa lalu yang menarik. Setiap situs di kawasan ini memberikan wawasan tentang kejayaan masa lampau.
Tempat Wisata di Prambanan yang Memiliki Nilai Sejarah Tinggi
Prambanan tidak hanya dikenal dengan Candi Prambanan yang megah. Ada banyak tempat wisata di Prambanan yang menarik untuk dikunjungi, terutama bagi yang ingin belajar sejarah.
1. Candi Prambanan
Candi Prambanan terletak di Jl. Raya Solo - Yogyakarta No.16, Kranggan, Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Candi ini dikenal sebagai candi Hindu terbesar di Indonesia.
Dikutip dari borobudurpark.com, hingga kini, belum diketahui dengan pasti kapan candi ini dibangun dan siapa yang memerintahkannya. Namun, diperkirakan Candi Prambanan dibangun sekitar pertengahan abad ke-9 oleh Raja Balitung Maha Sambu dari Wangsa Sanjaya.
ADVERTISEMENT
Tarif masuk untuk wisatawan domestik adalah Rp50.000 per orang untuk usia 10 tahun ke atas, dan Rp25.000 untuk usia 3 hingga 10 tahun.
2. Keraton Ratu Boko
Keraton Ratu Boko berjarak sekitar 3 km ke selatan dari Candi Prambanan. Lokasinya berada di atas bukit dengan ketinggian sekitar 195,97 mdpl.
Situs Ratu Boko bukan merupakan candi, melainkan sisa-sisa reruntuhan sebuah kerajaan. Tarif masuk bagi pengunjung usia 10 tahun ke atas adalah Rp40.000. Untuk usia 3 hingga 10 tahun, tarifnya Rp20.000.
3. Candi Banyunibo
Candi Banyunibo terletak di Dusun Cepit, Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Candi ini bercorak Buddha dan merupakan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno, yang dibangun sekitar abad ke-9. Harga tiket masuknya hanya Rp5.000, sangat terjangkau bagi pengunjung.
ADVERTISEMENT
4. Tebing Breksi
Tebing Breksi terletak di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Dahulu, tempat ini merupakan area penambangan.
Setelah ditinggalkan, masyarakat setempat mengubahnya menjadi lebih indah dengan berbagai pahatan di dinding kapurnya. Pengunjung tidak perlu lagi memanjat dinding untuk mencapai puncak. Tangga yang dipahat dari dinding kapur membuat akses ke puncak lebih mudah. Harga tiket masuk untuk wisatawan domestik adalah Rp10.000 per orang.
5. Candi Ijo
Candi Ijo terletak di Dusun Nglengkong, Kelurahan Sambisari, Kecamatan Prambanan, Sleman. Harga tiket masuk untuk wisatawan lokal adalah Rp7.000.
Pendirian candi bercorak Hindu ini diperkirakan berlangsung sekitar abad ke-9 hingga abad ke-10 Masehi. Perkiraan ini didasarkan pada kemiripan bentuk bangunan dengan candi-candi di sekitarnya, paleografi prasasti batu yang ditemukan di teras ke-9, serta kaitannya dengan Prasasti Poh dari tahun 906 Masehi.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Terminal dan Stasiun Dekat Candi Prambanan
Dengan berbagai pilihan tempat wisata di Prambanan, belajar sejarah menjadi pengalaman yang menyenangkan. Setiap situs memberikan wawasan baru tentang masa lalu yang kaya akan budaya dan tradisi. (CR)