Konten dari Pengguna

6 Rekomendasi Kuliner Non-Halal di Medan

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
20 September 2022 23:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi gambar kuliner non-halal di Medan. Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gambar kuliner non-halal di Medan. Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Medan terkenal dengan beragam kulinernya yang bersumber dari beragam budaya dan suku yang mendiami kota ini. Di Medan terdapat makanan halal maupun non halal. Berikut terdapat beberapa makanan non halal untuk kamu coba.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari tulisan Niat Beli Produk Halal pada Konsumen Non-Muslim Generasi Millenial di Kota Medan, Said Rizal (2019:1), Indonesia merupakan negara dengankomunitas Muslim terbesar di dunia. Tetapi, banyak juga masyarakat Indonesia yang non muslim, hal ini juga menyebabkan adanya makanan non halal di Indonesia.

Berikut Kuliner Non-Halal di Medan

Ilustrasi gambar kuliner non-halal di Medan. Pixabay.com
Berikut rekomendasi kuliner non-halal di Medan untuk kamu cicipi.

1. Bakmi Hock Seng

Bakmi ini beroperasi sejak tahun 1932, Bakmi Kock Seng terkenal dengan cita rasanya dan tidak pelit bumbu. Ditambah lagi dengan topping yang melimpah dan mie yang lezat, tak heran jika hingga saat ini masih menjadi salah satu favorit penduduk setempat untuk sarapan.

2. Bakmi Shanghai

Koki di tempat ini telah diajari oleh chef yang datang langsung dari Shanghai. Pemilik Bakmi Shanghai membuat mie yang segar setiap harinya. Tidak kenyal dan halus seperti Bakmi Khek, warung ini bisa menjadi pilihan buat kamu untuk rasa yang ringan.
ADVERTISEMENT

3. Bihun Bebek Ahong

Bihun merupakan sejenis mie yang terbuat dari tepung beras dan biasanya sangat kecil dan tipis. Saat dimasak, warnanya hampir transparan. Meski menyajikan hidangan dengan bebek, bakmi bebek Ahong tergolong makana tidak halal karena terdapat lemak babi pada bumbu masakannya.

4. Soto Babi Aheng

Soto ini biasanya dibuat dengan santan, kaldu ayam atau sapi dan kunyit agar warna kuahh menjadi kuning, pada umumnya soto memiliki rasa seperti susu. Namun soto di tempat ini menggukanan babi sebgai bahan kaldu dan isian dagingnya. Paduan kaldu babi dan bumbu dan juga rempah-rempah dalam kaldu menciptakan cita rasa yang menggugah selera.

5. Nasi Babi Agu

Makanan ini telah disesuaikan dengan selera orang Medan, sehingga sebagian besar makanan ini akan terasa manis, asin dan gurih. Restoran ini menggunakan dialek Hokkien dari minoritas Tionghoa untuk membentuk nama restorannya. Agu sendiri merupakan nama pemiliknya. Sementara Sio Bak Pui yang menjadi menu andalannya berarti nasi dengan perut babi.
ADVERTISEMENT

6. Mie Hokkien Amei

Dari sejak tahun 1989 mereka menjual mie dengan cita rasa oriental yang asli tetap terjaga. Mie Hokkien ini juga dikenal sebagai Mie Lebong dan mirip dengan spaghetti yang memiliki warna kuning dan konsistensi yang lebih tebal dari kebanyakan mie di Indonesia.
Nah, itulah sekilas tentang rekomendasi kuliner non-halal di Medan, yang bisa kamu coba. Tertarik untuk mencobanya?(MON)