Konten dari Pengguna

7 Tempat Bersejarah di Solo untuk Destinasi Liburan

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
22 Januari 2024 11:05 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tempat Berserjatah di Solo, Unsplah/arief santoso
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tempat Berserjatah di Solo, Unsplah/arief santoso
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kota Solo tidak pernah lepas dari nilai seni budaya dan sejarah yang kental dan lestari hingga saat ini. Di Kota Batik ini juga terdapat berbagai tempat bersejarah di Solo yang bisa dijadikan destinasi liburan.
ADVERTISEMENT
Menjadi kota dengan tujuan wisata yang memiliki ikon budaya tradisi, membuat budaya di Solo diakui secara internasional. Beberapa di antaranya bahkan dinobatkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO, seperti batik, keris, wayang dan gamelan, sebagaimana dikutip dari https://surakarta.go.id.

Rekomendasi Tempat Bersejarah di Solo

Ilustrasi Tempat Bersejarah di Solo, Unsplash/Lighten Up
Berikut adalah rekomendasi tempat bersejarah di Solo yang bisa dijadikan tempat liburan dan belajar di waktu bersamaan.

1. Kampung Wisata Batik Kauman

Kampung Wisata Batik Kauman merupakan wisata sejarah yang tetap mempertahankan tradisi, tapi ikut adaptasi dengan modernitas saat ini. Tempat ini menjadi rekomendasi wisata sejarah yang ada di Solo.
Di sini, pengunjung bisa mengeksplor keindahan dan keunikan Kampung Kauman yang merupakan produsen batik. Meskipun berada di kampung, bangunan-bangunan yang ada memiliki gaya arsitektur antara Jawa dan Belanda.
ADVERTISEMENT
Selain itu, tempat ini juga menawarkan spot foto menarik dan instagrammable, tempat belajar membatik, berburu kuliner dan oleh-oleh untuk orang terdekat.

2. Pura Mangkunegaran

Pura Mangkunegaran merupakan salah satu wisata sejarah berupa istana yang berada di Solo dengan desain bangunan yang megah dan indah.
Saat melewati pintu gerbang, pengunjung akan melihat langsung bangunan pendopo dengan paduan Jawa-Eropa. Pendopo ini biasanya digunakan untuk pertunjukan tari dan wayang yang diiringi alunan gamelan.
Berbagai aktivitas menarik dapat dilakukan pengunjung, dari latihan tari tradisional, mengunjungi perpustakaan dan museum, mengelilingi area pura, hingga mengikuti gala dinner.
ADVERTISEMENT

3. Keraton Surakarta Hadiningrat

Keraton Surakarta Hadiningrat merupakan wisata Solo yang terkenal. Ada banyak koleksi patung, senjata dan pusaka kerajaan di sini.
Saat mendatangi tempat ini, ada beberapa area yang tidak bisa dikunjungi yaitu kediaman Raja Pakubuwono. Sedangkan area yang boleh dikunjungi adalah pendopo besar yang berada di Sasana Sewaka yang menjadi tempat pertunjukan tari dan gamelan.
Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati museum yang mengoleksi berbagai barang-barang kerajaan seperti kereta kencana, tandu, senjata kuno, dan lainnya.

4. Taman Balekambang

Taman Balekambang juga menjadi sarana rekreasi dan edukasi yang berada di Solo. Taman yang terdiri dari 2 area ini, yakni Partini Tuin dan Partinah Bosch cocok dijadikan tempat bersantai bersama keluarga.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada spot wisata lain yang bisa dinikmati pengunjung seperti taman reptil, taman kelinci, serta balai dan danau yang terdapat wahana bebek kayuh.

5. Museum Lokananta

Museum Lokananta adalah museum musik yang pada mulanya perusahaan rekaman pertama di Indonesia. Museum ini memiliki koleksi musik legendaris berbentuk piringan hitam dan kaset pita yang melimpah.
Meskipun menjadi museum, tempat bersejarah ini juga memiliki studio rekaman yang masih digunakan hingga saat ini dengan tetap mempertahankan pembuatan musik-musik analog, yakni dalam bentuk kaset pita.
Uniknya, museum ini memiliki piringan hitam yang berisi rekaman suara asli Presiden Soekarno saat membacakan naskah proklamasi. Bagi para seniman, museum ini bisa dijadikan tempat rekreasi.
ADVERTISEMENT

6. Benteng Vastenburg

Benteng ini lagi-lagi menjadi salah satu peninggalan Belanda yang menjadi wisata sejarah ramai pengunjung. Benteng Vastenburg memiliki ketinggian mencapai 6 meter dulunya dipakai sebagai alat untuk mengawasi keraton Surakarta saat masa berkuasa.
Keberadaan benteng ini sempat terbengkalai karena pihak Belanda kembali ke negaranya setelah Indonesia merdeka. Kemudian benteng ini dijadikan sebagai markas TNI, dan kembali dibiarkan pada tahun 1980-an.
Namun pada tahun 2010, terjadi renovasi dan perubahan pada bangunan benteng agar dapat berfungsi lagi. Kemudian, Benteng Vastenburg diresmikan oleh gubernur saat itu sebagai situs cagar budaya yang bisa dikunjungi oleh wisatawan.
ADVERTISEMENT

7. Museum Radya Pustaka

Museum ini merupakan museum tertua di Indonesia dengan aneka benda-benda peninggalan masa Hindu-Budha. Mulai dari buku-buku kuno, pusaka adat, wayang kulit, hingga arca.
Selain itu, pengunjung juga akan menikmati area perpustakaan yang mengoleksi berbagai buku budaya, pengetahuan tentang sejarah, seni dan tradisi, hingga kesusastraan yang tertulis dalam bahasa Jawa kuno dan Belanda.
Demikian penjelasan tentang sejumlah tempat bersejarah di Solo yang bisa dijadikan destinasi wisata. Pengunjung perlu ikut serta dalam menjaga dan melestarikan tempat-tempat tersebut dengan tidak merusak benda dan fasilitas yang ada. (fat)
ADVERTISEMENT