8 Oleh-Oleh Khas Medan yang Populer Selain Makanan

Ilustrasi Oleh-Oleh Khas Medan. Unsplash/Nastya Dulhiier

Oleh-oleh khas Medan yang populer selain makanan sering dicari banyak wisatawan. Pasalnya, medan merupakan salah satu kota dengan kunjungan wisatawan cukup banyak setiap tahunnya.

Berdasarkan laman usu.ac.id, Medan merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia setelah DKI Jakarta dan Surabaya. Kota ini adalah ibu kota dari provinsi Sumatera Utara. Medan menjadi kota terbesar di luar pulau Jawa dan di Pulau Sumatera.

Kota Medan menjadi pintu gerbang wilayah Indonesia di bagian barat dengan adanya Pelabuhan Belawan dan Bandar Udara Internasional Kuala Namu yang menjadi bandara terbesar kedua di Indonesia. Medan berbatasan secara langsung dengan Selat Melaka.

Oleh-Oleh Khas Medan

Ilustrasi Oleh-Oleh Khas Medan, Foto Unsplash/Tamara Malaniy

Berikut adalah deretan rekomendasi oleh-oleh khas Medan yang populer selain makanan:

1. Sirup Buah Markisa

Rekomendasi pertama untuk oleh-oleh khas dari Kota Medan selain makanan adalah sirup buah markisa. Sirup buah markisa mempunyai rasa yang menyegarkan.

Selain itu, sirup buah markisa juga dapat tahan lama dalam suhu ruang serta mempunyai banyak kandungan antioksidan.

2. Kopi Sidikalang

Selain sirup buah markisa, Medan juga mempunyai kopi sidikalang yang bisa dijadikan sebagai oleh-oleh apabila tidak ingin membawa makanan sebagai oleh-oleh. Kopi sidikalang merupakan kopi khas Medan yang berasal dari daerah Pegunungan Sidikalang.

Kopi ini mempunyai kandungan kafein yang cukup tinggi, bahkan kopi sidikalang mampu menyaingi kandungan kafein yang terdapat pada kopi Brazil.

Kopi sidikalang terkenal dengan rasa serta kualitasnya yang tinggi. Kopi ini mempunyai kandungan kafein antara 70% hingga 80% dengan tingkat keasaman yang rendah.

Cita rasa yang dimiliki kopi sidikalang hampir sama dengan cokelat. Namun, rasanya sedikit manis. Untuk aromanya tidak terlalu tajam, sedangkan untuk teksturnya sedikit lebih kasar sehingga cocok untuk pecandu kopi yang menyukai aroma sedang.

3. Kain Ulos

Rekomendasi oleh-oleh selanjutnya yang dapat dibeli selain makanan adalah kain ulos. Kain ulos merupakan kain tenun dipakai masyarakat Medan untuk menghadiri acara penting, mulai dari pernikahan, kelahiran, sampai kematian.

Umumnya, kain ulos mempunyai bentuk seperti selendang panjang. Kain ulos dapat digunakan di tubuh atau diikatkan pada kepala.

Kain ulos sering kali didominasi dengan warna putih, merah, dan hitam dan dikombinasi dengan tenunan benang emas atau perak. Kain ulos mempunyai harga yang cukup mahal karena proses pembuatannya yang cukup sulit serta bentuknya yang indah.

Kain ulos dipercaya sebagai simbol ikatan dari kasih sayang yang mempunyai banyak makna. Makna utamanya yaitu berkaitan dengan doa untuk pengantin baru.

Diharapkan kain ulos tersebut dapat seperti bahan rotan yang mampu mengikat secara kuat. Dengan begitu, pengantin baru dapat saling terikat ketika membina rumah tangga bersama-sama.

4. Kaus Medan

Selain kain ulos, Kota Medan juga mempunyai kaus khas Medan yang bisa dijadikan sebagai oleh-oleh untuk keluarga tercinta. Kaus Medan mempunyai banyak gambar dan kata-kata kekinian yang dapat mendukung tampilan menjadi lebih keren.

Selain mempunyai banyak gambar, kaus Medan juga mempunyai berbagai bentuk, mulai dari lengan pendek sampai dengan lengan panjang.

Mengutip dari buku yang berjudul Backpacking Medan, Berastagi & Toba, karya Hiqmad Muharman Pilliangsani, (2013:162), di kawasan sekitar Istana Maimun dan Pajak Central, terdapat banyak pedagang lokal yang menjual berbagai kaus Medan dengan harga yang dapat ditawar.

Kaus Medan dapat menjadi salah satu oleh-oleh yang sempurna untuk keluarga di rumah, untuk saudara, untuk teman-teman atau untuk tetangga. Karena, kaus bukanlah sebuah oleh-oleh biasa yang hanya dapat dilihat saja.

Akan tetapi juga dapat dipakai sebagai pakaian sehari-hari. Dengan kata lain, oleh-oleh berupa kaus pasti bermanfaat untuk orang-orang yang telah menerimanya.

Oleh-oleh berupa kaos tersebut dapat menjadi hadiah yang menyenangkan untuk orang lain.

Selain itu, dengan kaus tersebut dapat digunakan sebagai simbol atau pengingat untuk diri sendiri bahwa pernah mengunjungi kota tersebut, sehingga membuat bangga untuk orang yang memakai kaus tersebut.

5. Batik Medan

Rekomendasi oleh-oleh selanjutnya adalah batik khas Kota Medan. Selain ulos, para penduduk kota Medan juga mengembangkan batik. Batik Medan mempunyai banyak motif yang unik dan menarik.

Kebanyakan motif dari batik khas Medan disesuaikan dengan kebudayaan suku melayu dan Batak. Beberapa contoh motif dari batik khas Medan adalah motif pani patunda dari Simalungun, motif hari hara sundung di langit dari Batak Toba, dan motif pucuk rebung.

Batik Medan menjadi salah satu simbol kekayaan dan keberagaman budaya di Sumatera Utara, Indonesia. Batik tersebut menggambarkan karakteristiknya yang unik serta keindahan motif yang mendalam.

Terdapat beberapa ciri yang menggambarkan batik khas dari Kota Medan. Salah satunya yaitu pemakaian warna-warna yang cerah serta kontras.

Sering kali motif yang digunakan dalam pembuatan batik Medan terinspirasi oleh alam sekitar, seperti daun, bunga-bunga tropis, serta hewan-hewan eksotis. Kekayaan flora dan fauna Sumatera Utara tercurahkan dalam setiap goresan motif kain batik ini.

Motif batik khas Medan tersebut juga dilengkapi dengan hiasan berupa ornamen geometris yang rumit, tetapi memberikan kesan elegan dan artistik.

Akan tetapi, motif yang terdapat pada batik khas Medan tidak hanya berfungsi untuk menghiasi kain saja, tetapi juga mempunyai kandungan makna simbolik yang mendalam. Sebagian diantaranya menceritakan kisah-kisah lokal atau kepercayaan tradisional.

Selain motif yang terdapat pada kain batik, teknik yang digunakan dalam proses pewarnaan juga memberikan daya tarik tersendiri. Batik khas Medan tersebut ini umumnya memakai teknik pewarnaan alam, yang memberikan warna tahan lama dan alami.

Warna-warna, seperti biru, merah, dan kuning, kerap dipakai untuk memberikan kesan harmoni warna yang memikat.

6. Anyaman Tradisional dan Pernak Pernik

Anyaman tradisional dan pernak pernik khas Medan juga menjadi salah satu pilihan oleh-oleh yang menarik untuk keluarga atau teman di rumah.

Kota Medan merupakan kota yang mempunyai beragam kerajinan tangan, mulai dari perhiasan tradisional hingga anyaman. Setiap kerajinan tangan di Kota Medan memiliki nilai budaya tersendiri.

Perhiasan tradisional khas dari Kota Medan menjadi salah satu daya tarik yang mampu memikat hati para wisatawan. Perhiasan tradisional khas dari Kota Medan dibuat dengan keterampilan tinggi.

Perhiasan tersebut menonjolkan keindahan detail dan kerumitan motif yang banyak terinspirasi dari alam sekitar. Perhiasan tradisional tersebut mempunyai berbagai bentuk seperti kalung, gelang, hingga anting.

Tidak hanya itu, Kota Medan juga terkenal dengan seni anyamannya yang indah. Pasalnya anyaman sudah menjadi tradisi masyarakat Medan sejak zaman dulu.

Banyak jenis anyaman indah yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh, mulai dari topi, tikar, tas, hingga keranjang yang dilengkapi dengan motif etnis khas Kota Medan.

7. Songket Melayu

Songket Melayu khas Kota Medan menjadi salah satu karya seni tenun tradisional yang mempunyai banyak sejarah serta keindahan budaya Melayu. Songket Melayu khas Kota Medan ini terkenal dengan kehalusan tenunannya serta hiasan motifnya yang indah dan rumit.

Kain songket tersebut menjadi salah satu simbol keanggunan serta kemewahan dalam budaya Melayu.

Untuk membuat Songket Melayu khas Kota Medan, dibutuhkan ketelatenan yang tinggi dan keterampilan tenun yang diturunkan secara turun-temurun dari generasi ke generasi.

Songket Melayu khas Kota Medan mempunyai banyak keunikan, salah satunyaberada pada coraknya yang khas dan teknik pembuatannya yang rumit.

Songket tersebut dilengkapi dengan hiasan motif flora, geometris, fauna, dan motif-motif tradisional yang menggambarkan keindahan alam serta kehidupan sehari-hari masyarakat Melayu.

Bahan-bahan yang dipakai dalam pembuatan songket ini mulai dari sutera atau benang emas yang mampu memberikan sentuhan kemewahan serta keanggunan pada kain songket.

8. Ukiran Rumah Adat

Rekomendasi oleh-oleh terakhir yang dapat dibeli ketika berkunjung ke Kota Medan selain makanan adalah ukiran rumah adat. Ukiran rumah adat Medan menjadi salah satu karya seni budaya masyarakat Batak. Ukiran tersebit dikenal dengan sebutan Gorga.

Gorga juga menjadi salah satu simbol khas suku Batak. Gorga memiliki makna dan filosofi tersendiri dalam ukirannya, sehingga menjadi salah satu oleh-oleh khas Medan yang populer.

Dalam ukiran yang digambarkan rumah adat tersebut menyimpan simbol kebenaran, yakni hukum yang benar. Hukum tersebut dilahirkan dari Debata Mula Jadi Nabolon.

Dulunya Gorga adalah ukiran yang menggambarkan kehidupan masyarakat suku Batak. Ukiran tersebut hanya dipajang di dalam rumah orang-orang yang terhormat.

Gorga juga memiliki banyak jenis, tentunya juga mengandung makna yang berbeda. Gorga Sompi adalah alat yang dipakai untuk mengikat kerbau ketika membajak sawah.

Maknanya, dalam sebuah kehidupan masyarakat harus selalu gotong royong dan bekerja sama dengan baik, membedakan antar golongan.

Berikutnya yakni Gorga Ipon-Ipon. Jenis ukiran ini memiliki makna yang berhubungan dengan manusia. Ipon mempunyai arti sebagai gigi.

Sehingga, bagaikan manusia yang tidak memilki gigi, tentu kurang menarik. Ukiran ini berperan sebagai pelengkap keindahan dan sering dipasang pada bagian pinggiran rumah adat Batak.

Demikian deretan rekomendasi oleh-oleh khas Medan yang populer selain makanan. Kira-kira oleh-oleh nomor berapa yang akan diberikan untuk keluarga tercinta? (Adm)

Baca juga: Jadwal Kereta Api Medan Siantar 2024 dan Cara Belinya