Apakah Stroller Bisa Masuk Kabin Pesawat? Begini Informasinya

Apakah stroller bisa masuk kabin pesawat. Foto adalah stroller. Sumber: Unsplash/Sam Jotham Sutharson

Stroller adalah perlengkapan penting bagi para orang tua yang senantiasa bepergian bersama bayinya. Ketika para orang tua membawa bayi ke dalam pesawat, tentu ada rasa penasaran terkait apakah stroller bisa masuk kabin pesawat atau tidak.

Hal ini mengingat lokasi tempat check in, ruang tunggu, hingga ke dalam pesawat memiliki jarak yang cukup jauh. Tanpa membawa stroller, orang tua harus repot menggendong bayinya ke mana-mana. Dengan stroller, kegiatan bepergian para orang tua jadi lebih mudah. Namun, apakah boleh membawa stroller masuk kedalam pesawat?

Informasi Apakah Stroller Bisa Masuk Kabin Pesawat dan Aturannya

Apakah stroller bisa masuk kabin pesawat. Foto hanyalah ilustrasi. Sumber: Unsplash/Sandy Millar

Stroller atau kereta dorong bayi adalah transportasi bayi atau balita yang biasa diandalkan oleh para orang tua untuk mengajaknya bepergian. Perlu diketahui, stroller bayi ukurannya bisa beragam, mulai dari yang ringkas hingga besar.

Sementara aturan bagasi dalam kabin pesawat cukup terbatas dan ketat. Hal ini mengharuskan orang tua perlu memahami aturannya sebelum datang dengan stroller bayi.

Sebelumnya, perlu dipahami bahwa setiap maskapai memiliki kebijakan kabin yang berbeda. Jadi, apakah stroller bisa masuk kabin pesawat jawabannya tergantung kebijakan maskapai, ada yang bisa dan ada yang tidak.

Penumpang dapat membawa stroller bayi dalam pesawat jika memenuhi aturan kapasitas kabin yang berlaku.

Untuk lebih memahami aturan yang memungkinkan para orang tua boleh membawa stroller bisa simak uraian berikut.

1. Berat Stroller

Setiap maskapai memiliki aturan terkait berat barang bawaan yang dapat disimpan dalam kabin pesawat. Umumnya, pesawat komersial mengizinkan penumpangnya membawa barang bawaan dengan berat maksimal 7 kilogram.

Dengan ini, orang tua dapat membawa stroller yang beratnya kurang dari 7 kilogram. Tak perlu khawatir, saat ini sudah banyak yang menjual stroller ringan, bahkan ada yang beratnya hanya sekitar 5 kilogram.

2. Dimensi Stroller

Selain berat, dimensi ukuran stroller juga perlu diperhatikan. Untuk itu, para orang tua perlu tahu standar ukuran dimensi barang bawaan pada maskapai yang akan ditumpangi.

Semisalnya maskapai Pelita Air, menurut websitenya pelita-air.com, khusus armada pesawat A320 dapat mengangkut barang dengan ukuran 56x36x23 sentimeter ke dalam kabin pesawat.

3. Membawa Stroller yang Friendly Travel

Membawa stroller saat bepergian juga cukup merepotkan, oleh karena itu para orang tua perlu memilih stroller yang ramah travel. Semisalnya, stroller yang ringkas dan dapat dilipat untuk kepraktisan, sehingga memudahkan proses penyimpanannya.

Terlepas dari hal tersebut,  orang tua yang membawa stroller harus siap dengan risiko pemindahan stroller ke bagasi pesawat dalam kondisi tertentu.

Baca juga: Kapan Waktu Check-in Pesawat Online? Ini informasinya

Demikian penjelasan terkait apakah stroller bisa masuk kabin pesawat atau tidak. Untuk kehati-hatian, ada baiknya bisa menanyakan kembali kepada petugas di bandara pesawat mengenai aturan bawa stroller. (INE)