Konten dari Pengguna

Berapa Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen? Ini Jawabannya!

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
9 Juli 2022 15:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 15 Agustus 2022 19:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen, Foto: Unsplash/KellySikkema
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen, Foto: Unsplash/KellySikkema
ADVERTISEMENT
Jumlah minimal tabungan untuk visa Schengen tentu menjadi hal penting yang harus diketahui sebelum proses pengajuan visa. Pasalnya, hal ini berkaitan dengan persiapan dana dan biaya yang dibutuhkan saat pengajuan visa.
ADVERTISEMENT
Visa Schengen sendiri wajib dimiliki sebelum Anda berkunjung ke negara Eropa. Negara yang masuk ke dalam ini antara lain Austria, Belgia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Hongaria, Islandia, Swiss, Latvia, Liechtenstein, Lithuania, Luksemburg, Malta, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia , dan Swiss.
Dalam artikel ini akan dibahas mengenai jumlah minimal tabungan untuk visa Schengen yang perlu Anda ketahui. Yuk simak ulasannya di bawah ini!
Ilustrasi Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen, Foto: Unsplash/Alexander Mils

Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen

Jumlah minimal tabungan untuk visa Schengen memang tidak disebutkan secara pasti. Akan tetapi, berdasarkan informasi yang diperoleh dari situs resmi Vfs Global, terdapat cakupan minimum 30.000 Euro untuk asuransi perjalanan atau medical emergencies.
Dalam situs Schengen Info yang telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, hanya negara Belanda yang menyebutkan perkiraan jumlah minimal tabungan untuk visa Schengen secara jelas. Jumlah tersebut yakni sebesar 30 Euro dikalikan banyaknya hari saat Anda berada di negara Belanda.
Ilustrasi Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen, Foto: Unsplash/Eleonora Albasi

Penjelasan Mengenai Visa Schengen

Mengutip dari website resmi Kedutaan Besar Republik Federal Jerman Jakarta, bahwa:
ADVERTISEMENT
“Visa Schengen berlaku untuk mengunjungi wilayah Schengen untuk alasan pariwisata, mengunjungi teman atau sanak keluarga, melakukan perjalanan bisnis, menghadiri pameran dagang, atau tujuan lainnya di luar mendapat pekerjaan selama maksimum 90 hari dalam rentang waktu 180 hari.”
Artinya, visa ini memiliki jangka waktu maksimum selama 90 hari. Di mana, apabila Anda akan mengunjungi negara yang termasuk ke dalam visa Schengen lebih lama atau di luar jangka waktu tersebut, hal ini harus dijelaskan secara detil pada formulir dengan melampirkan bukti tertulis.
Ilustrasi Jumlah Minimal Tabungan untuk Visa Schengen, Foto: Unsplash/Romain Dancre

Cara Pengajuan Permohonan Visa Schengen

Mengutip dari situs resmi Vfs Global, berikut ini langkah pengajuan permohonan visa Schengen:
ADVERTISEMENT

1. Teliti

Di sini, Anda harus memilih visa yang tepat untuk perjalanan Anda. Visa yang tepat tentu sesuai kategori yang ditentukan.

2. Ajukan

Apabila Anda sudah menentukan visa yang sesuai dengan kategori perjalanan, Anda bisa mengajukan visa.

3. Pesan Janji Temu

Anda bisa memilih Pusat Pengajuan Visa dan membuat janji temu.

4. Bayar

Anda bisa membayar sesuai besaran tarif yang ditentukan dalam proses pembuatan visa.

5. Datang ke Pusat Pengajuan Visa

Anda bisa mendatangi pusat pengajuan visa sesuai dengan janji temu yang Anda buat.

6. Lacak Pengajuan

Anda bisa melakukan pemantauan dengan melacak sudah sejauh mana perkembangan visa Anda.

7. Pengambilan Paspor

Jika sudah terproses dan sukses, maka Anda bisa melakukan pengambilan paspor di pusat pengajuan visa.
Demikianlah ulasan mengenai jumlah minimal tabungan untuk visa Schengen. Semoga bermanfaat!(You)
ADVERTISEMENT