Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Cara ke Alun-Alun Sumedang dengan Angkutan Kota
9 Oktober 2022 15:41 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Cara ke Alun-Alun Sumedang, Foto: Google Street View](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01getyp31tf8max651endpnnv9.png)
ADVERTISEMENT
Salah satu tempat rekreasi yang bisa dikunjungi ketika berada di Sumedang adalah Alun-Alun Sumedang. Alun-alun yang belum lama direnovasi ini menjadi tempat wisata baru bagi masyarakat Sumedang maupun wisatawan. Sebelum berkunjung, ketahui cara ke Alun-Alun Sumedang dengan angkutan umum melalui artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari laman sumedangkab.go.id/, Sumedang merupakan salah satu kabupaten yang ada di wilayah Provinsi Jawa Barat. Ibu kotanya adalah kecamatan Sumedang Utara yang berlokasi sekitar 45 kilometer dari Timur Laut Kota Bandung.
Selain terkenal dengan kulinernya berupa tahu Sumedang, kabupaten ini juga memiliki ikon lain yang tidak kalah terkenal. Ikon tersebut adalah Alun-Alun Sumedang yang berlokasi di pusat kota.
Cara ke Alun-Alun Sumedang dengan Angkutan Kota
Bagi Anda yang tertarik berkunjung, inilah cara ke Alun-Alun Sumedang dengan angkutan kota yang bisa Anda tempuh.
Untuk menuju ke Alun-Alun Sumedang, ada beberapa angkutan kota yang melewati kawasan tersebut. Berikut daftarnya:
1. Angkot 03
Pertama ada angkot 03 dengan rute Sumedang - Tanjungsari. Angkot ini melayani penumpang di wilayah perkotaan Sumedang dari Terminal Ciakar ke pusat kota lalu kembali lagi ke Terminal Ciakar. Berikut daftar tempat yang dilalui angkot tersebut:
ADVERTISEMENT
Terminal Ciakar - Jalan By Pass Ke Arah Bunderan Alamsari - Jalan Protokol Sumedang - Perempatan Ojolali - Jembatan Pasifik - Perempatan Apotik Pajaji - Alun-Alun Sumedang - Bunderan Binokasih - Jalan By Pass ke Gunung Kunci - Perempatan Nalegong - Perempatan Barak - Tugu Tahu - Perempatan Bojong - Terminal Ciakar.
2. Angkot 07
Berikutnya ada angkot 07 dengan rute Terminal Ciakar - Padasuka. Rute angkot ini melewati beberapa fasilitas umum di Sumedang seperti Pasar Sandang, Taman Endog, Alun-Alun Sumedang, Masjid Agung Sumedang dan Museum Prabu Geusan Ulun. Berikut daftar tempat yang dilalui angkot tersebut:
Terminal Ciakar - Jalan Angrek - Jalan Prabu Geusan Ulun - Perempatan Ojolali - Jalan Tampomas - Pasar Sandang Sumedang - Taman Endog - Jembatan Pasifik - Jalan Prabu Geusan Ulun - Alun-Alun Sumedang - Bunderan Binokasih - Jalan Pangeran Kornel - Pertigaan Samoja atau Patung Kuda - Girimukti - Padasuka.
ADVERTISEMENT
3. Angkot Cileunyi - Sumedang
Terakhir ada angkot yang menghubungkan wilayah Cileunyi di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang. Beberapa lokasi umum yang dilalui angkot tersebut antara lain Terminal Cileunyi, Pasar Cileunyi, Kampus UNPAD Jatinangor, Pasar Jatinangor, Alun-Alun Sumedang dan masih banyak lagi. Berikut rute yang dilalui angkot tersebut:
Terminal Cileunyi - Kawasan Jatinangor - Cikeruh - Tanjung Sari - Cadas Pangeran - Sekitaran Alun-alun Sumedang - Terminal Ciakar
Sejarah Alun-Alun Sumedang
Menurut informasi dari laman sumedangkab.go.id/, dahulu, Alun-Alun Sumedang adalah tanah lapang yang ditumbuhi rumput dan pepohonan di sekelilingnya. Namun, pada tahun 2020 tempat ini dilakukan renovasi dan diperindah dengan adanya taman, kolam, tempat permainan anak dan fasilitas lainnya.
Pada bagian tengah alun-alun terdapat monumen yang dikenal sebagai Monumen Lingga. Monumen ini merupakan peninggalan zaman kolonial Belanda yang didirikan pada tahun 1922 silam.
ADVERTISEMENT
Monumen ini dipersembahkan sebagai penghargaan bagi Bupati Pangeran Aria Soeriaatmadja yang wafat di Mekah. Namanya juga diabadikan menjadi nama jalan yang persis di sebelah utara Monumen Lingga tersebut. Bupati Pangeran Aria Soeriaatmadja sendiri menjadi Bupati Sumedang sejak 31 Januari 1883 hingga 1919.
Itulah informasi mengenai cara ke Alun-Alun Sumedang lengkap dengan sejarah alun-alun tersebut. Semoga informasi ini membantu Anda yang akan berkunjung ke Alun-Alun Sumedang dengan angkutan umum ya!(prima)