Daftar Destinasi Wisata Religi yang Ada di Dunia untuk 6 Agama

Wisata religi yang ada di dunia. Sumber: Unsplash/طفاف ابوماجدالسويدي

Banyak orang berkunjung ke beragam destinasi wisata religi yang ada di dunia untuk mencari pengalaman spiritual atau sekadar ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah agama-agama yang ada. Situs-situs ini umumnya kaya akan sejarah dan arsitektur, memberikan peluang bagi pengunjung untuk belajar tentang tradisi dan budaya yang berbeda.

Mengunjungi tempat-tempat ini memungkinkan orang untuk melihat langsung bagaimana kepercayaan dan praktik keagamaan berbeda memengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat.

6 Destinasi Wisata Religi yang Ada di Dunia

Wisata religi yang ada di dunia. Sumber: Unsplash/Michał Kostrzyński

Ada beberapa destinasi utama wisata religi yang ada di dunia dari enam agama besar. Informasi ini penting bagi yang tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang kegiatan keagamaan dan budaya di berbagai belahan dunia langsung di pusatnya. Berikut daftar selengkapnya.

1. Makkah, Saudi Arabia

Kota Makkah dikenal sebagai pusat spiritual bagi umat Islam karena di sinilah Ka'bah berada, yang menjadi arah kiblat seluruh umat Islam dalam salat. Dikutip dari kemenag.go.id, selain sebagai arah salat, Ka'bah juga melambangkan penyatuan tujuan hidup bagi umat Islam di seluruh dunia.

Setiap tahun, kira-kira 13 juta wisatawan mengunjungi Makkah untuk melaksanakan ibadah haji atau umrah. Tak hanya itu, Makkah juga terdekat dengan Madinah, kota suci lain bagi umat muslim. Di Makkah juga ada Abraj Al Bait, kompleks yang memiliki menara jam terbesar dan tertinggi di dunia.

2. St Peter of Gallicantu, Israel

Gereja St Peter of Gallicantu terletak di lereng timur Gunung Zion, tepat di luar tembok Kota Tua Yerusalem di Israel. Tempat ini memiliki nilai historis dan spiritual yang tinggi bagi umat Kristen karena di sinilah Yesus ditangkap dan disekap. Di tempat yang sama, Rasul Petrus dikisahkan menyangkal Yesus sebanyak tiga kali.

Nama "Gallicantu" dalam bahasa Latin berarti "seruan ayam", mengacu pada momen ketika ayam berkokok segera setelah Petrus menyangkal Yesus untuk kali ketiga.

3. Basilika Santo Petrus, Vatikan

Basilika Santo Petrus di Vatikan, berada di dalam Kota Roma, Italia, telah lama menjadi jantung Gereja Katolik. Tempat ini tidak hanya penting sebagai pusat keagamaan tetapi juga sebagai situs bersejarah. Santo Petrus, yang dianggap sebagai Paus pertama, dimakamkan pada abad pertama Masehi setelah penyaliban Yesus.

Basilika ini adalah hasil karya empat arsitek besar: Donato Bramante, Michelangelo, Carlo Maderno, dan Gian Lorenzo Bernini.

4. Kuil Kashi Vishwanath, India

Kuil Kashi Vishwanath yang terletak di Varanasi yang dianggap sebagai kediaman Dewa Siwa. Umat Hindu diharapkan mengunjungi Varanasi setidaknya sekali dalam hidup mereka untuk melakukan ritual penyebaran abu anggota keluarga yang telah meninggal di Sungai Gangga.

Kuil Kashi Vishwanath sendiri dikenal dengan menara emasnya yang mencapai ketinggian 15 meter, menjadikannya landmark yang tidak hanya sakral tetapi juga menakjubkan.

5. Taman Lumbini, Nepal

Taman Lumbini berada di kaki gunung Himalaya, sekitar 25 kilometer dari timur Kota Kapilavastu. Tempat ini memiliki nilai historis dan spiritual yang besar karena di sini lah Buddha Siddhartha Gautama, pendiri agama Buddha, dilahirkan.

Sebagai salah satu situs ziarah penting bagi umat Buddha, Taman Lumbini menarik pengunjung dari seluruh dunia. Harga tiket masuk ke Taman Lumbini sangat terjangkau, hanya 20 rupee Nepal atau sekitar Rp2.500, membuatnya mudah diakses oleh berbagai kalangan.

6. Kelenteng Confusius, Tiongkok

Kelenteng Confucius atau Temple of Confucius terletak di Kota Qufu. Tempat ini merupakan pusat ziarah bagi umat Konghucu dari berbagai penjuru dunia.

Confucius, yang lahir pada 28 September 551 sebelum Masehi, merupakan seorang pemikir dan guru yang sangat dihormati. Karena pengaruh dan jasanya yang besar, banyak raja pada zaman itu yang mengunjungi kelenteng ini, bahkan setelah kepergiannya. Kelenteng Confucius juga merupakan situs warisan dunia UNESCO yang menempati lahan seluas 140.000 meter persegi.

Baca juga: 5 Wisata Religi Islam Semarang dengan Arsitektur yang Bagus

Menjelajahi destinasi wisata religi yang ada di dunia di atas menjadi salah satu cara menggali nilai-nilai budaya dan spiritual yang kaya. Setiap situs menyajikan kisah yang unik serta pengalaman yang berbeda, mencerminkan kekayaan dan keragaman praktik keagamaan manusia di berbagai belahan bumi. (CR)