Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Daftar Tempat Bersejarah di Papua Barat, dari Pulau Mansinam hingga Gunung Meja
3 Agustus 2024 15:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Papua Barat merupakan salah satu provinsi yang ada di Papua dengan ibukota provinsi Manokwari. Ada banyak tempat bersejarah di Papua Barat yang kini bisa dikunjungi untuk berwisata.
ADVERTISEMENT
Tempat-tempat bersejarah tersebut menyimpan segudang cerita. Ada yang menjadi saksi sejarah masuknya kekristenan pertama kali di Bumi Cenderawasih, ada pula yang menjadi saksi Perang Dunia II.
Inilah Tempat Bersejarah di Papua Barat yang Bisa Dikunjungi untuk Wisata
Membincang pesona Papua seolah tak ada habisnya. Pulau ini menyimpan segudang keindahan yang hanya bisa dibuktikan dengan mendatanginya. Papua Barat, sebagai salah satu provinsi di Papua juga memiliki pesonanya sendiri.
Ada banyak tempat bersejarah di Papua Barat . Berikut ini beberapa di antaranya.
1. Pulau Mansinam
Terletak di Teluk Doreri, Pulau Mansinam memiliki peranan penting bagi peradaban modern masyarakat Papua. Tempat ini menjadi saksi sejarah menjejaknya dua misionaris Kristen asal Jerman, Carl Wilhelm Ottouw dan Jogann Gottlom Geissler pada 5 Februari 1855.
ADVERTISEMENT
Dari pulau ini, kebudayaan modern dan juga kekristenan menyebar ke seluruh wilayah Papua. Saat ini di Pulau Mansinam bisa dijumpai bangunan bersejarah. Selain itu, di sini juga dibangung gereja besar dan patung Yesus Memberkati di atas bukit.
2. Taman Wisata Alam Gunung Meja
Taman Wisata Alam Gunung Meja terletak di tengah Kota Manokwari. Berdasarkan situs www.bbksda-papuabarat.com, di TWA Gunung Meja terdapat situs bersejarah peninggalan Perang Dunia II berupa tugu dan gua Jepang. Selain itu, ada juga penampungan air buatan Belanda.
Sejak zaman pemerintahan Hindia Belanda, hutan ini telah ditetapkan sebagai kawasan konservasi karena keberagaman alamnya. Wisatawan yang berkunjung ke tempat ini bisa melakukan trekking mengikuti jalur yang sudah ada.
3. Masjib Tua Patimburak
Masjid berusia 150 tahun ini merupakan masjid tertua di Fakfak. Dibangun pada tahun 1870, masjid ini menyimpan banyak sejarah syiar Islam di Fakfak. Selain sebagai tempat beribadah, masjid ini juga menjadi wujud toleransi dan akulturasi.
ADVERTISEMENT
Masjid ini memiliki arsitektur yang dipengaruhi arsitektur Belanda dan Jawa yang sangat kental. Kubah masjid menyerupai model atap gereja-gereja di Eropa, ventilasi masjid juga berbentuk lingkaran, dan kayu di dinding masjid seperti bangunan kolonial.
Itulah tiga tempat bersejarah di Papua Barat yang bisa dikunjungi hingga saat ini. Tempat-tempat tersebut telah menjadi saksi akan banyak peristiwa sejarah di masa lampau. (SASH)