Konten dari Pengguna

Danau Sidihoni, Pesona Keindahan Danau di Atas Danau

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
16 November 2024 13:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Danau Sidihoni. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/Afif Ramdhasuma
zoom-in-whitePerbesar
Danau Sidihoni. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/Afif Ramdhasuma
ADVERTISEMENT
Danau Sidihoni mungkin tidak sepopuler Danau Toba. Namun, kedua danau ini pada dasarnya sama-sama berada di Sumatra Utara dengan posisi yang unik. Meski begitu, baik Toba maupun Sidihoni sama-sama memiliki daya tarik yang memikat bagi para wisatawan.
ADVERTISEMENT
Sidihoni sendiri jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia artinya adalah “Danau di Atas Danau”. Ini menjelaskan posisinya sebagai danau yang berada di Pulau Samosir. Pulau Samosir sendiri adalah pulau yang berada persis di tengah Danau Toba.

Danau Sidihoni: Sejarah, Asal Usul dan Daya Tariknya

Danau Sidihoni. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/Amirul Hafis Badrulhisham
Menurut buku Indonesia Nan Indah: Danau dan Waduk, W. Setya R. dan Yuni Winarti, Sidihoni merupakan salah satu danau yang ada di Pulau Samosir selain Danau Natonang. Danau ini memiliki keindahan alam dan sejarah yang menarik.
Bagi yang ingin datang ke Sidihoni, tidak ada salahnya mempelajari terlebih dahulu asal-usul dan daya tarik danau ini. Simak ulasannya berikut ini.

1. Sejarah dan Asal Usulnya

Menurut buku Jejak Wisata Dokter Part 2, Delfitri Munir, Sidihoni dulu adalah rawa-rawa dan kawasan hutan. Karena pohon-pohon yang ada di sana terus ditebangi, tanahnya kemudian longsor. Seiring berjalannya waktu, muncullah cekungan yang terisi air seperti sekarang.
ADVERTISEMENT
Walaupun memiliki dasar yang lumayan dalam, Sidihoni pernah mengalami kekeringan saat musim kemarau tiba. Menurut penduduk setempat, air danau ini dulunya bisa berubah warna. Ini disebabkan oleh beragam fenomena yang ada di sekeliling danau.
Sidihoni disebut sebagai “Danau di Atas Danau” karena berada di Pulau Samosir yang memiliki ketinggian 1.300 mdpl. Sementara itu Danau Toba yang menjadi tempat Pulau Samosir berada, ketinggiannya hanya 900 mdpl.

2. Daya Tarik Danau

Sidihoni dikelilingi oleh padang rumput hijau yang luas diselingi bukit-bukit landau. Tanaman pinus yang tumbuh berselang-seling semakin menambah keindahan alamnya. Hewan-hewan, seperti kerbau dan sapi, yang berkeliaran semakin menambah daya tarik savana di sekitar danau.
Luas danau ini hanya kurang lebih 5 hektar. Jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan Danau Toba. Karena dasar danau lumayan dalam, tidak diperbolehkan berenang di sini. Aktivitas lain yang bisa dicoba saat datang ke sini antara lain adalah berkemah, melihat sunset dan sunrise.
ADVERTISEMENT
Itu dia ulasan ringkas mengenai Danau Sidihoni. Jika tertarik ke sini, silakan menyeberang terlebih dahulu ke Pulau Samosir. (DS)