Daya Tarik Hutan Pinus Bangkinang, Lokasi, HTM, Fasilitas, dan Aksesnya

Ilustrasi Hutan Pinus Bangkinang, Pexels/Rudolf Jakkel

Tak terasa liburan akhir tahun sudah di depan mata. Untuk yang ingin liburan keluarga di Riau, maka Hutan Pinus Bangkinang bisa jadi tempat wisata yang patut dipertimbangkan.

Mengutip buku Biologi Interaktif untuk SMA/MA, Tetty Setiowati & Deswaty Furqonita, (2007:113), pohon pinus sendiri merupakan kelompok terbesar dari tumbuhan konifer.

Jenis tumbuhan ini berkembang biak dengan runjung jantan dan runjung betina. Runjung jantan berukuran kecil dan bersisik untuk menghasilkan serbuk sari yang amat kecil. Sementara runjung betinanya lebih besar, berkayu, dan mempunyai banyak sisik.

Hal itu membuat bentuknya indah, sehingga diminati banyak orang yang ingin berfoto estetik. Tak heran hutan pinus tak pernah sepi di mana pun lokasinya.

Daya Tarik Hutan Pinus Bangkinang,

Ilustrasi Hutan Pinus Bangkinang, Pexels/Diverse Graphics

Hutan Pinus Bangkinang berlokasi di Bukit Cadika, Langgini, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Riau.

Dahulu, kawasan ini digunakan untuk berkemah. Namun, akhir-akhir ini, tempat ini dijadikan warga sekitar sebagai tempat healing dan bersantai ria sambil menikmati keindahan alam.

Pepohonan pinus di tempat ini tidak terlalu besar, tetapi cukup tinggi, sehingga udaranya sejuk dan nyaman. Tak heran tempat ini kerap digunakan untuk jogging, piknik, dan bahkan foto prewedding.

Letak objek wisata ini juga cukup jauh dari hiruk pikuk kebisingan kota, sehingga cocok untuk melepas penat.

Untuk mengunjunginya, pengunjung perlu mengendarai mobil dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 27 menit dari kota Pekanbaru melewati Jl. Tol Pekanbaru - Bangkinang. Hutan pinus ini ada di dekat kompleks perkantoran Pemerintahan Kabupaten Kampar.

Fasilitas Hutan Pinus Bangkinang

Ilustrasi Hutan Pinus Bangkinang, Pexels/DSD

Selain aneka keindahan di atas, pengunjung juga bisa menikmati berbagai fasilitas yang tersedia, di antaranya:

Pada waktu tertentu monyet akan datang sesuka hati dan mengajak para pengunjung untuk bercanda. Namun, harap ingat untuk tetap menjaga barang bawaan agar tidak diambil atau dirusak monyet.

Untuk menikmati keindahan dan fasilitas di atas, pengunjung hanya perlu membayar Rp5.000 per orang.

Ingatlah untuk menjaga kebersihan Hutan Pinus Bangkinang dengan membuang sampah di tempatnya dan tidak mencoret-coret fasilitas maupun pepohonannya. (Bren)

Baca juga: 5 Playground di Pekanbaru yang Cocok untuk Edukasi Anak