Harga Tiket Masuk Keraton Kasepuhan Cirebon Terbaru

Harga Tiket Masuk Keraton Kasepuhan Cirebon, Foto: unsplash/Maharanita Nugradianti

Salah satu tempat wisata di Cirebon yang bisa menjadi destinasi liburan adalah Keraton Kasepuhan Cirebon. Selain wisata, kita juga bisa belajar mengenai sejarah dari Kota Cirebon. Untuk Anda yang berencana pergi ke sana, simak artikel berikut ini untuk mengetahui harga tiket masuk Keraton Kasepuhan Cirebon terbaru ya.

Lokasi Keraton Kasepuhan yang berada di pusat kota, membuat tempat ini mudah diakses. Di sekitar keraton terdapat beberapa tempat makan dan juga alun-alun Kota Cirebon yang luas. Jadi setelah berkeliling di keraton, Anda bisa melanjutkan liburan anda dengan wisata kuliner.

Harga Tiket Masuk Keraton Kasepuhan Cirebon Terbaru

Inilah harga tiket masuk Keraton Kasepuhan Cirebon terbaru yang perlu diketahui sebelum berkunjung.

Keraton Kasepuhan Cirebon

Alamat: Jalan Kasepuhan No.43, Kesepuhan, Lemahwungkuk, Kesepuhan, Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat 45114

Anda bisa datang ke keraton ini setiap hari mulai pukul 08.00 pagi hingga 18.00 sore. Untuk berkeliling di area keraton, pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp20.000 per orang.

Di dalam kawasan keraton, terdapat taman yang asri dan juga tertata rapi. Bangunan yang masih berdiri juga terlihat kokoh dan terawat. Selain bangunan keraton, di bagian dalam juga terdapat museum yang di dalamnya berisi berbagai pusaka peninggalan masa lalu.

Yang paling terkenal tentu saja kereta kencana Singa Barong yang merupakan kendaraan Sunan Gunung Jati. Hal menarik dari kereta kencana ini adalah perpaduan dari tiga unsur budaya yaitu Indonesia, India dan Tiongkok.

Sejarah Keraton Kasepuhan Cirebon

Mengutip dari laman petabudaya.belajar.kemdikbud.go.id/, Keraton Kasepuhan Cirebon didirikan oleh Pangeran Cakrabuana pada masa perkembangan Islam atau sekitar tahun 1529. Awalnya keraton ini merupakan perluasan dari Keraton Pangkuwati yang merupakan keraton tertua di Cirebon.

Sebutan Pangkuwati berasal dari nama Ratu Dewi Pangkuwati yang menikah dengan Sunan Gunung Jati. Beliau wafat pada 1549 dan namanya pun diabadikan sebagai nama keraton yang sekarang bernama Keraton Kasepuhan. Keraton Kasepuhan merupakan pusat pemerintahan Kasultanan Cirebon berdiri.

Akibat terjadinya konflik internal, pada tahun 1969 Kasultanan Cirebon pun dipecah menjadi Kesultanan Kanoman dan Kesultanan Kasepuhan. Kesultanan Kanoman dipimpin oleh Pangeran Kartawijaya dan bergelar Sultan Anom I, sementara Kesultanan Kasepuhan dipimpin oleh Pangeran Martawijaya yang bergelar Sultan Sepuh I. Kedua sultan ini adalah kakak adik dan masing-masing menempati Keraton sendiri.

Itulah informasi mengenai harga tiket masuk Keraton Kasepuhan Cirebon dan sejarahnya. Semoga tempat wisata ini bisa menjadi destinasi liburan Anda selanjutnya ya.(Prima)