Jarak dari Malang ke Bromo serta Cara Tempuhnya

Jarak dari Malang ke Bromo, Foto: Unsplash/Kevin Zhang.

Sebelum kalian berwisata ke Gunung Bromo, cari tahu jarak dari Malang ke Bromo serta cara tempuhnya yang akan dibahas secara lengkap melalui artikel berikut.

Menempuh perjalanan ke Bromo dari kota Malang ternyata tidak begitu jauh lho teman – teman. Kalian dapat menyewa kendaraan maupun menggunakan travel yang akan membawa menikmati keindahan Gunung Bromo.

Perjalanan dari Malang ke Bromo memakan waktu kurang lebih selama 1,5 – 2 jam. Jarak yang harus ditempuh pun sebenarnya tidak begitu jauh, hanya sekitar 35,4 kilometer saja. Namun kondisi jalanan yang ada seringkali membuat perjalanan tersebut bisa menjadi lebih lama karena sulit dan fasilitasnya minim.

Cara Tempuh ke Gunung Bromo

Jarak dari Malang ke Bromo, Foto: Unsplash/Iswanto Arif.

Dilansir dari buku Pesona dan Daya Tarik Objek Wisata di Indonesia, Tahu N., (2020:12-13), Gunung Bromo merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai objek wisata di Jawa Timur. Bromo berasal dari bahasa Sansekerta Brahma, yaitu salah seorang dewa utama Hindu.

Gunung Bromo memiliki ketinggian sekitar 2,392 mdpl. Letak gunung ini terdapat di 4 wilayah, yaitu Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang.

Terdapat banyak pintu atau arah untuk mencapai Gunung Bromo. Pintu tersebut adalah pintu barat, pintu utara, dan melalui kota Malang. Pintu barat dari arah Pasuruan, yaitu masuk dari Desa Tosari melewati lautan pasir. Lautan pasir merupakan andalan wisata di Gunung Bromo. Jika wisatawan tidak mau menyewa jeep dan malas berjalan kaki, maka dapat menyewa kuda yang tentu biayanya lebih murah dari menyewa jeep.

Perjalanan melalui pintu utara dari daerah Tongas, arah sebelum masuk Probolinggo menuju Desa Cemoro Lawang. Pintu ini lebih mudah dilalui karena medannya tidak terlalu curam dan dapat dilalui sepeda motor.

Selain pintu barat dan pintu utara, jalan lain adalah melalui kota Malang. Dari kota Malang, wisatawan dapat masuk melalui kota Tumpang ke kota Pronojiwo. Dari Pronojiwo menuju ke cagar alam, disini akan ada pertigaan ke arah selatan dan utara. Arah selatan akan menuju ke Ranu Pane, sedangkan arah utara ke lautan pasir Gunung Bromo yang merupakan punggung Gunung Bromo yang berada di sebelah selatan.

Yang ditunggu – tunggu oleh wisatawan dari Gunung Bromo adalah sight view, yaitu ketika matahari terbit dan terbenam yang memang sangatlah indah. Jadi sayang sekali jika kita ke Bromo dan tidak menyempatkan untuk melihat sunset dan sunrise. Walaupun perjalanan ke Bromo sangat berdebu, tapi tidak terasa karena keindahan luar biasa yang disuguhkannya.

Gunung Bromo memang sangat indah teman – teman, kalian sayang banget kalau enggak pernah kesini! (Ester)