Konten dari Pengguna

Kenapa Lebaran Identik dengan Baju Baru? Ini Jawabannya

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
7 Maret 2025 12:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kenapa Lebaran Identik dengan Baju Baru? Sumber: unsplash/ Aviv Rachmadian
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kenapa Lebaran Identik dengan Baju Baru? Sumber: unsplash/ Aviv Rachmadian
ADVERTISEMENT
Kenapa Lebaran identik dengan baju baru? Baju baru kerap dibeli menjelang Lebaran oleh umat muslim yang merayakannya. Pusat perbelanjaan selalu ramai dipadati pengunjung di hari akhir menjelang Lebaran.
ADVERTISEMENT
Saat bersilaturahmi, maka akan bertemu dengan banyak saudara dan kerabat. Hal tersebut membuat masyarakat berusaha berpenampilan yang terbaik dengan busana yang bersih dan rapi.

Kenapa Lebaran Identik dengan Baju Baru? Begini Jawabannya

Ilustrasi Kenapa Lebaran Identik dengan Baju Baru? Sumber: unsplash/Alyssa DeGarde
Kenapa Lebaran identik dengan baju baru? Ada dua alasan yang membuat baju baru menjadi sesuatu yang identik dengan hadirnya Lebaran atau Idul Fitri yaitu anjuran untuk berpenampilan terbaik dan tradisi yang telah berkembang di masyarakat.

1. Anjuran Berpenampilan Terbaik

Terdapat anjuran untuk berpenampilan terbaik saat Lebaran yang membuat masyarakat ingin menggunakan baju baru saat merayakannya. Berpenampilan terbaik yang dimaksud adalah bersih, rapi dan enak dipandang.
Dalam ajaran Islam, kita dituntut selalu memakai pakaian yang bersih dan terbaik. Meskipun tidak ada anjuran memakai baju baru, namun akan sah-sah saja bagi yang mampu. Baju baru dipilih sebagai pelengkap penampilan kala Lebaran karena dianggap masih bagus, rapi dan bisa juga memilih yang bentuk serta warnanya sedang tren.
ADVERTISEMENT

2. Tradisi

Dikutip dari buku Indonesia Punya Cerita Kebudayaan dan Kebiasaan Unik di Indonesia oleh Yusuf, Toet (2012:27), menjelang hari raya Idul Fitri, pusat-pusat perbelanjaan seperti mal, pasar swalayan, dan pasar tradisonal menjadi ramai dipenuhi pengunjung. Sebab, hari raya identik dengan pakaian baru, sehingga semua orang berbondong-bondong mempersiapkan segala keperluan.
Adanya tradisi baju baru membumi di Nusantara, sehingga menjadi tradisi turun-temurun. Baik yang tua maupun muda, semua berbondong-bondong berburu baju baru.
Tradisi yang telah merakyat, menjadi hal yang sulit dihilangkan. Namun, tidak semua orang akan mengikuti tradisi tersebut. Beberapa orang bahkan memakai baju lama saat lebaran karena menganggap baju baru bukanlah sebuah kewajiban.
ADVERTISEMENT
Kenapa Lebaran identik dengan baju baru? Dua hal di atas menjadi alasan yang membuat Lebaran identik dengan baju baru. (IMA)