Lokasi dan Jam Buka Museum Antonio Blanco Bali

Jam Buka Museum Antonio Blanco, Foto: unsplash/

Jika Anda bosan dengan pantai saat berkunjung ke Bali, bisa melakukan wisata seni dengan datang ke Museum Antonio Blanco yang ada di Gianyar. Sebelum berkunjung, Anda perlu mengetahui lokasi dan jam buka Museum Antonio Blanco yang akan dibahas melalui artikel ini.

Museum Antonio Blanco juga dikenal dengan nama Museum Blanco Renaissance. Blanco sendiri ialah nama dari pendiri museum ini, yaitu Antonio Blanco. Ia adalah seorang pelukis keturunan Spanyol-Amerika yang lahir di Filipina dan menikah dengan wanita Bali bernama Ni Ronji. Maka dari itu museum ini memiliki gaya arsitektur perpaduan antara gaya Spanyol dan Bali.

Lokasi dan Jam Buka Museum Antonio Blanco Bali

Simak informasi mengenai lokasi dan jam buka Museum Antonio Blanco melalui uraian berikut ini.

Museum Antonio Blanco Bali

Alamat: Jl. Raya Campuhan, Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571

Jika Anda akan berkunjung, maka perlu memerhartikan jam buka Museum Antonio Blanco. Museum Antonio Blanco buka setiap hari termasuk hari libur mulai pukul 09.00 pagi hingga 17.00 WITA. Sedangkan untuk tiket masuk dikenakan biaya Rp30.000 per orang.

Lokasi museum ini berada di Gianyar. Jaraknya dari pusat Kota Denpasar sekitar 31 KM dan dapat ditempuh dengan kendaraan selama kurang lebih satu jam perjalanan.

Koleksi yang ada di museum ini adalah lukisan-lukisan hasil karya Antonio Blanco. Kurang lebih sekitar 300-an lukisan hasil karyanya dipamerkan di dalam museum. Sebagian besar lukisannya adalah lukisan wanita. Hal ini pula yang membuatnya dijuluki sebagai maestro pelukis feminim.

Sejarah Museum Antonio Blanco

Mengutip dari laman museum.kemdikbud.go.id/, berdirinya museum Antonio Blanco adalah impian dari sang pelukis untuk mempunyai sebuah museum sebagai tempat menyimpan karya-karyanya. Awal kedatangannya ke Bali adalah untuk mencari inspirasi melukis. Lambat laun ia menikmati suasana Bali dan juga jatuh cinta dengan Ni Ronji yakni anak tukang kayu yang membantunya membangun rumah.

Setelah menikah dengan Ni Ronji pada tahun 1953, ia pun semakin tenggelam dengan pekerjaan melukisnya. Impiannya untuk mempunyai sebuah museum pun semakin menggebu-gebu.

Akhirnya ia mendesain konsep museum dan juga meletakkan batu pertamanya pada tahun 1998. Namun sayangnya, museum yang diresmikan pada tahun 2000 ini tidak sempat disaksikan oleh Antonio Blanco. Akhirnya di depan pintu masuk museum dibuat sebuah gapura dengan logo museum yang berbentuk tanda tangan sang maestro.

Itulah informasi seputar lokasi dan jam buka Museum Antonio Blanco Bali. Semoga bisa membantu Anda yang akan berkunjung ke sana ya.(Prima)