Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Masjid Terapung Makassar: Keunikan dan Kemegahannya
28 April 2025 14:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Di tengah gemerlap Kota Makassar, umat Islam dibuat kagum dengan salah satu masjid yang dikenal sebagai Masjid Terapung Makassar. Masjid ini berada di atas air dan desainnya sangat mewah.
ADVERTISEMENT
Masjid ini menjadi salah satu destinasi wisata religi yang menarik perhatian. Pengunjung yang datang bisa beribadah sekaligus menikmati keindahan pemandangan di masjid ini.
Pesona Masjid Terapung Makassar
Dikutip dari buku Backpacking Makassar dan Sekitarnya karya Nurul Noe, (2014), Makassar merupakan salah satu kota wisata yang ada di Indonesia. Ada banyak tempat wisata mulai wisata alam, edukasi, hingga religi.
Salah satu wisata religi yang bisa dikunjungi masyarakat ketika berada di Makassar adalah Masjid Terapung Makassar. Masjid ini memiliki nama resmi Masjid Amirul Mukminin dan berada di area pantai.
Lokasinya berada di Jl. Penghibur No.289, Losari, Kec. Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90112. Lokasi inilah yang membuat masjid ini terkenal dengan pemandangannya yang indah.
ADVERTISEMENT
Dominasi warna abu-abu dan biru memberikan kesan elegan, terutama saat malam hari ketika pencahayaan menonjolkan keindahan arsitekturnya. Dua menara dan kubah berdiameter 9 meter semakin memperkuat nilai estetika bangunan ini.
Keunikan Masjid Terapung Makassar tidak hanya terletak pada desainnya, tetapi juga pada posisinya yang dikelilingi air laut. Ketika air pasang, struktur bangunan seolah mengapung di permukaan laut, menciptakan pengalaman spiritual yang mendalam bagi pengunjung.
Fenomena ini menjadikan masjid ini sebagai simbol kemajuan arsitektur Islam di Indonesia, menggabungkan nilai religius dengan keindahan alam.
Struktur bangunan terdiri dari tiga lantai dengan pembagian fungsi yang jelas. Lantai dasar digunakan sebagai ruang salat untuk pria, lantai dua untuk wanita, dan lantai tiga sebagai area salat sunnah individu.
ADVERTISEMENT
Fasilitas wudhu juga dipisahkan berdasarkan jenis kelamin, memastikan kenyamanan jamaah. Interior masjid didesain dengan lampu gantung putih yang menciptakan nuansa tenang, diperkuat oleh hembusan angin laut yang sejuk.
Dibangun di atas 164 tiang pancang yang tertancap ke dasar laut, masjid ini memiliki luas sekitar 1.683 meter persegi. Ketika air pasang, tiang-tiang tersebut tertutup air, memperkuat ilusi bangunan yang seakan mengambang di atas laut.
Masjid Terapung Makassar adalah perpaduan sempurna antara keindahan alam, kemegahan arsitektur, dan kedalaman spiritual. (ARD)