Menjelajah Pecinan Semarang untuk Mengenal Sejarah dan Budaya Tionghoa Kota Lama

Ilustrasi Pecinan Semarang. Sumber: Pexels/Brett Sayles

Pecinan Semarang atau yang juga dikenal sebagai Chinatown Semarang adalah salah satu tempat yang patut dikunjungi oleh wisatawan yang ingin mengetahui lebih dalam tentang sejarah dan budaya Tionghoa di kota Semarang, Jawa Tengah.

Mengutip dari buku Petualangan di Chinatown karya Jesselyn Ong (2019:1), berjalan-jalan di Chinatown akan membawa kita pada petualangan yang menarik, di mana kita dapat merasakan suasana khas yang tak dapat ditemukan di tempat lain.

Daya Tarik Pecinan Semarang

Ilustrasi Pecinan Semarang. Sumber: Pexels/Pixabay

Berikut adalah beberapa daya tarik yang dapat ditemukan saat menjelajahi Pecinan Semarang.

1. Arsitektur Tionghoa Kuno

Pecinan Semarang memiliki bangunan-bangunan kuno yang dibangun dengan gaya arsitektur Tionghoa kuno. Bangunan-bangunan ini merupakan saksi bisu sejarah perkembangan masyarakat Tionghoa di Semarang.

Beberapa bangunan kuno yang dapat ditemukan di sini antara lain Klenteng Sam Poo Kong, Klenteng Tay Kak Sie, dan Klenteng Thay Kak Sie.

2. Kuliner Tionghoa

Selain arsitektur Tionghoa kuno, Pecinan Semarang juga menawarkan berbagai kuliner Tionghoa yang patut dicicipi, seperti lumpia Semarang, bakpia, sate babi, mie ayam, dan masih banyak lagi.

Kuliner Tionghoa ini diolah dengan bumbu-bumbu khas Tionghoa yang membuat rasanya unik dan lezat.

3. Budaya Tionghoa

Pecinan Semarang juga menyajikan berbagai budaya Tionghoa yang masih dilestarikan oleh masyarakat Tionghoa di Semarang.

Wisatawan dapat menyaksikan upacara keagamaan, seperti Imlek atau Cap Go Meh yang digelar di klenteng-klenteng di Pecinan Semarang. Selain itu, juga terdapat kesenian tradisional Tionghoa, seperti Barongsai dan Liong.

4. Belanja Oleh-Oleh

Pecinan Semarang juga menjadi tempat yang tepat untuk berbelanja oleh-oleh khas Tionghoa, seperti kerajinan tangan dari bambu, sulaman, keramik, dan lain-lain.

Banyak toko-toko oleh-oleh di Pecinan Semarang yang menjual berbagai barang khas Tionghoa yang bisa dibawa pulang sebagai kenang-kenangan.

Untuk mencapai Pecinan Semarang, wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum. Jika menggunakan kendaraan pribadi, wisatawan dapat mengikuti rute Semarang – Jalan Letjen Suprapto – Pecinan Semarang.

Sedangkan jika menggunakan kendaraan umum, wisatawan dapat menggunakan angkutan umum dari Terminal Terboyo atau Terminal Mangkang menuju Pecinan Semarang.

Baca juga: Geliat Wisata Kampung Pecinan Kya-Kya Surabaya, Penasaran?

Demikian adalah penjelasan tentang Pecinan Semarang, semoga bermanfaat. (ARR)